Di Malaysia, Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan Research Octane Number(RON) 95 sekelas Pertamax Plus dijual RM 2,1/liter atau sektar Rp 7.350/liter. Sementara di Indonesia mencapai Rp 12.000/liter. Kenapa?
Manager Media Pertamina Adiatma Sardjito mengatakan, harga bensin RON 95 di Indonesia lebih mahal karena mempertimbangkan tingginya biaya distribusi dan produksi.
"Saya tidak tahu kenapa Malaysia jual BBM RON 95 murah, tapi yang jelas mengapa di Indonesia lebih mahal, karena kita mempertimbangkan biaya produksi dan biaya distribusi juga," ucap Adiatma dihubungi detikFinance, Selasa (6/5/2014).
Adiatma mengatakan, kompleksnya distribusi BBM di Indonesia membuat biaya distribusi BBM juga cukup mahal. "Kita negara kepulauan, 16.000 pulau, sampai pulau terpencil kita harga jual harga BBM sama dengan yang di kota besar seperti Jakarta. Kita angkut pakai kapal laut, bahkan ada yang harus pakai pesawat udara," ungkapnya.
"Apalagi harga Pertamax Plus RON 95 yang kita jual juga sudah merupakan harga minyak internasional, harga pasar," tutupnya.
Sebelumnya Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya mengatakan, sistem distribusi bahan bakar minyak (BBM) subsidi di Indonesia merupakan yang terumit di dunia. Kondisi ini mengakibatkan sulitnya memastikan BBM tersedia 24 jam di SPBU.
"Pola distribusi BBM di Indonesia ini paling rumit di dunia, distribusinya kompleks sekali, belum kendala pengiriman mulai dari gangguan alam, bencana alam dan sebagainya. Sehingga sangat sulit memastikan BBM tersedia 24 jam di SPBU," ungkap Hanung beberapa waktu lalu.
Hanung mengungkapkan, untuk mendistribusikan BBM, perlu upaya yang cukup besar juga. Mulai dari kilang minyak atau dari kapal eks impor BBM diangkut lewat kapal dan dikirim ke depo BBM, lalu diangkut ke truk ke SPBU. Ada pula BBM yang diangkut pakai pesawat terbang, kapal kayu, bahkan ada yang diangkut dengan tenaga manusia.
"Untuk mendistribusikan BBM kita punya 112 terminal BBM, lebih dari 200 kapal tangker, 5.000 lebih SPBU, ratusan Agen Premium dan Minyak Solar (APMS) dan agen minyak tanah," ujar Hanung.
http://m.detik.com/finance/read/2014...kata-pertamina

oh bgtu ya pak, oaku percaya aja dah
Quote:
Original Posted By ahanetarika►biaya korupsinya yg bikin tinggi dan bengkak

Quote:
Original Posted By wonderjoko►harga Ron 95 (pertamax plus) di malaysia adalah RM2.10..
RON95 di subsidi pemerintah..
di malaysia ga ada RON92 (pertamax) apalagi premium..
cuma ada 2 jenis bensin di malaysia RON 95 dan RON 97..
bahkan harga RON97 cuma RM2.7
kurang lebih ceban (Rp 10rb)..
ane di malaysia malah pake BBG, 1L=RM 0,68
Quote:
Original Posted By filipa.►Ane juga sempat kaget sih pas pertama kali tau harga dan kualitas BBM di malaysia.
gak heran deh di malaysia banyak mobil tua stgh ambruk masih sanggup ngaspal, wong kualitas bensin nya aja jempolan punya.
Oh ya, satu lagi nih gan...banyak taxi disana bentuk nya masih kotak-kotak (baca : mobil jadul), tapi bisa switch bahan bakar ke gas alias hybrid 
Quote:
Original Posted By 200176►
Ron 97 tanpa subsidi RM 2.70 = Rp.9.560
ron 95 itu kayaknya permainan malay yg terlalu vulgar
ah, anda ini melupakan slogan birokrat indonesia :
kalo bisa dipersulit kenapa harus dipermudah
nanti kalo subsidi bbm dihapuskan, kita seharusnya
berhak atas RON 97, harga tanpa subsidi RM 2.70 = Rp.9.560
Tapi kayaknya mustahil dapet ron 97, gerombolan mafia ngga kebagian donk

Quote:
Original Posted By ECOMO►pertamax plus Rp 12.000,- / liter??
gak salah tuh? yg bener BIO PERTAMAX Rp 12.750,-
kalau PERTAMAX PLUS harga di atas BIO PERTAMAX !
distribusi apanya yg rumit pak?? tolong beberkan ke publik donk supaya masyarakat menilai apakah benar sedemikian rumit atau memang sengaja di buat rumit? jangan menjawab tanpa alasan yg jelas !!
kalau PERTAMINA mengatakan sudah mengikuti harga jual dunia internasional. lantas kenapa malaysia bisa menjual dengan harga Rp 7.350,-/liter ???
Quote:
Original Posted By 200176►
japrem setoran rutin shel total itu gede loh..
buat oknum2 *youknowwho*
tapi emang untungnya juga gede. biaya dari dasar laut sampe pom itu cuma 2ribuan aja per liter
ah emang dasar indonesia ini harusnya gimana ya...
udah jelas ada penawaran bbm dari iran lebih murah 30% dari pada pertal, eh karena takut uncle sam marah akhirnya diabaikan tawaran tersebut.. padahal kan bisa menghemat apbn ratusan triliun setiap tahunnya....
(note: iran di embargo usa)
Quote:
Original Posted By tgl.12.12.12►tukang ngibul kok dipercaya.
pertamina udah terkenal gan, premannya banyak.
yang hobi koar cabut subsidi sepi nech...
selama harga asli premium ga dijabarkan, maka subsidi itu wajib dipertanyakan apakah ada atau HOAX belaka karangan pejabat pemerintah.
duit
pajak buat subsidi, berarti cuma HOAX kemenkeu ya, RON premium aja jebot.
Quote:
Original Posted By lendirjogja►
Bensin Ron 88 Jarang Diproduksi, RI Impor Premix atau Pertamax
Rista Rama Dhany - detikfinance
Jumat, 05/04/2013 17:55 WIB
Jakarta -Sebanyak 70% kebutuhan BBM di dalam negeri diimpor dari luar negeri, khususnya BBM subsidi. Namun diduga kuat yang diimpor bukan bensin jenis premium (Ron 88), melainkan bensin jenis premix (Ron 90) atau Pertamax (Ron 92).
Menurut Ketua Bidang Infrastruktur Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Ibrahim Hasyim, saat ini di dunia sudah jarang bahkan hampir tidak ada yang memproduksi bensin jenis premium.
"Sedikit sekali bahkan hampir tidak ada lagi negara yang memproduksi atau menjual premium (Ron 88)," ujar Ibrahim ketika ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (5/4/2013).
http://finance.detik.com/read/2013/0...-atau-pertamax
rantai distribusi BBM :
Berikut adalah penjelasan agak lebih rinci tentang distribusi BBM domestik:
1. Distribusi BBM berawal dari pabrik pembuatan BBM yang lazim disebut pengilangan minyak. Sebagai pabrik BBM, pengilangan minyak berfungsi mengolah minyak mentah menjadi beberapa jenis BBM. Proses produksi dari minyak mentah menjadi BBM berlangsung melalui teknik penyulingan. Dari minyak mentah, pengilangan minyak menghasilkan beberapa jenis BBM, termasuk Premium, Pertamax, Pertamax Plus, dan solar Pertamina Dex.
2. Dari pengilangan minyak, BBM didistribusikan ke sejumlah depo untuk melayani beberapa wilayah geografis. Untuk Wilayah Jakarta dan sekitarnya, depo BBM berlokasi di Plumpang, Jakarta Utara. BBM di Depo Plumpang berasal dari pengilangan minyak Balongan, Cirebon, Jawa Barat.
BBM dari Balongan dikirim ke Jakarta melalui dua cara:
a. Dipompakan melalui pipa bawah tanah
b. Diangkut tanker.
Selain Balongan, terdapat beberapa pengilangan minyak lain yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, antara lain:
- Pangkalan Brandan (Sumatra Utara)
- Dumai (Riau)
- Musi (Sumatra Selatan)
- Cilacap (Jawa Tengah)
- Balikpapan (Kalimantan Timur)
- Kasim (Papua)
- Cepu (Jawa Tengah)
3. Dari depo, BBM didistribusikan ke SPBU sekitarnya dengan menggunakan truk tangki.
BBM impor di Indonesia berasal dari pasar BBM di Singapura. Dari Singapura, BBM impor diangkut dengan tanker baik langsung maupun estafet menuju depo yang tersebar di kota-kota pelabuhan di seluruh Indonesia.
http://www.bbmrakyat.com/view/8/begi...ibusi-bbm.html
kilang --------- depo ------------- spbu
dari kilang ke depo pake tanker
dari depo ke spbu pake truk
kalo di DIY, dari depo cilacap ke depo rewulu pake pipa
coba itung deh biayanya brp