Selasa, 15 April 2014
Pada pertemuan ilmuwan-ilmuwan seluruh dunia di Vladivostok, Rusia seharusnya menjadi ajang yang membanggakan bagi ilmuwan muda Jerman Joseph Indall (30), tapi dia tidak pernah hadir di acara itu. Polisi menemukan dia tewas disekap di sebuah gubuk kosong di pinggiran kota. Penyebab kematian dipastikan karena kelaparan disekap lebih dari seminggu, ditemukan tanda2 penyiksaan di tubuhnya seperti luka memar di kepalanya. Tangan dan kakinya terikat tali dan mulutnya ditutup dengan kain.
Korban ditemukan oleh warga yang kebetulan melintas mencari kayu-kayu kering dan mencium bau busuk dari arah gubuk tersebut dan langsung melapor polisi.
Korban diketahui seorang ahli matematika di Universitas Berlin, dia berangkat ke Vladivostok bersama Adelard O. Clovis (33), asistennya yang bekerja di kampus itu. Polisi setempat mencari Clovis dan menemukannya di Kedutaan Jerman di Moskow.
Quote:
Adelard O. Clovis (33) : Sehari sebelum pak Joseph menghilang saya dititipkan sebuah batu berlian ini karena dia takut ada yang mencurinya. Pak Joseph ingin bertemu dengan teman-temannya sebelum konvensi dilakukan tapi setelah kami berpisah, saya tidak ketemu dengan dia lagi. Saya ke Moskow ini karena ingin melapor ke duta besar untuk memberitahu mengenai pak Joseph yang menghilang. Sebelumnya saya terus menunggu di hotel, siapa tahu dia akan pulang tapi setelah berhari-hari dia tidak muncul jadi saya sangat khawatir. Ponsel nya pun tidak aktif.
Polisi memeriksa siapa yang terakhir bertemu dengan korban dan menemukan 3 orang lainnya.
Quote:
Timothy Cruz (48) Warga negara Amerika ahli matematika: Aku adalah sahabat Joseph sewaktu dia berkunjung ke Amerika, dia sangat cerdas padahal usia nya masih muda, aku iri melihat prestasinya yang cukup gemilang dan ternyata salah satu teori ku mengenai mekanika kuantum terdapat di jurnal yang ia tulis. Aku menemuinya untuk menyampaikan keberatanku tapi waktu itu dia sedang mabuk sehingga percuma aku berbicara padanya jadi aku langsung meninggalkannya di jalan.
Quote:
Triana Rahmi (39), Warga negara Indonesia ahli fisika : Aku melihat Joseph di jalan sedang muntah-muntah, dia mabuk berat. Aku mencoba berbicara padanya tapi dia berbuat tidak sopan padaku kemudian aku menamparnya. Dia kemudian terjatuh di jalan. Aku langsung pulang ke hotel karena ketakutan.
Quote:
Krzystofa Skuarzy (40), Warga negara Polandia ahli kimia : Aku bertemu dengan Joseph dan mengajaknya ke bar. Kami merayakan kesuksesannya pada konvensi yang dilakukan 2 hari lagi, dia dipastikan akan mendapat penghargaan atas jurnal mengenai mekanika kuantum yang ia tulis. Ya, dia minum cukup banyak dan aku hanya 1 gelas kecil kemudian aku ingin membawanya pulang tapi dia tidak mau, kemudian aku pulang sendiri. Di perjalanan aku khawatir padanya dan aku kembali untuk menjemputnya tapi dia sudah tidak ada di bar. Hal yang aneh? Dia selalu meracau mengenai berlian seharga puluhan ribu dolar yang ia bangga2kan tapi aku tidak peduli.
Polisi kembali memeriksa TKP dan menemukan ukiran di kayu yang dibentuk dengan menggunakan kuku, sebuah huruf "I" dan simbol sama dengan "=".
Siapakah pelaku dan Analisa anda mengenai kasus ini?
Dari pemeriksaan barang-barang korban ditemukan :
Adelard O. Clovis : Jam tangan menunjukkan 15.14 padahal jam sekarang 11.20. Tampaknya jamnya kehabisan baterai
Timothy Cruz : Memakai pin bendera Inggris di jas nya padahal dia warga negara Amerika