Jokowi: Saya Siap Jadi Capres dari PDI-P
Jumat, 14 Maret 2014 | 14:53 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyatakan siap menjadi calon presiden dari PDI Perjuangan. Dia mengaku sudah menerima mandat dari Megawati Soekarnoputri.
"Saya telah mendapatkan mandat dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk menjadi capres dari PDI Perjuangan," kata Jokowi saat melakukan blusukan di Rumah Pitung di Marunda, Jakarta Utara, Jumat (14/3/2014).
"Dengan mengucap bismillah, saya siap melaksanakan," kata Jokowi lagi, sekitar pukul 14.49 WIB.
Kemudian, Jokowi mencium bendera Merah Putih yang ada di belakangnya.
Para wartawan dan warga yang ada di sekitar tersebut langsung bertepuk tangan. "Alhamdulillah," kata mereka.
Jumat, 14/03/2014 15:46 WIB
Ini Pesan Megawati untuk Jokowi yang Telah Ditunjuk Jadi Capres
Jakarta - Jokowi telah resmi ditunjuk menjadi capres PDIP Perjuangan. Megawati telah menitipkan pesan kepada pria 52 tahun itu.
"Bu Ketua Umum sudah ketemu Jokowi tadi malam, pesannya singkat. Sebagai capres harus jaga NKRI, jaga 4 Pilar Kebangsaan, jaga UUD 45, dan jaga Pancasila," kata Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo di Kantor DPP PDIP Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (14/3/2014).
Selain itu, Tjahjo menambahkan, Mega juga meminta Jokowi untuk menjalankan Tri Sakti dalam mengambil keputusan politik. Jokowi juga diperintahkan untuk mempertimbangkan kesejahteraan rakyat dalam setiap keputusan politiknya.
"Untuk menuju Indonesia Hebat, menuju kemerdekaan yang dicita-citakan oleh proklamator," ujar Tjahjo.
Tjahjo menjelaskan pesan ini disampaikan pada Kamis (13/3) malam tadi. Pesan ini disampaikan usai Jokowi meresmikan revitalisasi Kota Tua, Jakarta Barat.
JUM'AT, 14 MARET 2014 | 15:35 WIB
Mega Resmikan Jokowi sebagai Calon Presiden
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri resmi memberi mandat Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sebagai calon presiden 2014.
Hal itu juga dinyatakan dalam posting-an di akun resmi jejaring sosial Twitter @PDI_Perjuangan pada Jumat, 14 Maret 2014. (Baca: Mega Putuskan Jokowi Capres Sejak Dua Pekan Lalu?)
Selain mandat, Megawati juga menginstruksikan tiga perintah harian bagi seluruh elemen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
"Kami harapkan dukungan dari seluruh rakyat Indonesia untuk memastikan Jokowi dan PDI Perjuangan memenangi Pemilu 2014," cuit akun Twitter @PDI_Perjuangan.
Akun tersebut juga menawarkan logo bergambar wajah Jokowi beserta tulisan "JKW4P Coblos Nomor 4, Jokowi Presiden". PDI Perjuangan mempersilakan para pengguna Twitter untuk menggunakannya sebagai foto profil akunnya. Nomor 4 adalah nomor PDI Perjuangan dalam pemilu legislatif 9 April nanti.
Jumat, 14 Maret 2014 15:49
Megawati Perlihatkan Surat Mandat Capres Jokowi
Liputan6.com, Jakarta- Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akhirnya memberikan mandat kepada Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk maju sebagai capres pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 mendatang. Mandat dari Megawati itu disampaikan dalam tulisan tangan.
Dalam foto yang diunggah akun Twitter resmi PDIP, Jumat (14/3/2014), didampingi Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Sekretaris Jenderal PDIP Tjahjo Kumolo, Megawati memperlihatkan surat mandat capres untuk Jokowi.
Dalam keterangan pers di kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Megawati tidak hadir menyampaikan pencapresan Jokowi. Mereka yang menyampaikan yakni Tjahjo Kumolo dan Puan Maharani.
Tetapi, informasi yang diterima Liputan6.com, Megawati masih berada di gedung DPP PDIP. Akun twitter PDIP pun mengunggah foto Megawati menunjukkan surat mandat tulis tangan untuk Jokowi capres.
"Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menunjukan surat mandat pencapresan @jokowi_do2 #JKW4P," kicau @PDI_Perjuangan.
Di tempat terpisah, di rumah Pitung kawasan Marunda, Jakarta Utara, Jumat siang ini, Jokowi mendeklarasikan dirinya sebagai capres. Pernyataan ini merupakan yang kali pertama keluar dari mulut Jokowi setelah sebelumnya selalu mengelak dirinya bakal capres.
"Bismillah, ya saya telah mendapatkan mandat dari Ketua Umum PDIP Ibu Megawati Soekarnoputri untuk menjadi calon presiden dari PDI Perjuangan. Dan dengan mengucap bismillah, saya siap melaksanakan," tegas Jokowi di depan para jurnalis. (Ismoko Widjaya)
- See more at: http://indonesia-baru.liputan6.com/r....H488Q7YN.dpuf
Jum'at, 14 Maret 2014, 15:08
Jokowi: Saya Dapat Mandat dari Megawati Jadi Calon Presiden
Dia menyampaikan itu saat blusukan di Marunda, Jakarta Utara.
VIVAnews - Hari ini, Jumat, 14 Maret 2014, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, telah mendapat mandat dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk maju sebagai calon presiden dari PDIP. Jokowi menyampaikan hal ini di hadapan wartawan saat melakukan blusukan di kawasan Marunda, Jakarta Utara.
"Ya saya telah mendapatkan mandat dari Ketua Umum PDIP Ibu Megawati Soekarnoputri untuk menjadi calon presiden. Dengan mengucapkan Bismillah, saya siap melaksanakan," kata Jokowi sambil mencium bendara merah putih.
Sebelumnya, setelah melakukan penandatanganan MoU dengan Pemerintah Lampung, Jokowi kemudian melakukan blusukan ke kawasan Marunda, Jakarta Utara. Sejak beberapa hari ini, Jokowi memang banyak diikuti wartawan yang akan mendapat kepastian untuk pancapresan Jokowi.
"Ini blusukan paling banyak wartawannya," katanya.
Saat lokasi terakhir blusukan, Jokowi mengunjungi rumah Si Pitung di Marunda. Dia kemudian naik ke lantai dua rumah budaya itu. Terlihat Jokowi menerima telepon. Lebih dari 30 menit dia menerima telepon yang diduga kuat dari Megawati.
Setelah itu, Jokowi turun dan meminta wartawan untuk berkumpul. Sambil membawa bendera merah putih Jokowi menyampaikan informasi penting tentang pencapresan dirinya itu. Belum ada infomasi kapan PDIP akan mendeklarasikan Jokowi sebagai capres. (umi)
Jokowi Direstui Megawati Jadi Calon Presiden: Bismillah Saya Laksanakan
Jumat, 14 Maret 2014 15:06 WIB
JTRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyatakan siap menjadi calon presiden dari PDI Perjuangan. Dia mengaku sudah menerima mandat dari Megawati Soekarnoputri.
"Saya telah mendapatkan mandat dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk menjadi capres dari PDI Perjuangan," kata Jokowi saat blusukan di Rumah Pitung di Marunda, Jakarta Utara, Jumat (14/3/2014).
"Dengan mengucap Bismillah saya siap melaksanakan," kata Jokowi lagi, sekitar pukul 14.49.
Kemudian, Jokowi mencium bendera merah putih yang ada di belakangnya. Para wartawan dan warga yang ada di sekitar tersebut langsung bertepuk tangan. "Alhamdulillah," kata mereka.
Cyber Army mulai siap-siap gan/sis:
Quote:
Cyber Army sudah siap-siapan gan lewat website JKW4P.com:
Nama domainnya JKW4P telah dipersiapkan sehari sebelumnya gan/sis (Kamis, 13 Maret 2013).
Warta Idol gan/sis
IHSG melejit gan/sis .IHSG naik 87,97 poin menjadi 4.815,700 atau naik 1,93%. WOW
Liputan6.com, Jakarta - Pelaku pasar merespons positif penunjukan Joko Widodo sebagai Calon Presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Hal ini terlihat dari Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan rupiah yang langsung menguat tajam.
Pada perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pukul 15:38, Jumat (14/3/2014) IHSG naik 87,97 poin menjadi 4.815,700 atau naik 1,93%.
"Pelaku pasar merespon positif pencalonan Joko Widodo, pasar ingin sesuatu yang berbeda. Pelaku pasar berharap pada sosok Joko Widodo, dan kelihatannya IHSG menguat karena itu," kata Kepala Riset PT Universal Broker Securities, Satrio Utomo, saat dihubungi Liputan6.com.
Sebelum pengumuman resmi pencapresan Jokowi, pergerakan IHSG berada di zona merah. Namun begitu ada pengumuman Jokowi jadi capres PDIP IHSG melesat hingga 90-100 poin lebih.
IHSG diperkirakan masih akan positif hingga penutupan sesi II pukul 16.00 hari ini. Sedangkan rupiah menguat ke 11.347 per dolar AS atau naik 77 poin (0,67%).
Original Posted By abielt►gannn ane nyumbang opini tadi abis ikut nongkrong di vivanews sama detik, sekarang di kaskus
Menanggapi masalah ingkar janji jokowi
(saya bukan pendukung jokowi, ini sebatas pendapat)
Tak masalah ingkar janji untuk terus 5 tahun jadi gubernur Jakarta asal pengingkar janji tersebut adalah sosok figur seperti Jokowi. Dampak dari pencitraan media? bukan. Ini fakta! Jokowi bukan manusia tanpa dosa, bukan orang suci. Masalahnya adalah Jokowi jadi salah satu dari sedikit pejabat negeri kita yang "minim dosa".
Dosa2 beliau yang minim itu salah satunya mungkin adalah ingkar janji untuk terus memimpin Jakarta (sebagai Gubernur). Dosa ini pun sepertinya hanya menjadi dosa “batini” saja, bukan pelanggaran hukum negara kita.
Di Indonesia, kasus seperti Jokowi ini (Gubernur belum kelar mimpin Jakarta lalu nyapres) bukan pelanggaran hukum. So? seperti saya katakan diatas, ini hanyalah masalah batin masyarakat Jakarta yang "dijanjiin" Jokowi. Selain itu Jokowi adalh figur yang sederhana, dekat dengan masyarakat bawah, ramah, transparan dalam hal KKN (yang selama ini menjadi musuh terbesar bangsa ini) dan tentunya beliau sosok pekerja keras!
Udahlah kita bulatkan saja, Jokowi adalah sosok pejabat di negeri kita yang minim dosa / lebih banyak sisi positifnya (sebagai pemimpin). Ketika sosok seperti beliau nyapres, itu adalah kesempatan bagi masyarakat untuk memilihnya. Pejabat “langka” di negeri ini bukan jokowi saja. Masih banyak lainnya seperti Dahlan Iskan, Mahfud MD, Bu Risma, Abraham Samad, Ridwan Kamil dll. Nah masalahnya sampai saat ini, yang terlihat bakal jadi Capres hanyalah Jokowi. Dan diantara Capres lainnya, mungkin hanya beliau saja yang memang memiliki citra bagus. Soal pilihan semua kembali ke masyarakat. Mau milih pemimpin karena citranya baik, karena bukan kacung tokoh lainnya ( ada yang khawatir jika nanti Jokowi jadi presiden, beliau hanya dikendalikan Bu Mega), memilih karena ketegasan, karena figur, karena etnik, agama, golongan, karena duit dll semua kembali ke masyarakat.
-------------------------------------------------------------- PDIP meraih suara besar dari Jokowi?
menurut saya, PDIP hanya partai yang (sayangnya) terkenal dengan kepemimpinan turunan, agak kurang pas dengan kata “Demokrasi” yang terselip didalamnya. Fenomena Jokowi, wajar kalau PDIP berharap pencapresan Jokowi akan menaikkan suara partai. Menurut saya suara PDIP tidak akan naik secara signifikan hanya karena memiliki kader top bernama Jokowi. Karena seperti kata2 ‘sampah’ saya dulu waktu Jokowi mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta. Jokowi membawa figur, bukan partai! Terbukti ketika Jokowi hanya diusung sedikit parpol berhasil menumbangkan Foke yang notabene dijunjung koalisi parpol elit. So? Di Pemilu 2014 ini, andai Jokowi nyapres secara independen pun bakal mendapatkan banyak suara. Di usung partai kadut pun dia memiliki senjata pamungkas yaitu karakter, figur & citra yang entah bagaimana sudah begitu memancar melalui media2.
Pendapat saya ini berdasarkan fakta bahwa banyak dari kita yang kehilangan respek & kepercayaan terhadap partai politik. Ketika ada tokoh yang sesuai dengan harapan rayat, masyarakat hanya melihat sosok tokoh itu bukan lagi partai. PDIP hanya akan mendapat sedikit keuntungan dari “kepemilikan” Jokowi, karena repek yang masyarakat terhadap parpol yang berkurang drastis.
Upsss. 16:13, baru tahu, Alhamdulillah HT di kaskus!!, terima kasih kaskus, mimin, momod, warga kaskus semuanya
Terima kasih sama agan2/sis2 yang uda kirim reputasi , 15-03-2014 12:03
Komentar TS:
Quote:
Situasi Kondisi Politik Indonesia tambah warna baru gan/sis
Prediksi (hanya prediksi gan):
Jokowi: 2014-2019, 2019-2024
Puan Maharani: 2024-2029, 2029-2034
Mundur 1 langkah, untuk maju 2 langkah
Buat temen-temen, sekarang ane lagi fokus update threadnya,
tolong kalo ada update-update bagus ditambahin ya,
nanti ade tambahin di bawah ok!
Mohon maaf ane ngga bisa bales satu per satu ya gan/sis.
Tetapi ane yakin postingan punya agan/sis pasti bermanfaat dan dibaca sama temen2 yang laen
Terima kasih ane ucapkan kepada:
1. Semua warga kaskuser. Mimin, momod, manajemen.
2. Semua sumber berita: kompas, detik, liputan 6, tempo, vivanews, berita satu, dll.
3. Semua pihak yang mendukung thread ini di setiap waktu dan tempat.
Sekilas info --->
Quote:
15 Maret 2014, 10:18
Alhamdulillah tempat ane sekarang hujan gan, setelah berbulan-bulan ngga ujan.
Semoga saudara-saudara kita di tempat lainnya diturunkan hujan ya gan/sis . amin.
Pak De, ditunggu tanggal deklarasinya
Sambungan thread di halaman 213 gan, di sini uda penuh engga cukup