Tentang Negriku.

Akhir-akhir ini saya cukup tercengang dengan adanya berita tentang pelanggaran peraturan di negri ini, khususnya di Ibu Kota kita tercinta, Jakarta. Ya, Jakarta,sekilas kita mengenal Jakarta,pasti anggapan kita adalah Kota Maju,yang setiap jengkalnya berdiri gedung gedung tinggi menjulang, Tingkat ekonomi warganya yang tinggi, dan tempat kerjanya para wakil rakyat yang “Terhormat”. Tapi,mari kita tengok lebih spesifik lagi.
Kemarin saya melihat banyak nya berita tentang Pengendara Pribadi yang melanggar peraturan baru tentang Serobot Jalur Busway. Di berita suatu stasiun televisi swasta tersebut,saya melihat gambar tentang gigihnya Masyarakat kita dalam melanggar peraturan , mereka bergotong royong bersama-sama melanggar peraturan, sampai mengangkat motor mereka melewati separator busway yang tingginya sekitar 1Meter,saat menghindari Razia yang dilakukan pihak kepolisian. Siapa yang salah? Apasih susahnya sedikit bersabar? Waktu kalian terbatas?Takut Telat ke Kantor? KENAPA TIDAK BERANGKAT LEBIH AWAL?
Disinilah salahnya Masyarakat, mereka cenderung meng-entengkan sesuatu yang pada dasarnya itu berat. Contoh saja, sebut saja para pelanggar,karna tidak semua Pengendara melanggar kan? Oke ulangi, Contoh saja Para Pelanggar ini,mereka meng-entengkan pekerjaan mereka,kenapa? Sebelum ada Jalur Busway,Jakarta itu sudah macet bung ! So,jangan salahkan pemerintah yang memotong sedikit jalan Anda untuk Jalur Busway. Kalo sudah tau Jakarta Macet,kenapa kalian gak Mengatur ulang Jadwal kalian?, kalau biasanya sebelum ada Jalur Busway anda berangkat dari rumah itu pukul 06.00, kenapa anda tidak coba berangkat setengah jam,atau satu Jam lebih awal? Susah? Yang harusnya anda sampai di tempat macet misalkan Pukul 07.00, dengan kalian berangkat setengah jam sebelumnya,maka anda akan sampai di tempat macet pukul 06.30 dan anda tidak akan sampai di Kantor tepat waktu,Tapi Sebelum waktu ! *Think
Lagi-lagi ada yang salah,sekarang tentang ideologi kita. Dari kita masih di Taman Kanak-Kanak, kita selalu diajarkan untuk datang ke sekolah tepat waktu. Apa itu salah? JELAS ! kalo kita Masuk sekolah Pukul 07.00 maka tepat waktunya adalah Pukul 07.00. iyakan? Kalau kita diajar untuk datang “Sebelum Waktu” , maka kita akan datang Sebelum Pukul 07.00. Tanpa kalian sadari Ideologi Datang Tepat Waktu itu telah memotivasi diri kalian untuk Bersantai, “Nanti dulu ah , Baru juga jam 6,saya masuk jam 7 kok”. Ini yang Salah Kaprah ! Kalian terlalu meng-entengkan apa yang namanya Waktu ! Waktu itu gak akan Menunggu mu, dia akan terus berjalan, seiring dengan kata “Nanti dulu ah”. Apa saya salah?
Oke saya rasa cukup bahasan tentang Ideologi masalah Waktu. Disamping meng-entengkan waktu, Sisi salah para pelanggar adalah Kurangya Kesabaran dan Kesadaran ! Apa susahnya sih mengantri?kalo kalian tak tau jawabannya, silahkan baca lagi 2 paragraf sebelumnya. Dan apa susahnya sih Bersabar? Jawabannya ada di Hati dan Pikiran kalian, kalau kalian tidak menemukanny juga, Kalian harus membaca lagi 2 paragraf sebelumnya. Dan apa susahnya SADAR? Saya akan jelaskan, Namanya saja sudah Jalur Busway, Berhak kah anda melewatinya? Baca pertanyaan itu 3x lalu apa yg anda pikirkan?
Kalau anda nyerobot Jalur Busway, anda berarti mengambil apa yg bukan Hak atau Milik anda, Setau saya, Yang mengambil sesuatu yang bukan Hak,atau Miliknya itu disebut pencuri, Itukah anda ? anda mau disebut Pencuri? Dan di Negara kita,Mencuri itu adalah Hal yang melanggar Hukum. Dan saya yakin, Dalam Agama manapun,Mencuri itu adalah perbuatan Dosa. Sama Halnya dengan Menyerobot Jalur Busway, Kalian mengambil apa yg bukan Hak dan Milik Kalian, Berarti itu melanggar Hukum dan Agama? TEPAT ! Mulailah Berfikir ! Jika setiap hari anda menyerobot Jalur Busway, Berarti anda Telah Melanggar Hukum Negara dan Hukum Agama anda,Terus menerus menambah Dosa anda. Masih ingat pepatah “Sedikit-sedikit,lama-lama menjadi Bukit”? Mulailah Berfikir lagi !
Misalnya Mencuri itu Score Dosanya adalah 100,jika dalam 1Tahun anda Setiap hari menyerobot Jalur Busway, Dosa anda akan ada berapa? 36000? Bagaimana kalau kedepannya kalian terus menerus seperti itu?hmm saya yakin anda akan terkejut nantinya. Inilah mengapa saya menyinggung Point Kesadaran anda . Sebagai Warga Negara yang baik,Harusnya kalian sadar,Bahwa Mengambil yang bukan Hak dan Milik kalian itu Tidak seharusnya dilakukan, iya kan? Jika pemerintah menyadari Hal ini,Memasukan Menyerobot Jalur Busway dalam Kategori Pencurian, Entah butuh berapa Hektar Penjara untuk memenjarakan Para Pelanggar. Disini Kesadaran Kalian kembali dipertanyakan. Mulailah Berfikir lagi-lagi dan lagi !
Selama ini anda bertindak hanya untuk keadilan diri anda masing-masing. Anda Tidak sama sekali memikirkan atau pertimbangkan Keadilan Orang Lain,Kenapa saya Singgung Point ini? Masih ingat,Pelajaran PPKn waktu kita masih di SD? Masih ingat tentang TENGGANG RASA? Jika kalian ingat,kalian pasti sudah tau apa yang saya akan Bahas berikutnya. Betul,TENGGANG RASA adalah Mengerti, dan Menghargai Perasaan Orang lain. Kalian para Pelanggar,apakah kalian Mengerti dan Menghargai para Penumpang Busway? Jangankan Mengerti dan Menghargai,Memikirkannya pun tidak, Saya yakin. Sekarang Belum terlambat untuk memikirkannya lagi, Mulailah dari diri anda sendiri. Fikirkan,perasaan Orang yang ada di dalam Busway yang Jalurnya kalian “Curi”. Mereka yang harusnya bebas dari Kemacetan, Kini Harus Bermacet ria dengan anda? Lagi-lagi Tenggang Rasa !
Kenapa?kalian Iri dengan Penumpang Busway yang Bebas dari Macet,lalu anda Mencuril Jalurnya sehingga kalian merasa menghukum Para Penumpang Busway, biar mereka Merasakan Hal yg sama Seperti kalian. Atau anda ingin ikut bebas dari macet seperti para Penumpang Busway? Tapi Mencuri Jalur Busway itu bukan Solusi dan tindakan yang benar . Kalau anda iri akan Bebas dari kemacetan,kenapa kalian tidak ikut Naik Busway?Bukankah itu Hal yang Mudah? Busway tidak sampai di lingkungan rumah kalian?atau Jauh dari Rumah? Selalu ada solusi di setiap masalah kan? Kalian Bisa membawa Motor kalian dari rumah,menuju Halte Busway terdekat, saya banyak menemukan Penitipan Motor di sekitar atau tak jauh dari Halte Busway. Anda bisa menitipkan motor kalian disana kan? Apalagi? Boros? Hmmmmm... Anggap saja Jalur Busway itu adalah Jalan Spesial ! untuk sesuatu yang Spesial,dimana-mana pasti ada Harga lebih yang harus kalian bayar kan? Mulailah Berfikir lagi !
Masih berbicara dalam konteks Tenggang Rasa,Jika Jalur Busway adalah Jalur Spesial bebas Macet, berarti orang-orang penumpang Busway telah membayar lebih dari pada anda kan? Lalu apa gunanya bayaran lebih mereka jika mereka tetap bermacet ria karena Anda mencuri Jalurnya? Pernahkah anda memikirkannya?Bagaimana perasaan orang yang telah membayar lebih untuk bebas Macet,tetapi tetap Kena Macet karena Anda? Lalu bagai mana kalau itu terjadi pada Anda? Saya yakin anda Sakit Hati. Iya kan? Berfikirlah ! Kalo anda memiliki dan mengerti apa itu Tenggang Rasa, Tentunya anda tidak akan menyakiti Hati Orang Lain kan? Mulailah Berfikir lagi dan lagi ! Satu lagi yang kalian Langgar dari Menyerobot Jalur Busway, adalah Nilai Tenggang Rasa !
Herankah kalian?begitu banyak Nilai yang kalian Langgar dari satu Hal yang Sebenarnya Tidak perlu. Belum lagi menyinggung soal Keselamatan ! Hmm saya akan Membahasnya nanti. Sekarang Belum terlambat untuk merubah sikap sewenang-wenang kalian. Berfikirlah,sebenernya masih banyak Point-point yang anda Langgar karena anda Mencuri Jalur Busway, tetapi saya rasa cukup point penting diatas untuk membuat anda Berubah, Saya yakin anda semua bukan orang yang keras kepala !