- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
DETIK MENANTI 1 DESEMBER DI TANAH PAPUA


TS
Erick103.
DETIK MENANTI 1 DESEMBER DI TANAH PAPUA
Quote:
Original Posted By Yhazmant99►ane di timika-papua gan ..
denger" kemarin OPM bagian timika dh rapat besar"an buat tgl 1 desember nanti gan ..
yg ane takutin nanti malah ricuh pas tgl 1 gan ..
tetangga" ane ambe ada yg bli golok,samaurai,senapan angin buat antisipasi tgl 1 nanti gan ..
denger" kemarin OPM bagian timika dh rapat besar"an buat tgl 1 desember nanti gan ..
yg ane takutin nanti malah ricuh pas tgl 1 gan ..
tetangga" ane ambe ada yg bli golok,samaurai,senapan angin buat antisipasi tgl 1 nanti gan ..
Quote:
Original Posted By CubydaByda►muga sebentar malam ga terjadi apa2 .. kami pendatang dr pulau lain yg kepapua mencari nafkah di tengah suasana yg mencekam dan penuh kewaas padaan. 

Quote:
Original Posted By PETISI KNPB





Quote:
Original Posted By Kilas1 TEMA
DETIK MENEGANGKAN DI TANAH PAPUA MENJELANG HUT OPM 1 DESEMBER 2013
Quote:
Original Posted By KILAS 2 SECERCAH GAMBAR
SEBINGKAI HARAPAN YANG MASIH TEGUH





Quote:
Original Posted By KILAS 3 KETEGANGAN TERBARU

Demo Lumpuhkan Jayapura, Baracuda Polisi Diusir Warga
[JAYAPURA] Sebuah kendaraan Baracuda milik Polda Papua yang hendak mengamankan. aksi demo Komite Nasional Papua Barat yang menuju pendemo di Waena diusir kembali ke arah Abepura. Pengusiran itu terjadi di Jembatan Waena Expo oleh ribuan massa yang telah berkumpul di Expo Waena. Dari pantauan SP hingga pukul 14.50 WIT, massa KNPB telah berada depan kampus Universitas Cenderawasih dan memalang kampus. Toko, supermarkat dan pusat perbelanjaan tutup. Kendaraan roda dua maupun empat memilih menghindar dari aksi masa.
Di lingkaran Abepura massa telah memblokade jalan dan aparat kepolisian hanya berjaga-jaga sekitar 100 meter.
Massa membawa spanduk berwarna merah bertuliskan "Segera Lakukan Referendum Untuk Rakyat Papua”.

Demo Lumpuhkan Jayapura, Baracuda Polisi Diusir Warga
[JAYAPURA] Sebuah kendaraan Baracuda milik Polda Papua yang hendak mengamankan. aksi demo Komite Nasional Papua Barat yang menuju pendemo di Waena diusir kembali ke arah Abepura. Pengusiran itu terjadi di Jembatan Waena Expo oleh ribuan massa yang telah berkumpul di Expo Waena. Dari pantauan SP hingga pukul 14.50 WIT, massa KNPB telah berada depan kampus Universitas Cenderawasih dan memalang kampus. Toko, supermarkat dan pusat perbelanjaan tutup. Kendaraan roda dua maupun empat memilih menghindar dari aksi masa.
Di lingkaran Abepura massa telah memblokade jalan dan aparat kepolisian hanya berjaga-jaga sekitar 100 meter.
Massa membawa spanduk berwarna merah bertuliskan "Segera Lakukan Referendum Untuk Rakyat Papua”.
Quote:
Original Posted By KILAS 4 MASIH TEGANG
Aksi Demo KNPB Lumpuhkan Kota Abepura

KEPOLISIAN Resort Kota Jayapura menetappkan 12 anggota Komite Nasional Papua Barat (KNPB) sebagai tersangka pelaku kerusuhan dan penganiayaan pascaaksi demo yang mereka lakukan, Selasa (26/11).
Kapolres Kota Jayapura AKBP Alfred Papare mengakui, dari 29 anggota KNPB yang sempat diamankan, 12 orang di antaranya ditetapkan sebagai tersangka sedangkan 17 lainnya dilepaskan.
"Mereka yang 17 orang sudah dipulangkan Rabu (27/11) malam, karena tidak cukup bukti," kata Kapolres Kota Jayapura seperti dilansir ANTARA, Kamis (28/11).
Menurutnya, ke 12 tersangka itu nantinya dijerat dengan pasal berbeda yakni pasal 170 KUHP ditujukan kepada Pendius Tabuni, Karmil Murib, Tomius Mul, Nikson Mul, Nius Lepi, Tinus Meage, Mathius Habel, Agus Togoti, Natan Gogoya dan Nikolai Waisal.

KEPOLISIAN Resort Kota Jayapura menetappkan 12 anggota Komite Nasional Papua Barat (KNPB) sebagai tersangka pelaku kerusuhan dan penganiayaan pascaaksi demo yang mereka lakukan, Selasa (26/11).
Kapolres Kota Jayapura AKBP Alfred Papare mengakui, dari 29 anggota KNPB yang sempat diamankan, 12 orang di antaranya ditetapkan sebagai tersangka sedangkan 17 lainnya dilepaskan.
"Mereka yang 17 orang sudah dipulangkan Rabu (27/11) malam, karena tidak cukup bukti," kata Kapolres Kota Jayapura seperti dilansir ANTARA, Kamis (28/11).
Menurutnya, ke 12 tersangka itu nantinya dijerat dengan pasal berbeda yakni pasal 170 KUHP ditujukan kepada Pendius Tabuni, Karmil Murib, Tomius Mul, Nikson Mul, Nius Lepi, Tinus Meage, Mathius Habel, Agus Togoti, Natan Gogoya dan Nikolai Waisal.
Quote:
Original Posted By KILAS 5 ANTISIPASI HUT OPM

Kapolda: Antisipasi HUT OPM dengan Persuasif
Jayapura, MDTV: Kapolda Papua Irjen Pol Tito Karnavian sampaikan bahwa untuk mengantisipasi 1 Desember yang kerap diperingati sebagai HUT-nya Organisasi Papua Merdeka (OPM) pihaknya mengedepankan cara persuasif dan dialog kepada pengunjuk rasa.
"Yah tentunya kita depankan cara persuasif dan dialog dengan kelompok yang masih berseberangan itu," kata Irjen Pol Tito Karnavian menjawab pertanyaan Antara terkait antisipasi pengamanan 1 Desember diwilayah itu, Minggu.
Pengamanan, kata mantan Kadensus 88 itu tetap dilakukan. "Pengamanan sudah kita lakukan dengan cara-cara persuasif. Semua Kapolres yang ada diwilayah saya sudah sampaikan," katanya.
Bahkan Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Christian Zebua juga ikut dalam membantu pengamanan diwilayah itu. "Pak Pangdam juga sudah ambil langkah-langkah pengamanan," katanya.
"Dan yang paling utama adalah membangun dialog. Membangun dialog ini kan untuk kelompok-kelompok yang kita anggap kelompok bersenjata. Baik di Puncak Jaya, Paniai, Timika, kita bangun dialog," lanjutnya.
Orang nomor satu dijajaran Polda Papua itu juga sampaikan titik rawan yang akan menjadi perhatian yang bisa jadi tempat pengibaran bendera bintang kejora seperti di Puncak Jaya, Serui, Biak dan tempat lainnya. "Tempat rawan untuk kibar bendera, itu daerah Puncak Jaya, Serui dan Biak, tapi juga daerah lainnya," katanya.
1 Desember bagi sekelompok orang yang masih berseberangan ideologi di Papua kerap diperingati dengan ibadah syukur dan menaikan bendera bintang kejora. Dan sejumlah tempat yang paling sering memperingati hal itu diantaranya di Paniai dan Puncak Jaya.
Kapolda: Antisipasi HUT OPM dengan Persuasif
Jayapura, MDTV: Kapolda Papua Irjen Pol Tito Karnavian sampaikan bahwa untuk mengantisipasi 1 Desember yang kerap diperingati sebagai HUT-nya Organisasi Papua Merdeka (OPM) pihaknya mengedepankan cara persuasif dan dialog kepada pengunjuk rasa.
"Yah tentunya kita depankan cara persuasif dan dialog dengan kelompok yang masih berseberangan itu," kata Irjen Pol Tito Karnavian menjawab pertanyaan Antara terkait antisipasi pengamanan 1 Desember diwilayah itu, Minggu.
Pengamanan, kata mantan Kadensus 88 itu tetap dilakukan. "Pengamanan sudah kita lakukan dengan cara-cara persuasif. Semua Kapolres yang ada diwilayah saya sudah sampaikan," katanya.
Bahkan Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Christian Zebua juga ikut dalam membantu pengamanan diwilayah itu. "Pak Pangdam juga sudah ambil langkah-langkah pengamanan," katanya.
"Dan yang paling utama adalah membangun dialog. Membangun dialog ini kan untuk kelompok-kelompok yang kita anggap kelompok bersenjata. Baik di Puncak Jaya, Paniai, Timika, kita bangun dialog," lanjutnya.
Orang nomor satu dijajaran Polda Papua itu juga sampaikan titik rawan yang akan menjadi perhatian yang bisa jadi tempat pengibaran bendera bintang kejora seperti di Puncak Jaya, Serui, Biak dan tempat lainnya. "Tempat rawan untuk kibar bendera, itu daerah Puncak Jaya, Serui dan Biak, tapi juga daerah lainnya," katanya.
1 Desember bagi sekelompok orang yang masih berseberangan ideologi di Papua kerap diperingati dengan ibadah syukur dan menaikan bendera bintang kejora. Dan sejumlah tempat yang paling sering memperingati hal itu diantaranya di Paniai dan Puncak Jaya.
Quote:
Original Posted By KILAS 6 KEKUATAN PERBATASAN

KEKUATAN MILITER DI TANAH WEST PAPUA MELEBIHI RAKYAT SIPIL
Kekuatan Militer di Papua terus melebihi jumlah penduduk orang Asli Papua yang masih Hidup saat ini di Papua, pendropan kekuatan militer di papua ini perlu disikapi oleh semua pihak, selain itu rakyat papua barat juga perlu waspada terhadap sertiap aktifitas sehari-hari sebab setiap hari kapal maupun pesawat masuk ke papua banyak militer dikirim baik militer organik maupun non organik.
Kekuatan militer saat ini masuk ke papua bukan hanya TNI yang berseragam namun dari semua angkatan, baik TNI ankatan Darat, TNI angkatan Laut, angkatan Udara, kopasus Marinir dan intelejen dari TNI juga sagat banyak masuk ke papua. Yang lebih menarik dan aneh saat ini terjadi di Papua adalah Anggota TNI bukanya di tempatkan di perbatasn dan daerah- daerah yang di angkap rawan jauh dari pusat kota atau keramaian masyarakat, namun sekarang ini sejumlah anggota TNI yang masuk ke papua ditempatkan di dalam kota dan bikin pos penjaganan setiap sudut-sudut, tempat keramaian masyarakat dan juga dilinggungan masyarakat asli Papua, dan setiap hari membawa senjata dalam kota membuat masyarakat Papua ada dalam dibawa tekanan,bahkan memuat masyarakat terus terauma.
Secara tidak langsung kita mengatakan bahwa Papua daruarat militer karena polisi tidak berfungsi dalam kota namun saat ini, TNI yang ambil ali keamanan dalam kota.
Untuk membuktikannya silakan mempelajari Bocoran Dokumen Rahasia TNI Tahun 2005-2024 di West Papua, yang mana telah tersusun rapih dibawah ini:
Dokumen Rahasia TNI dengan Surat No Kep 36/X/2006/30 Oktober 2006,tersurat,demi menjaga keamanan dan keutuhan Negara Repoblik Indonesia maka TNI menysusun strategi dan rencana kerja selama 19 tahun kedepan untuk PAPUA yaitu sebagai berikut:
I. Untuk propinsi papua (Jayapura) akan dilakukan penambahan kekuatan militer diantaranya:
1 Makodam di Jayapura terdiri dari 5 Makorem, 222 Makodim, 151 Koramil, 1 Mabrigif, 1 Yonif Raider, 3 Yonif diperkuat penebalan, 3 Yonif diperkuat pembentukan baru, 2 Yonif, 4 Denkav , 2 Yonarhanud, 2 Yonarmet, 1 Raiarmed, 4 denzipur, 1 Deninteldam, 5 timintelrem, 22 Unit inteldim, 1 Rindam dan Balak kodam di wilayaha Papua.
II. Akan dilakukan penambahan pasukan TNI di beberapa kabupaten baru adalah sebagai berikut:
3 Kodim di Raja Ampat, Tolikara dan Okaba,
2. 18 Koramil di Abun,Werba, Weri, Anggruk, Kenyam, Hubikosi, Prime, Garnelia, Apalapsili, Abenaho, Bolokme, Wapoga, Kobakma, Saubeba, Angkalsera, Moor, Komolon, Kumbis,
3. 3 Yonif di Manokwari, Puncak Jaya dan Kaimana,
4. 1Yonkav di Manokwari,
5. 1 Yonarhanut di Timika serta
6. 2 Denpom di Jayapura dan Merauke.
7. 64 Koramil di Muara Tami, Batom, Sorong Barat, Beraurskamto, Ulilin, Sotak, Somate, Fafak Barat, Fak-Fak Timur, Oli Kobal, Mapur Jaya, Buru Way, Akat, Pait, Kangeme, Masni, Prafi, Orasnbari, Arandai, Kebar, Menyambo, Windesi, Sururei, Morait, Woswaren, Waibem, Waibeu, Sentani Timur, Sentani Barat, Nimbokran, Kurima, Ninia, Iwur, Borme, Mapenduma, Kembut, Biak Timur, Wama, Uana, Fawi, Sugapa, Bomakia, Semanga, Tanah Miring, Tagebok, Ongaya, Abun, Werba, Weri, Angurk, Kenyam, Hubi kosi, Piripme, Gamelia, Apalapsili, Apenaho, Bolokme, Wapoga, Kobakma, Saubeba, Angkalsera, Moor, Komolon, Kubis.
III. Mabrigiv di Timika: Akan mengepalai 3 Yonif yaitu Yonif 751, 752, 753 dimana ketiga yonif ini akan mendapatkan penambahan 700 pasukan siap tempur.
IV. TNI akan mendirikan Yonif Baru yaitu Yonif 754, 755 dan 756 dimana Ketiga yonif ini belum diketahui akan didirikan di daerah mana, namun akan dibentuk lagi Lima yonif baru di Bovendigul, Asmat, Manokwari, Puncak Jaya, Kaimana.
V. TNI akan melakukan Penambahan:
1. Batalion Kavaleri di Manokwari,
2. 4 Detasemen Kaveleri di Timika, Wutung/ Arso, Nabire dan Merauke.
3. 1 Batalion Artileri Medan (YONARMET) 105 di Jayapura
4. 1 Yonarmed di Merauke
5. 1 Raiarmed di Bovendigul
6. 3 Batalion Artileri Pertahanan Udara (Yonahanud) di Jayapura, Bintuni dan Timika.
7. 3 Detasemen Zeni tempur ( Denzipur) di Sorong, Nabire dan Merauke.
8. 2 Detasemen Zeni terbang (Denzibang) di Biak dan Merauke.
9. 3 Detasemen Lapangan (Denpal) di Jayapura, Biak, Sorong dan Merauke.
10. 1 GudMurah di Merauke
11. 2 Detasemen perbekalan belakang (Denbekang) di Jayapura dan Merauke.
12. 1 Denkesyah, 1 Pekas dan 1 Ajenrem di Merauke
13. 4 Rumkit TK IV di Merauke, Nabire, Timika, dan Wamena.
14. 2 Denpom di Jayapura dan Merauke.
VI. Kodam XVII/ Trikora
Terdiri dari 3 Makorem,10 Makodim,105 Koramil, 3 Yonif, 1 Denzipur, 1 Denilteldam, 4 Timintelrem, 10 Unitinteldim,1 Rindam dan Balak Kodam Ada penambahan 1 Korem, 5 Kodim, 8 Koramil, 1 Mabrigiv, 3 Yonif diperkuat pembentukan baru,3 Yonif diperkuat penebalan Yonif 751,752,753, 1 Detasemen Kavaleri, 1 Yonarmed 105 serta 3 Denzipur,1 Tim intelrem dan 5 unit inteldim Satuan yang sudah terealisasi pembentukanya meliputi 1 Korem, 4 Koramil, 3 Yonif di perkuat pembentukan baru,3 Yonif diperkuat penebalan serta 1 Denkaf.
Pendoropan militer di Papua bukan hanya dari TNI namun dari kepolisian juga terus mengirim kekuatan ke papua semakin kuat bahkan melebihi jumlah masyarakat sipil, pendoropan militer dari kepolisian tersebut masing-masing Brimob Densus 88 dan juga anggota polisi. Pada tanggal 24 Oktober 2013 yang lalu ada sejumlah anggota Brimob Yan g dikirim menggunakan pesawat hecules Milik TNI RI, tiba di bandara sentani pada pukul 15 .30 WPB. Kekutan jumlah anggota birimob yang tba tersebut diperkirakan sekitar 200 personil dengan peralatan lengkap. Hal ini menadakan bahwa situasi terakhir di papua sebenarnya darurat Militer, oleh sebab itu kepada semua pihak yang berkompoten perlu indentifikasi setiap aktifitas mereka di papua.
TNI merancang program Genocide terhadap orang asli Papua dengan memperluas Daerah Operasi Militer (DOM) pola baru di seluruh Tanah Papua, yang mana merupakan ancaman maut bagi penduduk pribumi. Hal ini terbukti dari fakta bocoran document TNI, yang telah diupdated ke e-mail admin WPNLA oleh Activis Independen Papua (TRL) pada tanggal 8 October 2013. Semua Program TNI/POLRI di Papua adalah Tujuan” GENOCIDE” terhadap orang Asli Papua dan juga atas segala mahluk yang ada di atas Tanah Papua. Oleh karena itu, dihimbau kepada semua orang Asli Papua agar mulai dari sekarang sangat hati-hati dan waspada atas semua program TNI/POLRI di seluruh Tanah Papua.
KEKUATAN MILITER DI TANAH WEST PAPUA MELEBIHI RAKYAT SIPIL
Kekuatan Militer di Papua terus melebihi jumlah penduduk orang Asli Papua yang masih Hidup saat ini di Papua, pendropan kekuatan militer di papua ini perlu disikapi oleh semua pihak, selain itu rakyat papua barat juga perlu waspada terhadap sertiap aktifitas sehari-hari sebab setiap hari kapal maupun pesawat masuk ke papua banyak militer dikirim baik militer organik maupun non organik.
Kekuatan militer saat ini masuk ke papua bukan hanya TNI yang berseragam namun dari semua angkatan, baik TNI ankatan Darat, TNI angkatan Laut, angkatan Udara, kopasus Marinir dan intelejen dari TNI juga sagat banyak masuk ke papua. Yang lebih menarik dan aneh saat ini terjadi di Papua adalah Anggota TNI bukanya di tempatkan di perbatasn dan daerah- daerah yang di angkap rawan jauh dari pusat kota atau keramaian masyarakat, namun sekarang ini sejumlah anggota TNI yang masuk ke papua ditempatkan di dalam kota dan bikin pos penjaganan setiap sudut-sudut, tempat keramaian masyarakat dan juga dilinggungan masyarakat asli Papua, dan setiap hari membawa senjata dalam kota membuat masyarakat Papua ada dalam dibawa tekanan,bahkan memuat masyarakat terus terauma.
Secara tidak langsung kita mengatakan bahwa Papua daruarat militer karena polisi tidak berfungsi dalam kota namun saat ini, TNI yang ambil ali keamanan dalam kota.
Untuk membuktikannya silakan mempelajari Bocoran Dokumen Rahasia TNI Tahun 2005-2024 di West Papua, yang mana telah tersusun rapih dibawah ini:
Dokumen Rahasia TNI dengan Surat No Kep 36/X/2006/30 Oktober 2006,tersurat,demi menjaga keamanan dan keutuhan Negara Repoblik Indonesia maka TNI menysusun strategi dan rencana kerja selama 19 tahun kedepan untuk PAPUA yaitu sebagai berikut:
I. Untuk propinsi papua (Jayapura) akan dilakukan penambahan kekuatan militer diantaranya:
1 Makodam di Jayapura terdiri dari 5 Makorem, 222 Makodim, 151 Koramil, 1 Mabrigif, 1 Yonif Raider, 3 Yonif diperkuat penebalan, 3 Yonif diperkuat pembentukan baru, 2 Yonif, 4 Denkav , 2 Yonarhanud, 2 Yonarmet, 1 Raiarmed, 4 denzipur, 1 Deninteldam, 5 timintelrem, 22 Unit inteldim, 1 Rindam dan Balak kodam di wilayaha Papua.
II. Akan dilakukan penambahan pasukan TNI di beberapa kabupaten baru adalah sebagai berikut:
3 Kodim di Raja Ampat, Tolikara dan Okaba,
2. 18 Koramil di Abun,Werba, Weri, Anggruk, Kenyam, Hubikosi, Prime, Garnelia, Apalapsili, Abenaho, Bolokme, Wapoga, Kobakma, Saubeba, Angkalsera, Moor, Komolon, Kumbis,
3. 3 Yonif di Manokwari, Puncak Jaya dan Kaimana,
4. 1Yonkav di Manokwari,
5. 1 Yonarhanut di Timika serta
6. 2 Denpom di Jayapura dan Merauke.
7. 64 Koramil di Muara Tami, Batom, Sorong Barat, Beraurskamto, Ulilin, Sotak, Somate, Fafak Barat, Fak-Fak Timur, Oli Kobal, Mapur Jaya, Buru Way, Akat, Pait, Kangeme, Masni, Prafi, Orasnbari, Arandai, Kebar, Menyambo, Windesi, Sururei, Morait, Woswaren, Waibem, Waibeu, Sentani Timur, Sentani Barat, Nimbokran, Kurima, Ninia, Iwur, Borme, Mapenduma, Kembut, Biak Timur, Wama, Uana, Fawi, Sugapa, Bomakia, Semanga, Tanah Miring, Tagebok, Ongaya, Abun, Werba, Weri, Angurk, Kenyam, Hubi kosi, Piripme, Gamelia, Apalapsili, Apenaho, Bolokme, Wapoga, Kobakma, Saubeba, Angkalsera, Moor, Komolon, Kubis.
III. Mabrigiv di Timika: Akan mengepalai 3 Yonif yaitu Yonif 751, 752, 753 dimana ketiga yonif ini akan mendapatkan penambahan 700 pasukan siap tempur.
IV. TNI akan mendirikan Yonif Baru yaitu Yonif 754, 755 dan 756 dimana Ketiga yonif ini belum diketahui akan didirikan di daerah mana, namun akan dibentuk lagi Lima yonif baru di Bovendigul, Asmat, Manokwari, Puncak Jaya, Kaimana.
V. TNI akan melakukan Penambahan:
1. Batalion Kavaleri di Manokwari,
2. 4 Detasemen Kaveleri di Timika, Wutung/ Arso, Nabire dan Merauke.
3. 1 Batalion Artileri Medan (YONARMET) 105 di Jayapura
4. 1 Yonarmed di Merauke
5. 1 Raiarmed di Bovendigul
6. 3 Batalion Artileri Pertahanan Udara (Yonahanud) di Jayapura, Bintuni dan Timika.
7. 3 Detasemen Zeni tempur ( Denzipur) di Sorong, Nabire dan Merauke.
8. 2 Detasemen Zeni terbang (Denzibang) di Biak dan Merauke.
9. 3 Detasemen Lapangan (Denpal) di Jayapura, Biak, Sorong dan Merauke.
10. 1 GudMurah di Merauke
11. 2 Detasemen perbekalan belakang (Denbekang) di Jayapura dan Merauke.
12. 1 Denkesyah, 1 Pekas dan 1 Ajenrem di Merauke
13. 4 Rumkit TK IV di Merauke, Nabire, Timika, dan Wamena.
14. 2 Denpom di Jayapura dan Merauke.
VI. Kodam XVII/ Trikora
Terdiri dari 3 Makorem,10 Makodim,105 Koramil, 3 Yonif, 1 Denzipur, 1 Denilteldam, 4 Timintelrem, 10 Unitinteldim,1 Rindam dan Balak Kodam Ada penambahan 1 Korem, 5 Kodim, 8 Koramil, 1 Mabrigiv, 3 Yonif diperkuat pembentukan baru,3 Yonif diperkuat penebalan Yonif 751,752,753, 1 Detasemen Kavaleri, 1 Yonarmed 105 serta 3 Denzipur,1 Tim intelrem dan 5 unit inteldim Satuan yang sudah terealisasi pembentukanya meliputi 1 Korem, 4 Koramil, 3 Yonif di perkuat pembentukan baru,3 Yonif diperkuat penebalan serta 1 Denkaf.
Pendoropan militer di Papua bukan hanya dari TNI namun dari kepolisian juga terus mengirim kekuatan ke papua semakin kuat bahkan melebihi jumlah masyarakat sipil, pendoropan militer dari kepolisian tersebut masing-masing Brimob Densus 88 dan juga anggota polisi. Pada tanggal 24 Oktober 2013 yang lalu ada sejumlah anggota Brimob Yan g dikirim menggunakan pesawat hecules Milik TNI RI, tiba di bandara sentani pada pukul 15 .30 WPB. Kekutan jumlah anggota birimob yang tba tersebut diperkirakan sekitar 200 personil dengan peralatan lengkap. Hal ini menadakan bahwa situasi terakhir di papua sebenarnya darurat Militer, oleh sebab itu kepada semua pihak yang berkompoten perlu indentifikasi setiap aktifitas mereka di papua.
TNI merancang program Genocide terhadap orang asli Papua dengan memperluas Daerah Operasi Militer (DOM) pola baru di seluruh Tanah Papua, yang mana merupakan ancaman maut bagi penduduk pribumi. Hal ini terbukti dari fakta bocoran document TNI, yang telah diupdated ke e-mail admin WPNLA oleh Activis Independen Papua (TRL) pada tanggal 8 October 2013. Semua Program TNI/POLRI di Papua adalah Tujuan” GENOCIDE” terhadap orang Asli Papua dan juga atas segala mahluk yang ada di atas Tanah Papua. Oleh karena itu, dihimbau kepada semua orang Asli Papua agar mulai dari sekarang sangat hati-hati dan waspada atas semua program TNI/POLRI di seluruh Tanah Papua.
Diubah oleh Erick103. 30-11-2013 16:04
0
10.4K
Kutip
183
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan