1. Curanmor/pencurian/penjambretan/kekerasan,dll : Rata-rata (5 bulan-1,5 thn) atau bisa lebih (tergantung kondisi)
2. Pembunuhan : Rata-rata (5-10thn) atau bisa lebih (tergantung kondisi)
3. Pemerkosaan/pencabulan (tidak disarankan)
4. Narkoba (ini kalau mau yang lama2 “liburannya”) apa lagi bandar besar
5. Dll

1. RT : Preman Kamar (Ketua Murid kalo dikelas): Biasanya Preman kelas kakap/bukan preman tapi banyak uang
- Mengkoordinir keuangan
- Meminta uang Administrasi pada warga
- Bertanggung jawab atas kondisi kamar

2. Sayap RT : Tangan kanan RT (Wakil/staf RT) Biasanya Preman kelas kakap/bukan preman tapi banyak uang
- Algojo saat meminta uang “Admistrasi”

3. Warga kelas 1 : Biasanya Preman kelas menengah yang kenal dengan RT atau sayap2 RT.
Membayar “administrasi” tidak besar/ dapat disc/atau malah tidak membayar
Tidak ada tekanan tapi bisa menekan warga kelas 3 atas persetujuan RT

4. Warga kelas 2 : Biasanya orang2 yang cukup uang tapi tidak punya keberanian.
Membayar uang “administrasi”
Tidak bisa menekan siapa2
Yang bisa menekan hanya RT (tapi RT biasanya cuek2 aja sama warga kelas ini)

5. Warga kelas 3 : Bukan Preman, dan tidak punya uang
Jadi pembantu/pesuruh

Oke sekarang kita bahas alurnya
- Setelah memilih “kendaraan” anda akan ditempatkan di mess (polsek) agan harus menunggu sekitar 2 bulan
- Akan ada RT dan Sayap RT, anda akan mendapat tekanan (biasanya anda harus keluar 500rb)
- Setiap besuk anda harus menyerahkan makanan/dan uang biasanya 50rb

“pengalaman ane”
Saat gw masuk, disitu ada 4 orang senior tapi karena gw lebih “pintar” me menej uang dari mereka dan gw ya lumayan punya duit jdi gw yang jadi Rtnya, hehehe”

Uang hasil dari mereka itu ga gw makan sendiri karena gw ga butuh, uang mereka…. Akan berbeda mungkin kalo yang RT preman, tapi pasti ada beberapa oknum polisi yang minta jatah, jadi gw pakai buat itu, dan sisanya gw beli makanan/miniman/rokok buat para warga
Waktu itu ada 12 warga yang gw pimpin “dari warga, untuk warga, sebagian untuk oknum” itu slogan gw… hahahha

Oh iya, di plsek juga bisa jajan, caranya nitip ke pesuruh/tukang bersih2 di kantor polisinya, atau nitip ke polisinya, tips nya, klo mau jajan mending sekalian banyak, biar uangnya ga abis sama ongkir…. biasanya rokok sebungkus, kopi, tergantung permintaan “kurir”.

Setelah menunggu kurang lebih 2 Bulan, anda akan dipindahkan ke Rutan (Rumah tahanan), dan akan ditempatkan di blok yang dinamakan Karantina berkapasitas sekitar 80 orang, disini anda akan diminta uang oleh RT, tips dari gw/pengalaman gw, untuk di karantina jangan memberi terlalu banyak, nego harga aja, cara bicara, sistem nego juga harus diperhatikan, “Ingat mereka bukan pedagang…” , jangan terlalu afgan (tapi tergantung situasi keuangan anda), waktu itu gw di tagih 1,5 Juta tapi ane minta turun dan nego dan deal 600rb, tanpa kena pukulan atau lainnya.
Disini sebenernya RT ga terlalu mengharapkan uang besar karena setiap hari ada tahanan yang masuk, yang dimana adalah sumber uang buat mereka.
Tips lain dari gw, selama di karantina (sekitar 1-2 minggu) jangan terlalu menunjukan kalo anda punya uang/hidup sederhana lah menyetarakan dengan yang lain, soalnya nanti akan ada proses transfer, jadi nanti agan akan dipindahkan ke kamar besar, blok kamar besar biasanya ada sekitar 10 kamar besar, disitu para RT kamar besar tersebut menarik orang2 yang dinilai punya uang, sistem lelang pun berlangsung dengan RT Karantina tanpa mengetahui orang yang akan dilelangkan.

Misal ada orang yang dinilai banyak uang RT karantina menjual orang tsbt seharga 400rb, maka lelang akan dimulai dan di berikan kpd RT kmar besar yang menawar paling tinggi, misal 600 Rb, dan jika sudah pindah ke kamar tsbt orang tersebut akan dipaksa minimal memberi 1 Jt, jadi RT kamar tersebut untung 400rb. Tpi ada saja RT yang salah melakukan transfer, sudah bayar mahal tapi orang tsbt malah tidak bisa membayar, jadi rugi… jadi disini RT kamar besar harus jeli melihat orang.

Pelelangan akan di lakukan jika kamar karantina sudah penuh, dan jika orang2 yang tidak masuk pelelangan akan di kirim kekamar besar secara Random.

Anda mungkin akan bingung “kenapa mereka bisa melakukan proses jual beli manusia?” disini sipir pun terlibat, setiap orang yang akan dipindahkan ke kamar besar atau orang yang masuk pelelangan akan dikenai harga 100rb, jadi RT karantina menyerhakan 100rb ke sipir dan sipir merubah data agar orang tersebut dipindahkan ke kamar pemenang lelang.

masuk kamar besar, anda akan di minta uang kembali, pengalaman gw, gw diminta 3 Jt, tapi gw nego dan jatuh di di harga 800rb.
Tapi disini ketenangan, cara komunikasi dengan RT harus diperhatikan, gw saat diminta langsung aja bilang, “ya saya ngerti klo saya harus bayar lapak, orang meninggal aja harus bayar kuburan, saya juga udah minta nyiapin ke keluarga saya, tapi saya bisa janjiin 800rb klo lebih saya ga bisa janji, klo memang mau 800 saya bisa pastiin besok ada uangnya, klo ga bisa 800 saya ga tau kapan bisa ada uangnya”
Waktu itu RT nya langsung bilang ya udah, besok pasti kesini kan….. (RT nya mata duitan jadi klo udah denger 800rb langsung pengen buru2 apa lagi gw cman minta waktu sampe besoknya doang)
Dah gitu gw dikasih HP dan nlp ke keluarga untuk di besuk besok, dan bawa uangnya, tapi gw minta 1,5 jt (strategi gw)

Oh iya di setiap kamar yg bisa megang HP itu hanya RT dan Sayap yang sangat dipercaya, karena jika terlalu banyak bisa mengakibatkan ketidak stabilan didalam kamar. Dan hp hp itu digaransi, jika ada razia hanya HP RT dan Sayap RT itu bisa dikembalikan. Dan HP2 lain disita oleh sipir.

Besoknya gw dibesuk dan langsung memberi uang 1,5 jt kpd RT, dengan sambil bilang “ini saya kemarin janjiin 800 tapi ternyata saya ada 1,5 Jt, jadi saya kasih aja semuanya, yah ikut bantu2 kamar lah, saya ikhlas kok” RT nya langsung seneng bgt biarpun ga ngeliatin tpi gw yakin dia seneng bgt, dia ngarep 800rb eh malah dapet 1,5 Jt, selama 3 hari gw jadi warga kelas 2, lalu tiba2 RT manggil gw, “kamu jadi sayap saya aja, 1,5 Jt sebulan, udah makanan enak, rokok gakan kurang/selalu ada, dan ga akan ada yang berani ganggu)
Perlu diketahui makanan di rutan sangat tidak enak, nasi dicampur bubuk kapur biar padet, tempe hanya di celup air panas, dagingnya keras bgt, pokoknya ga layak lah, kayak makanan untuk kucing.

Tapi setelah gw bayar 1,5Jt sebulan enak bgt, jadwal gw setelah jadi RT
06.00 : Piket/di absen sipir, sementara yang lain baris, gw dan RT masih tidur oh iya gw tidur pake kasur busa, bantal, guling, selimut.
09.00 : bangun tidur, dan udah siap air putih, dan nyuruh bikin kopi, dan makan mie instan, trus ngrokok nonton TV
10.00 : mandi, handuk dan alat mandi sudah disiapkan dikamar mandi, jadi ada dua kamar mandi satu kamar mandi khusus dipakai 2 orang RT dan gw, dan satu kamar mandi lagi buat yang lain yang jumlahnya sekitar 38 orang
10.30 : nongkrong, keluar kamar, ke kantin sambil ngobrol2 sama RT2 kamar lain, hanya RT dan sayap yang boleh keluar bebas, yang lai ada jadwal jam2nya giliran tiap kamar.
13.00 : balik ke kamar dan piket di Absen sipir, lanjut tidur siang/nonton tv, hanya RT dan sayap rt yg berani pindah2 chanel
16.00 : piket diabsen sipir, lanjut nonton tv/keluar main futsal/ voli sesama RT lain
17.30 : semua harus masuk kamar, gw sih biasanya Mandi
19.00 : piket diabsen sipir, makan malem
20.00 : di pijetin, tpi bukan pijet plus yah….. hahaha ya gw sih suka ngasih 2000 atau rokok 2 batang, itu udah besar buat mereka klo lgi “liburan gitu”
Karena waktu itu lagi piala eropa gw biasanya begadang….

Klo gw dibesuk semingguy sekali, dan keluarga biasanya bawa makanan banyak bgt, jadi gw minta “pembantu” buat bawain barang2 gw, sementara gw ngobrol sama keluarga, biasanya hanya dikasih waktu 30 menit, tapi bisa sampe jam 12 klo kita ngasih ke sipir uang atau rokok.
Setiap besuk anda harus kasih ke RT 50-100rb untuk bayar jatah ke oknum sipir dan buat RTnya

Setelah vonis biasanya anda akan di dipindah kamar lagi, tapi tergantung RT kalau di pertahankan anda tidak akan dipindahkan. Dan jika dipindahkan anda akan bayar lagi di kamar baru nanti. Tapi gw dipertahankan “ya iya lah lah secara gw tiap minggu di besuk, makanan banyak, dll” klo anda ga menghasilkan biasanya langsung dibuang ke kamar lain.

Klo agan mau “liburan” ksana harus dipikirkan dulu biayanya, klo ga siap jangan macem2 deh hidupnya, dipikir hidup dipenjara enak, tinggal makan tidur aja….
Gw aja yg terbilang enak hidupnya waktu di penjara, bosen bgt, ga bebas…. Apa lagi yang jadi pembantu…. Huft….

So…. Total sendiri gan gw abis berapa buat “liburan”

Sebenernya masih banyak yang harus diceritain, tapi untuk panduannya mungkin cukup yah….
Kayaknya klo dibuat buku bisa nih, hehehe
Mungkin lain kali klo gw ga sibuk, gw buat lagi tread yang lain seputar penjara…. Klo ada yang mau nanya2 silahkan….


Smoga panduan “liburan” kepenjara ini bisa buat agan berpikir 2 kali kalo mau melakukan kejahatan