- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
MANDAU TERBANG bener atau hoax


TS
gerysakid
MANDAU TERBANG bener atau hoax
sore gan ,ane msih percya gk prcaya gan sma yg nma.a MANDAU TERBANG snjta khas kalimantan(suku dayak)
klo kta le' ane di surbaya ,pas waktu tragedi sampit thn 2001 itu snjata khas suku dayak pda terbang sendiri gan menggal pala ampe putus gan
trus ane kerja di kuningan jakarta gan ,scuriti di sini cerita juga gitu gan persis ,mlah kta.a ada PANGLIMA BURUNG gan
ini nyata atau hoax gan
komeng gan yg tau
ane penasaran
thx gan
apa nih gan ?
??
maaf gan ane gk brmaksud gmna" ,,ane cuma ingetin aje sma agan" supaya hormat di tanah orang cuma itu saran ane
udah gan ane hapus
ane jempolin nih gan
lagi nih gan 3 jempool (y) (y) (y)
kata die gan
hebat gan


wiw
nih yg keren gan
marah dia gan :
:
gan

klo kta le' ane di surbaya ,pas waktu tragedi sampit thn 2001 itu snjata khas suku dayak pda terbang sendiri gan menggal pala ampe putus gan

trus ane kerja di kuningan jakarta gan ,scuriti di sini cerita juga gitu gan persis ,mlah kta.a ada PANGLIMA BURUNG gan

ini nyata atau hoax gan

komeng gan yg tau

ane penasaran

thx gan
Quote:
Original Posted By LeLe.Shop►
Pada saat terjadianya kerusuhan antar Etnis di
Sambas dan Sampit, banyak cerita berkembang
tentang adanya fenomena Mandau Terbang :
(Mandau yang bisa terbang mencari sasaran
sindiri, bisa memilih dan memenggal leher
musuh). Hal tersebut cukup menggetarkan dan
membuat merinding siapapun yang mendegar.
Semua dikembalikan pada yang mendengar, boleh
percaya boleh tidak. Namun demikian banyak
kesaksian yang menguatkan kebenaran akan
fenomena tersebut.
Apapun ceritanya harus digaris bawahi bahwa
Mandau adalah senjata tradisional Suku Dayak .
Mandau telah menjadi Simbol kekuatan, simbol
keadilan, simbol persatuan dan sekaligus simbol
kehidupan Suku Dayak.
Bagi orang Dayak, membawa mandau kemana-
mana adalah hal biasa, tidak perlu dirisaukan.
Untuk mencabut mandau tidak boleh
sembarangan, ada aturannya. Mandau tidak boleh
digunakan untuk mengancam orang lain, salah
salah bisa mendapatkan denda secara adat.
Mandau baru akan dicabut dari sarungnya hanya
jika dalam mondisi amat terdesak untuk
mempertahankan diri, dan konon setiap mandau
keluar dari sarungnya harus mendapat korban.
Mandau terbang konon bisa dilakukan oleh para
tetua Suku yang memiliki kesaktian tinggi, melalui
ritual tertentu makan mandau tersebut akan
melesat terbang mencari sasarannya, hampir
dipastikan mandau tersebut tidak akan salah
sasaran. Dan ritual Mandau terbang hanya akan
dilakukan dalam kondisi yang amat darurat demi
menpertahankan hidup.
Ada kesaksian dari sebuah keluarga dimana
kesaksian tersebut sulit untuk bisa diterima
dengan akal sehat. Kejadian ini di sampit
beberapa tahun lalu saat terjadi kerusuhan etnis.
Ada sebuah keluarga etnis cina, memiliki seorang
pembantu dari etnis tertentu. Mereka sekeluarga
sedang berada di dalam rumah, semua pintu dan
jendela dalam kondisi tertutup dan terkunci
rapat. Sejurus kemudian terdengar pintu diketok
dari luar, buru-buru keluarga tersebut
menyembunyikan pembantunya ke sebuah
ruangan yang dinilai aman dan kedap udara.
selanjutnya mereka mebuka pintu, Di depan pintu
diluar rumah telah berdiri beberapa lelaki suku
Dayak yang sedang melakukan sweeping terhadap
warga etnis ‘tertentu’. Mereka menanyakan
apakah ada warga etnis “tertentu” di dalam
rumah ? . Pemilik rumah yang kebetulan dari
etnis cina tersebut mengatakan bahwa yang
didalam rumah tersebut hanya mereka saja
sekeluarga etnis cina.
Mendengar jawaban pemilik rumah tersebut,
beberapa laki laki Dayak tersebut tidak
berkomentar dan segera meninggalkan rumah. Si
pemilik rumah merasa lega dan buru-buru masuk
rumah dan mengunci pintunya kembali.
Merasa situasi aman dari sweeping, maka pemilik
rumah tersebut segera menghampiri pembantunya
yang di sembunyikan dalam sebuah ruangan.
Namun bagai mimpi disiang bolong, dia
mendapati leher sang pembantu tersebut telah
putus terpotong bersimbah darah. Karena
ketakutan dan trauma , maka tanpa fikir panjang
satu keluarga etnis cina tersebut saat itu juga
pergi meninggalkan rumah dengan hanya
menbawa barang yang bisa dibawa seadanya
kembali ke kota asal di Malang .
Ya Mandau Terbang kisah antara mitos dan
kenyataan…..

Pada saat terjadianya kerusuhan antar Etnis di
Sambas dan Sampit, banyak cerita berkembang
tentang adanya fenomena Mandau Terbang :
(Mandau yang bisa terbang mencari sasaran
sindiri, bisa memilih dan memenggal leher
musuh). Hal tersebut cukup menggetarkan dan
membuat merinding siapapun yang mendegar.
Semua dikembalikan pada yang mendengar, boleh
percaya boleh tidak. Namun demikian banyak
kesaksian yang menguatkan kebenaran akan
fenomena tersebut.
Apapun ceritanya harus digaris bawahi bahwa
Mandau adalah senjata tradisional Suku Dayak .
Mandau telah menjadi Simbol kekuatan, simbol
keadilan, simbol persatuan dan sekaligus simbol
kehidupan Suku Dayak.
Bagi orang Dayak, membawa mandau kemana-
mana adalah hal biasa, tidak perlu dirisaukan.
Untuk mencabut mandau tidak boleh
sembarangan, ada aturannya. Mandau tidak boleh
digunakan untuk mengancam orang lain, salah
salah bisa mendapatkan denda secara adat.
Mandau baru akan dicabut dari sarungnya hanya
jika dalam mondisi amat terdesak untuk
mempertahankan diri, dan konon setiap mandau
keluar dari sarungnya harus mendapat korban.
Mandau terbang konon bisa dilakukan oleh para
tetua Suku yang memiliki kesaktian tinggi, melalui
ritual tertentu makan mandau tersebut akan
melesat terbang mencari sasarannya, hampir
dipastikan mandau tersebut tidak akan salah
sasaran. Dan ritual Mandau terbang hanya akan
dilakukan dalam kondisi yang amat darurat demi
menpertahankan hidup.
Ada kesaksian dari sebuah keluarga dimana
kesaksian tersebut sulit untuk bisa diterima
dengan akal sehat. Kejadian ini di sampit
beberapa tahun lalu saat terjadi kerusuhan etnis.
Ada sebuah keluarga etnis cina, memiliki seorang
pembantu dari etnis tertentu. Mereka sekeluarga
sedang berada di dalam rumah, semua pintu dan
jendela dalam kondisi tertutup dan terkunci
rapat. Sejurus kemudian terdengar pintu diketok
dari luar, buru-buru keluarga tersebut
menyembunyikan pembantunya ke sebuah
ruangan yang dinilai aman dan kedap udara.
selanjutnya mereka mebuka pintu, Di depan pintu
diluar rumah telah berdiri beberapa lelaki suku
Dayak yang sedang melakukan sweeping terhadap
warga etnis ‘tertentu’. Mereka menanyakan
apakah ada warga etnis “tertentu” di dalam
rumah ? . Pemilik rumah yang kebetulan dari
etnis cina tersebut mengatakan bahwa yang
didalam rumah tersebut hanya mereka saja
sekeluarga etnis cina.
Mendengar jawaban pemilik rumah tersebut,
beberapa laki laki Dayak tersebut tidak
berkomentar dan segera meninggalkan rumah. Si
pemilik rumah merasa lega dan buru-buru masuk
rumah dan mengunci pintunya kembali.
Merasa situasi aman dari sweeping, maka pemilik
rumah tersebut segera menghampiri pembantunya
yang di sembunyikan dalam sebuah ruangan.
Namun bagai mimpi disiang bolong, dia
mendapati leher sang pembantu tersebut telah
putus terpotong bersimbah darah. Karena
ketakutan dan trauma , maka tanpa fikir panjang
satu keluarga etnis cina tersebut saat itu juga
pergi meninggalkan rumah dengan hanya
menbawa barang yang bisa dibawa seadanya
kembali ke kota asal di Malang .
Ya Mandau Terbang kisah antara mitos dan
kenyataan…..
apa nih gan ?
Quote:
??
Quote:
Original Posted By sigbend►Yang kuyang lah.. yang mandau terbang lah..besok ntah apa lagi yang Lu jadinya trit tentang kalimantan. ane akuin ilmu sihir Emg ada di dunia.. so yang ada di Kalimantan kurang lebih kok sama ilmu sihir daerah lain. Jgn terlalu diumbar gan.. takutnya ada org Kalimantan yang tersinggung gara2 nganggap ente pencemar nama baik Kalimantan terus bikin wisatawan takut ke Kalimantan. Kalimantan perlu wisatawan juga buat maju gan. Org2 macam ente nih yang bikin wisatawan Kalimantan sepi.. di kalimantan hutan nya masih murni, budaya melayu sama dayaknya masih kental, pesona alamnya boleh dicoba, penginapan,hotel dan resort nya dilengkapi sekuriti, arsitektur ny udah modern, banyak bisnis centre. Jadi Kalimantan ga kayak yang ente bayangan gan. Disini yang melayang+terbang dilangit pesawat gan.. bukan mandau.
Taroh pejwan gan buat benerin pandangan agan2 lain yang ngeri sm Kalimantan.
Salam dari Kalimantan tq

Taroh pejwan gan buat benerin pandangan agan2 lain yang ngeri sm Kalimantan.
Salam dari Kalimantan tq

maaf gan ane gk brmaksud gmna" ,,ane cuma ingetin aje sma agan" supaya hormat di tanah orang cuma itu saran ane

Quote:
Original Posted By loopbacktime►ane keturunan dayak gan
nyokap ane dayak asli
kampung nyokap ane di jongkong, putussibau, kalbar
waktu ane masih kecil (sebelum kerusuhan), ane pernah lama tinggal disana
kental banget mistis nya (nyokap ane masih turunan raja disana)
bahkan nyokap ane (sekeluarga juga sih) kalo udah masuk hutan, mereka ga brani buat ketemu sama suatu subdayak yang masih kuat adat istiadatnya
pernah nyokap ane ketemu mereka, nyokap ane udah mau di kayau aja tu gan, untung langsung diajak ngomong pake bahasa dayak (ane ga ngerti) dan alhamdulillah dilepasin gan
pas kerusuhannya
kebetulan ane tinggal di mandor, kalbar, bokap dinas disana
itu ada pasar, disamping polsek,
orang dayak dengan santainya makan hati musuhnya mentah" (no offense)
polisi pada ga brani
di jalan, kepala manusia di gantung dimana"
masalah mistis mah ga akan nyambung dengan akal sehat
TS, itu poto didepan ngaco tuh
hapus gih
nyokap ane dayak asli
kampung nyokap ane di jongkong, putussibau, kalbar
waktu ane masih kecil (sebelum kerusuhan), ane pernah lama tinggal disana
kental banget mistis nya (nyokap ane masih turunan raja disana)
bahkan nyokap ane (sekeluarga juga sih) kalo udah masuk hutan, mereka ga brani buat ketemu sama suatu subdayak yang masih kuat adat istiadatnya
pernah nyokap ane ketemu mereka, nyokap ane udah mau di kayau aja tu gan, untung langsung diajak ngomong pake bahasa dayak (ane ga ngerti) dan alhamdulillah dilepasin gan
pas kerusuhannya
kebetulan ane tinggal di mandor, kalbar, bokap dinas disana
itu ada pasar, disamping polsek,
orang dayak dengan santainya makan hati musuhnya mentah" (no offense)
polisi pada ga brani
di jalan, kepala manusia di gantung dimana"
masalah mistis mah ga akan nyambung dengan akal sehat
TS, itu poto didepan ngaco tuh
hapus gih
udah gan ane hapus

Quote:
Original Posted By spyxer99►ane orang kalimantan asli gan, kalo soal Panglima Burung, itu benar adanya tapi dia tidak pernah menampakan wujud aslinya dia akan keluar jika masyarakat dayak benar2 terancam dan dia akan masuk kedalam tubuh orang dayak dan menjadi brutal.. soal mandau terbang itu benar adanya tapi hanya orang2 tertentu yg bisa menggunakannya begitu kata almarhum kakek ane
cuma pada dasarnya warga dayak welcome kepada setiap pendatang selama tidak mengusik dan tau sopan santun insyaAllah selamat ente gan
cuma pada dasarnya warga dayak welcome kepada setiap pendatang selama tidak mengusik dan tau sopan santun insyaAllah selamat ente gan
ane jempolin nih gan
Quote:
Original Posted By cimbit►halah tai kucing pirmitif,2013 masih percaya hal gaib? ke hutan sono deh .gif)
.gif)
lagi nih gan 3 jempool (y) (y) (y)
Quote:
Original Posted By TRUNYEEL►Komen semua "katanya si anu.." Lha wong si anu juga katanya si anu juga.. Hahahaha..
kata die gan

Quote:
Original Posted By chakranda►Itu hoax. Kl nggak hoax itu pst bs jd salah satu atraksi yg bs dijual ke wisatawan. Nyatanya yucubnya sm atraksinya g ada. Kl pun ada namanya sulap. Ada triknya
hebat gan

Quote:
Original Posted By opisykes►jd gini gan, ane pernah dengar cerita dari org" dayak katany sih bukan mandauny yg terbang, tp orgny yg menghilang mkanya itu mandau terlihat jd terbang.
klo yg ane pernah liat pake mata kepala sendiri panglima kumbang ngeluarin api pake tangannya sendiri.
ane org kalimantan gan tp bukan dayak
klo yg ane pernah liat pake mata kepala sendiri panglima kumbang ngeluarin api pake tangannya sendiri.

ane org kalimantan gan tp bukan dayak


Quote:
Original Posted By rcagibson►bener itu Gan...
tapi cuma yang ilmunya tinggi aja yang bisa jurus itu.
ceritanya saya tau dari kerusuhan antar etnis yang dulu itu. waktu itu ada etnis pendatang yang berusaha mengungsi ke daerah lain dengan bersembunyi di bak pick-up sebuah kendaraan. Di tengah perjalanan ada sweeping oleh etnis setempat. kendaraan tersebut memang lolos sweeping, tapi sampai di tempat tujuan, penumpangnya nggak ada yang selamat. Semua meninggal dengan leher terpenggal...

...
tapi cuma yang ilmunya tinggi aja yang bisa jurus itu.
ceritanya saya tau dari kerusuhan antar etnis yang dulu itu. waktu itu ada etnis pendatang yang berusaha mengungsi ke daerah lain dengan bersembunyi di bak pick-up sebuah kendaraan. Di tengah perjalanan ada sweeping oleh etnis setempat. kendaraan tersebut memang lolos sweeping, tapi sampai di tempat tujuan, penumpangnya nggak ada yang selamat. Semua meninggal dengan leher terpenggal...





Quote:
Original Posted By Berly51►Ane orang Kalimantan Gan Banjarmasin tp bukan Dayak,belum ngerti gmna cara kerjanya mandau itu,yang jelas itu sudah bukan manusia lagi Gan,
orang-orang Dayaknya itu sudah di mantra ada Ritualnya dan di mandikan sama tertua suku mereka,yang ngamuk pas waktu kejadian sampit itu...
Tp,kalau mandaunya itu terbang muter-muter di udara ane gak ngerti Gan....
Belum pernah liat dengan mata kepala sendiri sih....
Waktu itu bapak ane anggota Kodim intelijen Gan dapat tugas pengamanan ke sampit,memang benar satu Truck itu mayat semua Gan,sebelumnya orang-orang yang mau di bawa ke perbatasan itu masih hidup Gan,tp setelah smpai di perbatasan kata Bapak ane sudah gak bernyawa lagi Gan......
tp,semoga kejadian yang memakan banyak korban seperti itu tidak terjadi lagi Gan.....
orang-orang Dayaknya itu sudah di mantra ada Ritualnya dan di mandikan sama tertua suku mereka,yang ngamuk pas waktu kejadian sampit itu...
Tp,kalau mandaunya itu terbang muter-muter di udara ane gak ngerti Gan....
Belum pernah liat dengan mata kepala sendiri sih....
Waktu itu bapak ane anggota Kodim intelijen Gan dapat tugas pengamanan ke sampit,memang benar satu Truck itu mayat semua Gan,sebelumnya orang-orang yang mau di bawa ke perbatasan itu masih hidup Gan,tp setelah smpai di perbatasan kata Bapak ane sudah gak bernyawa lagi Gan......
tp,semoga kejadian yang memakan banyak korban seperti itu tidak terjadi lagi Gan.....
wiw
Quote:
Original Posted By stay4goth►ane mau jelasin dikit nih gan...
istilah mandau terbang itu sebenarnya memang ada, namun bukan berarti itu mandau terbang2 gitu gan... mandau terbang itu berhubungan dengan peristiwaMangkok Merah.
Mangkok Merah merupakan sebuah tradisi dalam adat Dayak yang berfungsi sebagai alat komunikasi antar sesama rumpun Dayak serta sebagai penghubung dengan roh nenek moyang. Hanya Panglima Adat yang berwenang untuk memanggil dan berhubungan dengan para roh suci atau dewa.
Kepercayaannya adalah, jika salah satu rumpun suku dayak terancam, maka mereka akan meminta bantuan kepada suku dayak lainnya dengan mengedarkan Mangkok Merah (dilakukan secara religius sehingga bersifat sakral & hanya akan dilakukan dalam kondisi yang amat darurat demi menpertahankan hidup.). Bagi orang yg didatangi oleh Mangkok Merah, mereka wajib mengikuti si Mangkok Merah tersebut... biasanya Mangkok Merah ini muncul setelah hari gelap, orang yg mengikuti panggilan Mangkok Merah ini akan pergi berperang, dan kembali sebelum matahari terbit.
bisa dibayangkan bagaimana kecepatan mereka misalnya para suku Dayak yg berada di KalTim berangkat berperang ke KalBar setelah hari gelap dan pulang kembali sebelum matahari terbit, inilah yg menjadi seolah mandau itu terbang...
Mitos atau nyata? terserah penilaian agan2 saja... ane cuma bisa bilang bahwa bukan hanya manusia yg ada di dunia ini... dalam ajaran agama apapun, pasti disebutkan adanya makhluk gaib (jin, malaikat, dll).
istilah mandau terbang itu sebenarnya memang ada, namun bukan berarti itu mandau terbang2 gitu gan... mandau terbang itu berhubungan dengan peristiwaMangkok Merah.
Mangkok Merah merupakan sebuah tradisi dalam adat Dayak yang berfungsi sebagai alat komunikasi antar sesama rumpun Dayak serta sebagai penghubung dengan roh nenek moyang. Hanya Panglima Adat yang berwenang untuk memanggil dan berhubungan dengan para roh suci atau dewa.
Kepercayaannya adalah, jika salah satu rumpun suku dayak terancam, maka mereka akan meminta bantuan kepada suku dayak lainnya dengan mengedarkan Mangkok Merah (dilakukan secara religius sehingga bersifat sakral & hanya akan dilakukan dalam kondisi yang amat darurat demi menpertahankan hidup.). Bagi orang yg didatangi oleh Mangkok Merah, mereka wajib mengikuti si Mangkok Merah tersebut... biasanya Mangkok Merah ini muncul setelah hari gelap, orang yg mengikuti panggilan Mangkok Merah ini akan pergi berperang, dan kembali sebelum matahari terbit.
bisa dibayangkan bagaimana kecepatan mereka misalnya para suku Dayak yg berada di KalTim berangkat berperang ke KalBar setelah hari gelap dan pulang kembali sebelum matahari terbit, inilah yg menjadi seolah mandau itu terbang...
Mitos atau nyata? terserah penilaian agan2 saja... ane cuma bisa bilang bahwa bukan hanya manusia yg ada di dunia ini... dalam ajaran agama apapun, pasti disebutkan adanya makhluk gaib (jin, malaikat, dll).
nih yg keren gan

Quote:
Original Posted By dnuraito►pernah ada cerita gini gan.. pas kerusuhan ada anak dari yg kepisah dari orang tuanya, diketemuin sama polisi gan.. nah tanpa pikir panjang sama polisi itu, tuh anak dibawa pake motor buat diselametin gan.. caranya tuh anak dibawa pake motor sekenceng2nya, dan si anak diumpetin dibalik jaketnya.. pas ditengah jalan tiba2 si polisi ngerasa kok punggungnya basah.. eh pas diliat tuh anak udah misah pala sm badannya gan..
ada juga yg ngintip dari rumah pas kerusuhan, tiba2 orang D nya muncul dari udara gan, terus langsung nebas2 gtu, trs lompat, dan hilang lagi di udara gan..

ada juga yg ngintip dari rumah pas kerusuhan, tiba2 orang D nya muncul dari udara gan, terus langsung nebas2 gtu, trs lompat, dan hilang lagi di udara gan..

marah dia gan :

Quote:
Original Posted By ..A►yang ga percaya ga usah byk komentar
:

Quote:
Original Posted By DamSavioR►bener gan
serius ada itu
ane pernah 10 tahun tinggal di kalbar daerah sambas tepatnya
pas konflik sara sama orang madura 1999-an, temen ane liat sendiri pas di spbu ada orang madura yang kepalanya putus ditebas mandau...ada orang yg gerakin sih gan, tapi orang itu cuma nglempar tu mandau ke target dan nangkap tu mandau abis dia tebas orang tadi, jadi pas nebas leher, tuh mandau gerak sendiri...
coba agan baca buku2 ilmiah tulisan org luar soal konflik sampit, sambas dll
disitu dosebutkan sampe ritual2nya juga
serius ada itu
ane pernah 10 tahun tinggal di kalbar daerah sambas tepatnya
pas konflik sara sama orang madura 1999-an, temen ane liat sendiri pas di spbu ada orang madura yang kepalanya putus ditebas mandau...ada orang yg gerakin sih gan, tapi orang itu cuma nglempar tu mandau ke target dan nangkap tu mandau abis dia tebas orang tadi, jadi pas nebas leher, tuh mandau gerak sendiri...
coba agan baca buku2 ilmiah tulisan org luar soal konflik sampit, sambas dll
disitu dosebutkan sampe ritual2nya juga

Quote:
Original Posted By LeoKristian►Dateng aja ke sana kalo ga percaya 
Tereak deh ditengah kampung "TE SATE, SINI KALIAN KALAU MAU TAK BIKIN SATE TAK IYE"

Tereak deh ditengah kampung "TE SATE, SINI KALIAN KALAU MAU TAK BIKIN SATE TAK IYE"

Quote:
Original Posted By setebo►kembali ke peribadi masing2 mau percaya atau enggak
dan mungkin yg bilang HOAX karena gak ada PIC atau Videonya
(masa iya hal2 yang bersifat magic, mistik dan sakral di poto2 atau di videokan)
tentu bagi kita ada hal2 yang sifatnya mudah di jelaskan secara ilmiah / teori dan ada pula yang sifatnya tidak mudah di jelaskan secara ilmiah / teori (mistic, magic, yang sifatnya sakral bagi suku2 tertentu)
yan g pasti seluruh wilayah indonesia, pasti ada daerah2 tertentu yang memiliki/mempunyai kesaktian, magic, mistik serta kemampuan atau keahlian khusus yang berhubungan dengan barang senjata pusaka daerahnya (Madau, keris, badik, sumpit, panah, DLL)
dah menurut pemahaman saya pribadi:
1. MANDAU TERBANG itu benar adanya dan tidak HOAX, tetapi tidak semua mandau itu bisa terbang, hanya mandau yang khusus dan di buat dengan berbagai macam ritual Adat, dan biasanya akan muncul ketika keadaan sangat genting. (tidak sembarangan dan tidak asal2 terbang)
2. madau itu ada banyak jenisnya, tidak bisa di sama ratakan, dari segi bentuk, ukuran dan jenisnya, (mandau biasa tidak ada efecnya) dan kebetulan kakek teman saya punya 2 jenis mandau, berjenis laki-laki dan perempuan (berpasangan), dah jika ada sesuatu yang sifatnya genting dan mengancam suku Dayak maka hanya yang perempuan yang bisa keluar sendiri dari sarungnya serta terbang mencari musuh, yang laki2 tidak keluar, diam di tempatnya.
3. pangkalima Burung (bukan panglima) juga benar, tetapi kemunculannya tidak asal muncul begitu saja, ada ritual2 khusus untuk memanggil mereka turun gunung (biasanya dalam keadaan sangat genting, contoh kasus kerusuhan beberapa tahun lalu).
catatan : jangan takut datang ke kalimantan, Masyarakat Dayak sangat welcome bagi semua pendatang yang ingin menetap dan tinggal di kalimantan, asalkan menanamkan prinsip hidup "HUMA BETANG / RUMAH BETANG" (search aja di google)
masyarakat dayak itu ramah, sopan, dan sangat tinggi dalam hal toleransi (sebagai bagian dari prinsip hidup RUMAH BETANG), buktinya banyak suku2 Jawa, batak, Bali dll yang hidup rukun berdampingan di kalimantan. dan ada pula Gereja dan Masjid yang bedampingan hanya di batasi dinding beton ingin belajar toleransi datang aja ke kalimantan
dan mungkin yg bilang HOAX karena gak ada PIC atau Videonya
(masa iya hal2 yang bersifat magic, mistik dan sakral di poto2 atau di videokan)
tentu bagi kita ada hal2 yang sifatnya mudah di jelaskan secara ilmiah / teori dan ada pula yang sifatnya tidak mudah di jelaskan secara ilmiah / teori (mistic, magic, yang sifatnya sakral bagi suku2 tertentu)
yan g pasti seluruh wilayah indonesia, pasti ada daerah2 tertentu yang memiliki/mempunyai kesaktian, magic, mistik serta kemampuan atau keahlian khusus yang berhubungan dengan barang senjata pusaka daerahnya (Madau, keris, badik, sumpit, panah, DLL)
dah menurut pemahaman saya pribadi:
1. MANDAU TERBANG itu benar adanya dan tidak HOAX, tetapi tidak semua mandau itu bisa terbang, hanya mandau yang khusus dan di buat dengan berbagai macam ritual Adat, dan biasanya akan muncul ketika keadaan sangat genting. (tidak sembarangan dan tidak asal2 terbang)
2. madau itu ada banyak jenisnya, tidak bisa di sama ratakan, dari segi bentuk, ukuran dan jenisnya, (mandau biasa tidak ada efecnya) dan kebetulan kakek teman saya punya 2 jenis mandau, berjenis laki-laki dan perempuan (berpasangan), dah jika ada sesuatu yang sifatnya genting dan mengancam suku Dayak maka hanya yang perempuan yang bisa keluar sendiri dari sarungnya serta terbang mencari musuh, yang laki2 tidak keluar, diam di tempatnya.
3. pangkalima Burung (bukan panglima) juga benar, tetapi kemunculannya tidak asal muncul begitu saja, ada ritual2 khusus untuk memanggil mereka turun gunung (biasanya dalam keadaan sangat genting, contoh kasus kerusuhan beberapa tahun lalu).
catatan : jangan takut datang ke kalimantan, Masyarakat Dayak sangat welcome bagi semua pendatang yang ingin menetap dan tinggal di kalimantan, asalkan menanamkan prinsip hidup "HUMA BETANG / RUMAH BETANG" (search aja di google)
masyarakat dayak itu ramah, sopan, dan sangat tinggi dalam hal toleransi (sebagai bagian dari prinsip hidup RUMAH BETANG), buktinya banyak suku2 Jawa, batak, Bali dll yang hidup rukun berdampingan di kalimantan. dan ada pula Gereja dan Masjid yang bedampingan hanya di batasi dinding beton ingin belajar toleransi datang aja ke kalimantan
Diubah oleh gerysakid 12-01-2014 07:43
0
212.6K
Kutip
1.4K
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan