Original Posted By decharvi►
mslah papua itu mslah jrak dan pmrintah yg ga bsa rata dlm suplai bbm k daerah2 knp itu mlah d jadiin alasan buat naik cba ? dan prlu ente ktahui jg msal bbm naik emg dsna ga tmbh tinggi lg gtu? btw klau cma skdar mkir bbm mhal ente slah besar, yg prlu ente pkirin itu adalah dmpak stlah bbm naik yg mmbuat kbtuhan pkok naik, lah ente org kya enak jd mau naik apa kga ga mslah, klau dri klangan mngah k bwah? apa2 mhal bkal tmbh nyiksa
dan skli lg tlong bdain mslah pmrataan suplai bbm ke papua sma hbungan bbm naik itu ga pnya hbgan dan trkesan trllu mmksa itu sbgai alsan mndkung bbm naik

Original Posted By ifanrzkhf►sebenarnya bbm naik itu ga masalah, asalkan pemerintah bisa mengatasi lonjakan harga yang bakal gila-gilaan. kemiskinan bakal makin meningkat. pemerintah harus benar-benar mengawasi agar tidak ada kecurangan apapun lagi, dan program-program pengembangan masyarakat harus semakin ditingkatkan kualitas dan proses yang merujuk hasil, jangan hanya memberi bantuan dan bantuan, karena itu cuma bikin masyarakat kecil malas dan ketergantungan. Coba kita liat nyatanya subsidi jatuhnya kemana

Original Posted By sapie13►iseng komen ah.

gw sih setuju aja BBM naek.
afaik subsidi BBM tahun 2012 mencapai 200 T lebih
dan pastinya akan makin bengkak di tahun 2013 ini

mandingan dana subsidi BBM dialokasikan untuk membangun infrastruktur, membuat lapangan kerja, dan lainnya.

ini ada artikel hasil gugling, mayan buat dibaca

http://bisniskeuangan.kompas.com/rea...n.Subsidi.BBM.

Original Posted By jackdanielkupre►Naik ato nggak, ga peduli buat ane, yang ane peduli in, fungsi pengawasan distribusi BBM subsidi serta alokasi subsidinya yang harus diketatin lagi. Enak aja nyuruh rakyat hemat2 tapi si pemerintahnya gak mau ketat dalam eksekusi lapangannya.

Jangan dikit2 minta rakyat untuk mengerti posisi pemerintah, mereka sendiri udah empati belom ama rakyatnya?

High cost economy, birokrasi redundant, korupsi, ama infrastruktur yang nggak sungguh2 dibangun.

Mau ganti pemerintahan berapa kalipun, kalo yang masalah2 itu ngak diselesaikan, mending gak usah ada pemilu lagi deh, buang2 duit trilyunan buat bodoh2an

Original Posted By matirasa►

Pake kepala ingin gan. Coba dihitung2 lagi, lebih banyak negatifnya atau positifnya kalo BBM naik.
Kl BBM ga naik, Pemerintah mensubsidi yang menggunakan mobil sebesar Rp1.200.000/bln. Angka ini didapat dari selisih harga keekonomian dikali dengan konsumsi rata2 perhari. Tahukah anda, bahwa harga keekonomian BBM itu sekitar Rp8.500/liter. Konsumsi rata-rata perhari kita anggap 10 liter, maka Rp4.000 x10 liter x 30 hari. Dapatlah angka Rp1.200.000.
Dari pada untuk yang punya mobil, Rp1.200.000/bulan bisa digunakan untuk meningkatkan perekonomian nasional sehingga multiply-nya lebih banyak untuk masyarakat.
FYI: saya cuma punya motorsuzuki shogun tahun 2000, dan saya sdh menggunakan pertamak sejak beberapa tahun yang lalu. Sebenarnya ini
Bagaimana dengan anda?
Ini hanya masalah mental gan, berani ga kita hidup susah untuk kemajuan bangsa. Inget, jangan selalu pesimis terhadap kemajuan bangsa sendiri.