Semua orang menganggap kalau hari ini adalah hari yang biasa saja. Namun siapa yang menyangka kalau hari ini adalah saat dimana muncul sesuatu yang menjadi awal dari perpecahan dunia.

Sebuah pulau yang sangat besar, bahkan terlalu besar untuk disebut pulau, ini adalah sebuah benua. Sebuah benua tiba-tiba terlihat di samudra Atlantik oleh foto satelit milik Amerika Serikat. Lalu para pengawas melaporkan hal ini kepada media dan pemerintahan mereka dengan segera. Hal itu langsung menimbulkan kehebohan di seluruh dunia.

Adalah sesuatu yang tidak mungkin bagi sebuah benua untuk tiba-tiba muncul dengan sendirinya di tengah tengah samudra. Apalagi tidak ada yang merasakan adanya gempa hebat akhir akhir ini. Kalau benua itu sudah ada disana sejak awal, kenapa baru sekarang benua itu ditemukan?

Pemerintah dari setiap negara langsung mengutus pasukan untuk memastikan keberadaan benua tersebut. Mereka berlomba untuk menginjakkan kaki mereka di benua baru tersebut. Pasukan dari Amerika Serikat-lah yang mengirimkan pasukan udara mereka pertama kali, tapi anehnya mereka tidak dapat menemukan benua itu dengan sistem navigasi mereka. Hal ini menyebabkan para marinir dari negara negara di Eropa mendahului mereka untuk tiba di benua tersebut.

Para marinir dari negara-negara di Eropa sangat terkejut ketika mereka telah sampai di benua tersebut. Karena benua itu tidak seperti pulau yang baru saja muncul ke permukaan bumi secara alami karena efek vulkanis. Karena di benua ini terdapat hutan belantara, serangga serangga, bahkan beberapa hewan. Yang paling mengejutkan mereka adalah mereka menemukan adanya bekas peradaban di benua ini! Seolah-olah kalau dulu pernah ada manusia yang tinggal di benua ini. Anehnya, peradaban peradaban yang ada di benua ini mirip dengan peradaban yang ada pada masa mereka di abad-19.
Tapi kemanakah semua penghuni benua ini? Benua ini seolah ditinggalkan oleh penghuni sebelumnya begitu saja, dan kalaupun memang benua ini ditinggalkan, kenapa baru sekarang mereka menemukannya?

Para marinir bergegas untuk memberitahu negara mereka masing-masing mengenai penemuan mereka yang luar biasa itu, tapi tak ada satupun alat komunikasi mereka yang dapat menjangkau negara mereka, seolah-olah mereka tersesat di dunia lain dan sinyal mereka tidak dapat mengetahui posisi tempat asal mereka.

Setelah matahari terbit di benua itu, para angkatan laut dari negara lain mulai berdatangan dan mendarat di benua tersebut. Merekapun sama terkejutnya dengan para marinir dari negara negara Eropa. Setiap pasukan langsung mengutus beberapa dari mereka untuk kembali ke negara asal, untuk memberitahu secara langsung apa yang mereka temukan sementara mereka berjaga disini.

Beberapa hari telah berlalu sejak peristiwa mengejutkan itu, diadakan konferensi oleh seluruh negara yang diadakan di Afrika Selatan. Pertama konferensi itu berjalan dengan biasa saja, banyak yang bercanda gurau dan terkesan tidak serius saat mereka hendak memberi nama untuk benua baru itu. ada akhirnya benua itu diberi nama Eureig Continenttanpa ada yang tau apa penyebabnya. Semua berjalan lancar sampai ketika perwakilan dari London mendadak mengatakan kalau mereka berhak atas benua itu karena mereka yang menginjakkan kaki mereka di benua itu pertama kali.
Terjadi keheningan sesaat setelah ada yang mengatakan hal itu, karena mungkin sebagian dari mereka menganggap kalau itu adalah hal yang kekanak kanakan bila ingin mengakui sebuah benua sebagai hak milik negaranya sendiri.

Namun siapa yang sangka kalau ternyata tidak hanya satu perwakilan negara saja yang memiliki pendapat seperti itu, beberapa perwakilan mulai memberikan persentasi dan bukti kalau beberapa sisa peradaban yang ada di pulau tersebut adalah milik negara mereka, dan dimulailah kerusuhan pada konferensi yang awalnya berjalan setengah tidak serius itu. Para perwakilan mulai saling berdebat dan mengatakan kalau negara mereka tidak pantas untuk memiliki sedikitpun sesuatu yang ada di Eurig Continent, sampai perdebatan itu memuncak dan seseorang dari negara Amerika Serikat berkata
"kami tidak peduli kalian mau bilang apa, yang jelas kami disini memperjuangkan sesuatu yang jelas jelas adalah milik kami, dan kami akan berusaha untuk mendapatkannya kembali walaupun dengan jalan peperangan sekalipun!"
dan setelah itu perwakilan dari negara mereka pergi meninggalkan ruang konferensi.

Entah apa yang merasuki para pemimpin pemimpin di negara itu, mereka seolah menerima tantangan peperangan untuk memperebutkan Eurig Continent. Mereka mengirim pasukan bersenjata untuk membantai habis seluruh orang dari negara lain yang menginjakkan kaki di benua itu, negara lain mulai melakukan perlawanan balasan dan tanpa sadar meledaklah perang dunia yang menyebabkan kekacauan dimana mana.

Hampir semua negara merasa berhak untuk memiliki benua itu untuk mereka sendiri, sehingga mereka mengerahkan pasukan mereka untuk menghabisi pasukan negara lain. Sebagian mengeluarkan senjata senjata terbaik mereka, bahkan sampai ada negara negara yang menarik warna negaranya untuk menjadi prajurit dadakan.
Semuanya dibutakan oleh keserakahan, dan peperangan ini berlangsung selama 4 tahun tanpa menunjukkan tanda kalau perang ini akan berakhir.

Sampai akhirnya terjadi sebuah revolusi, tak ada yang tahu apa yang sebenarnya terjadi, tapi pada tanggal 8 agustus 2022 seluruh pemimpin negara yang terlihat memiliki pengaruh dan mendukung terjadinya peperangan tiba-tiba semuanya dibunuh pada saat yang nyaris bersamaan di seluruh belahan dunia.
Metode pembunuhan mereka berbeda beda mulai dari ditembak oleh sniper dari tempat yang tidak diketahui, menggunakan racun, dibunuh disaat tidur, terkena jebakan listrik, dan bahkan yang paling aneh ada yang dengan jelas jelas dibunuh di tengah keramaian namun pembunuhnya tiba tiba seolah olah menghilang seperti hantu.
Semua orang terkejut dengan adanya revolusi ini, terjadi pembunuhan tapi tidak ada seorangpun yang tau siapa pelakunya, namun tujuan mereka terlihat dengan jelas yaitu untuk menghakimi siapapun yang bertanggung jawab atas terjadinya peperangan di dunia saat ini, dan para media di seluruh dunia mulai menjuluki mereka dengan sebutan "Eireig Assasin".

Dilain pihak hanyalah pemimpin yang tidak menginginkan adanya perang lah yang tersisa, semuanya menginginkan adanya gencatan senjata dan tidak ada lagi yang menginginkan benua itu sebagai milik mereka. dan kemudian mereka melakukan konferensi ulang seperti yang mereka lakukan 4 tahun yang lalu, namun kali ini semua perwakilan dari mereka tidak ada yang menginginkan terjadinya perang, semuanya ingin konflik ini segera berakhir secepat mungkin.

dan akhirnya pada konferensi itu peperangan dinyatakan berakhir. sebuah keputusan baru disetujui oleh semua perwakilan yang ada disana
pada benua itu mereka akan membangun sebuah sekolah, sekolah yang hanya berisi generasi muda yang merupakan perwakilan dari setiap negara kebangsaan mereka, dan setiap perwakilan itu diberi tugas khusus untuk mempelajari sesuatu yang ada dibenua tersebut, dan bila perwakilan dari negara tersebut telah selesai melakukan penelitian di Eireig Continent, mereka dipersilahkan untuk kembali ke negara mereka masing masing dan menyimpan hasil penelitian mereka itu untuk negara mereka sendiri.

and the story begins.....