Hubungan gue dengan Gladys baru berjalan sebulan lebih. Namun dalam kurun waktu itu, gue sudah dapat memahami dengan baik bagaimana aslinya Gladys; mungkin dari tampilannya, tidak ada yang keanehan sama sekali pada Gladys, dia selayaknya mahasiswi hedon yang sekali upload foto ke facebook bisa me...
Gue berpindah posisi saat mobil yang gue kendarai sudah sampai di pelataran lobby apartemen-nya Gladys. Setelah mengeluarkan beberapa plastik belanjaan gue yang ada di kursi belakang. Gue berdiri di samping pintu kemudi, Alodya membuka kaca jendelanya. "Alo, sekali lagi, sorry yah buat kejad...
Aman asal jangan dituker ama kentang... Tuker labu siem ajah gimana? aliigggg ane sangat sangat berharap bisa sampe tamat ni cerite,kelewat keren :( :( makasih updatenya,Le Tamat, Kok. Tenang azah. Terimakasih juga by the way :betty keknya update gegara persija menang nih Asikkk. Persija mena
"Yaudah sekarang lo bawa ini ke tempatnya Dani. Tapi jangan lo. Siapa kek lo suruh, tapi yang lo percaya pastinya." Ucap gue pada Malik. "Iyeh bawel." Sahut Malik sambil menarikan kedua jempolnya diatas keypad handphone. "Dih bawel, dikasih taunya susah bat nih bocah!"
"Asal apan lagi njir?" Sambar Malik. "Asal lo ikutin gue dan jangan banyak tanya!" Sahut gue. "Shhhaaaaa…" Malik menghela nafasnya. … Lama gue duduk di sofa, sebuah pintu terbuka lalu seorang pria tua berbadan tinggi besar, rambut yang hampir seluruhnya beruban b...
Seberapa banyak yang mampu kamu lihat di dalam gelap yang begitu pekat? Sebutkan saja satu dan aku akan memaksa matamu menutup lebih rapat; Karena gelap yang pekat adalah sesuatu yang matamu tidak akan mampu untuk melihat; Sesuatu yang tidak akan bisa kamu imajinasikan dengan tepat; Sesuatu yang ...
Pantesan cerita lo menarik le padahal intrik yg disuguhkan masih blm seberapa :nohope orang IQ nya 999+ haha Si ada tuh orang IQ segitu. Wkwkwkwk Nikmati aja kerumitannya 👍 Lemesin ajah hahahaha :betty Baru baca lagi ternyata banyak ketinggalan eug.. njir ternyata semuanya udeh disusun rapih bua
"Dys…" Gue manggilnya pelan. "DIEM LO!" Bentak Gladys lalu tangisnya semakin menjadi. "Uwaauuuuu…" Sahut gue. "Kenapa harus lo, sih! Kenapa harus anak kecil kaya lo, sih! Kenapa…" "Lo ngomong apa sih, Dys!?" Sambar gue. Gladys lalu menangis ...
Setelah perdebatan kecil antara dokter dan Ayahnya Nata. Kami semua memutuskan untuk pulang. "Ayah sama Mamah pulang duluan yah." Ucap Ayahnya Nata saat kami semua berada di lobi rumah sakit. "Langsung ke Cilacap, Yah?" Tanya gue. "Oh engga, Ayah sama Mamah masih di Jakart
"Wid gue bener-bener minta maaf. Soal persahabatan kalian." Ucap Gladys tampak menyesal. "Gue boleh ngerokok di sini gak sih, Dys?" Tanya gue. "Gue serius, Widi." "Gue juga serius, Gladys. Eh, gue harus gak sih manggil lo pake Kak. Kak Gladys, hahaha." &q
Wagile ketinggalan jauh dari part 6 :berduka Wahh si baru nongol. Kangen gue sama lu, Rid. Hehehehe Kiss dong kiss :betty:betty Kenapa si om han bisa kesulitan mencari tole? Kalo kata emak-emak, "Mangkanya nyari pake mata jangan nyuruh kang baso, eh." baca updetan sambil dengerin yg &q
Lalu menggunakan mobilnya, gue mengantar Gladys pulang. Sialnya, berkendara pada rush hour di Jakarta bukanlah hal yang mudah. Perjalanan yang seharusnya bisa ditempuh sekitar 30 menit menjadi harus melebar hingga hampir tiga kali lipatnya. Gladys sudah tertidur saat kami tiba di depan rumahnya...
"Le, gue gak peduli sama apa yang terjadi sama lo dan Nata, Karina atau Abdul. Tapi gue, Mamah, Ayah, kita semua udah nganggep lo keluarga kita sendiri, Le." Ucap Bella. "Gue pun juga begitu, Kak. Tapi…" "Tapi apa? Lo sakit hati sama Nata?" Sambar Kak Bella. "En
"Terus lo percaya sama dia? Orang yang bahkan elu belum kenal siapa?" Tanya gue. "Entahlah, dia kompeten dibidangnya." Jawab Nata. "Cih…" "Gue mau lo besok ikut gue. Cabut sekolah." "Kemana?" "Ketemu dosennya si Gladys buat memastikan itu?
Njir kok bisa le lu setenang itu. Temenlu yg bawa motor aja panik, tapi lu santuy ae kek di pantuy Jam terbang, biasalah. Wkwkwjwjwjw part c nya mana ini part c hahahah,,,tengkyu update nya gan Masama, Gan. Part C diumpetin kayanya nih. Hahaha Hanibal lecter... 🤣 :takut Mantappp mega updet lag
Gue pikir, zaman sekarang nyari info seseorang lebih gampang; internet, media sosial, dan lain-lainnya. Tapi ternyata engga, justru perkembangan zaman bikin hal yang gampang banget gue lakuin di dekade sebelumnya jadi lebih sulit dilakuin saat ini. Dewasa ini setiap orang bisa dengan sangat mudah m
SANTO.0281 aamiin. Iya, semoga segala niat baik dapat terwujud, semuanya. Nanti saya sampaikan pada Malik. Sehat-sehat selalu, Gan.
Keesokan harinya di sekolah, saat jam istirahat gue duduk di jendela kelas yang menghadap Jl. Prodjost. Duduk sambil menertawakan teman-teman gue yang saling berebut setelah gue melempar 2 linting ganja pada mereka. "Wid, perawanin." Teman gue menyodorkan satu lintingan untuk gue bakar te