Sering tuh yang model beginian. Dah gitu lokasi yang disumbang di luar kota pula. Kalo ane biasanya nanya ada ijin dari kelurahan setempat gak ? Kalau ada baru ane nyumbang.
Ini sih penyakit hampir semua tempat wisata. Mental bangsa ini maunya untung banyak. Gak mikir dampal jangka panjangnya. Kan jadi promosi jelek kalau muncul berita seperti ini
Wah gak mudeng ane soal bule adalah raja. Kemaren2 habis bom Bali yang bikin hidup Bali kan turis lokal. Ane juga nyewa motor gak ada masalah. Cuma ninggal KTP udah bisa jalan. Ane juga klo jajan di resto sepanjang Pantai Kuta selalu kasih tip.
Wah kaya amat punya perhiasan aja senilai 20 milyar. Emang gaji perwira polisi berapa ? Layak diusut nih oleh KPK
Yang pasti ini cermin kalau semua parpol di Indonesia hanya mementingkan kekuasaan semata. Mulai dari tetap dipertahankannya Atut sebagai gubernur oleh pimpinan DPRD, sudah menunjukkan pada siapa parpol berpihak. Lebih memprihatinkan tidak ada Ketua Umum atau Presiden Parpol yang protes. Jadi jelas
Perasaan ini dah dari dulu sejak jaman Pilgub di tulis. Tentu dengan versi sedikit beda. Hasilnya ? Jokowi terpilih jadi Gubernur. TS nya oon kelas berat. Klo rahasia cuma itu artinya gampang aja buat tokoh lain mengimbangi. Coba lihat Bakrie, kurang apa dia. Ketua Umum Partai Golkar. Jelas punya
Semoga Ambon kembali damai. Terus terang waktu pecah kerusuhan horisontal di Poso, ane dan teman-teman di kampus sempat menduga Ambon gak bakal rusuh. Ini karena ada adat pela gandong (klo salah tulis mohon maaf ya), dimana antara warga muslim dan nasrani terikat sebagai saudara.
Yah kan yang penting maksud dan tujuan tweetnya. Salah dikit gak apa-apa lah dari pada lupa. Tapi ngomong-ngomong kok masih ada korban tsunami yang tinggal di barak dan belum mendapatkan rumah. Padahal dah 9 tahun lho. Ini pemerintah pusat sama pemerintah daerah pada ngapain aja selama ini ?
Klo gak ada payung hukumnya ya dibikinin dong. Yang penting jangan ada tersangka korupsi masih jadi pemimpin daerah.