pemerintah yang nggak paham bisnis ya begini. minimarket waralaba itu punya pemilik tempat, bukan punya xxxmart. jadi terhitung UMKM.
problem di kita itu penyebaran penduduk nggak merata. kalau mau dibuat aturan yang nggak melanggar HAM, maka orang di zona2 padat (kota besar) wajib punya pekerjaan atau usaha dengan badan hukum. 3 bulan nggak punya kerja di zona padat & nggak bisa buktikan punya uang cukup untuk tinggal di sana
daerah wisata alam sampai masjid al jabbar itu bukan di tengah perkampungan penduduk padat. mereka pungli bukan karena nggak tersedia lapangan kerja tapi... mau dapat duit gampang aja. nggak diajarkan punya harga diri.
kasihan buat ASN & pensiunan yang sudah bayar iuran askes kelas 1 atau 2, sekarang turun banget jadi kelas standar. harusnya pemerintah melakukan upgrade untuk mereka.
dilarang karena kasus bambang dh & risma. padahal tanpa bambang dh mau jadi wawalkot risma setelah jadi walikota, risma nggak akan pernah jadi walikota.
2 figur berbeda. karena kalau dipaksakan sama maka salah 1 jadi salah. dari pada dituduh penistaan agama, lebih baik dinyatakan 2 figur yang berbeda.
DHL paling terjamin soal kirim barang dari/ke LN. kayaknya ada yang bongkar lagi habis petugas DHL bongkar...
banyak yang jualan sekarang sudah nggak sedia kasir tunai karena rawan penyimpangan. bahkan dulu saya buat kebijakan di outlet bisnis kantor bahwa cuma terima pembayaran non tunai atau transfer supaya resepsionis bisa transaksikan penjualan & nggak perlu ada brankas di outlet untuk simpan uang tu...
libur seminggu kayaknya. infeksi begitu 1 minggu sih dari yang tadinya bisa pakai antibiotik diminum sampai mungkin harus rawat inap + infus antibiotik.
ngapain diatur sejauh itu? yang diatur itu joget macam itu cuma boleh di tempat tertutup, wajib penonton berbayar, nggak boleh ada yang usia <21 tahun. melanggar: sanksi pidana.
kalau nggak mau, swastakan aja. swasta pasti mau. polisi supaya berubah, dipecah jadi beberapa satuan di bawah kementerian berbeda. jadi nggak ada lagi orang serse pindah jadi lantas, dst. macam dokter aja, mana ada dokter mata pegang pasien patah tulang.
agama jangan diurus/diatur negara. jadi negara sekuler kunci negara bisa maju. ibadah itu hak, jadi jangan ada lagi omongan ibadah perlu izin. kalau berisik, laporkan ke polisi, bukan main tindak sendiri walau ketua lingkungan sekalipun.