kamu pernah menjadi pekerja kasar. yang membangun seseorang ketika runtuh. hancur lebur bukan masalah yang besar, sebab kamu sudah ahli di berbagai bidang. kamu hafal betul pondasi mana yang cocok, bahan apa yang kokoh, serta material tertentu yang belum pernah terpikirkan sebelumnya. kebahagiaan...
cinta bukan sebuah bidang, dan perasaan bukan bidak caturnya. keadaan bukan permainan, dan kamu bukan atlitnya. tidak, seharusnya tidak ada strategi untuk menjatuhkan satu sama lain. kalian bukan musuh. tidak ada juara dalam penyesalan. berhenti bertingkah bodoh. jangan bertindak melulu sebagai p...
perbedaan pendapat rentan terjadi. dengan sikap egois yang sudah sama-sama tinggi. semuanya tiba-tiba menjadi paling yang ingin dimengerti. kesalahan kecil dijadikan ajang adu emosi. tapi sebenarnya apa sih yang kamu cari? bertahun sudah kamu berjalan dengannya. suka, duka tidak perlu ditanya lag...
dewisuzanna jangan menyakiti diri lagi ka. kalau memang dia ingin pergi, seberapa kuat kita menahan, genggaman akan terlepas juga
patah membuatmu tumbuh. sakit membuatmu bangkit. sudah berapa lama kamu tertidur? sekarang sudah waktunya untuk bangun. jangan menghindari kenyataan. hadapi dengan takaran mampunya jiwamu. jika tidak kuat berlari, maka berjalan. jika tidak kuat berjalan, maka merangkak, jika tidak kuat merangkak,...
tidak perlu merasa paling menderita. patah hati itu bumbunya sama. tidak ada rasa yang berbeda untuk dinikmati terhadap siapapun. aku, dia dan mereka sama-sama merasakan sakitnya. rasa sakit yang membuat kita jatuh ke jurang yang dalam sehingga membuatmu terpuruk dan memandang gelap dunia. tensi ...
"Cinta itu tak harus memiliki" itu bohong!! Cinta jelas awalnya adalah rasa ingin memiliki. Dari awalannya saja sudah ingin memiliki. "Dengan melihat dirimu bahagia,aku akan bahagia". Itu juga bohong menurut gw. Orang sering terpaksa berpura-pura untuk menghibur diri. Saat hati
berhenti untuk mengontrol hidup orang lain. kebahagiaan itu berasal dari siapapun. jangan berpikir bahwa kebahagiannya itu hanya bersumber dari dirimu saja. semua orang berhak untuk berjalan dengan siapapun. makan dengan siapapun. tertawa dari candaan siapapun. bahkan berpose untuk foto dengan si...
Fisik Fisik sebuah karya seni yang sangat otentik. Didalamnya diciptakan penuh warna dan juga gaya. Bentuk realis dari sebuah abstraksi keindahan. Dari mulai yang melankolis sampai yang kontemporer. Retorika nilai yang bersifat infinitas. Bahkan setiap wujudnya mampu menciptakan sebuah harmoni, s...
Mulai Mengenal Hari-hari berlanjut, dan kita mulai saling mengenal satu sama lain. Aku mulai tau segelintir tentang kehidupan Lasmi. Mengubah arah obrolan standar lalu masuk ke kehidupannya secara perlahan. Mulai dari rumahnya dimana, keluarganya seperti apa, termasuk juga aktivitas sehari-hariny...
Aku dan Kamu Kenal dengan seseorang itu hal yang wajar di dalam hidup. Terus berputar dimana pun posisinya. Ada yang sedang tinggi lalu bertemu yang di bawahnya. Ada yang sedang di bawah lalu dipertemukan dengan yang diatasnya. Yang Maha Kuasa memang selalu adil dalam rencananya. Memang kamu tida...
Whatsapp Cukup menunggu lama apa dia akan benar-benar menghubungi ya? Kalo pun cuma formalitas saja, iya sudah mau bagaimana. Tidak ada yang bisa dipaksa juga. Keesokan harinya muncul sebuah notif dari nomer tidak dikenal. Cling 0896xxx : Ini ya? Tidak perlu pakai banyak waktu untuk mengetahui k
Memulai Dengan Kata Hai Besok harinya kebiasaan mulai bertambah. Sering kali mengecek; apa sudah ada yang match? Oh ternyata banyak. Antusias serta ada perasaan menyenangkan bila ada notifikasi dari jodoh baru. Memulai obrolan dengan kata Hai, lalu dilanjutkan dengan kehandalan mencari topik yang...
Aplikasi Biro Jodoh Aku Renka. Sebut saja kalau aku berasal dari antah berantahnya dunia. Aku menjalani hidup dengan perasaan sepi yang mengganjal. Dunia memang ramai, karena disana ada teman dan juga musik. Ketika kita tertawa bersama itu terasa menyenangkan. Tapi kan tidak semua dan setiap hari...
Terima Kasih Banyak Untuk Semua Orang Yang Sudah Mau Meluangkan Waktu Untuk Mampir Dan Sejenak Membaca Tulisan Ini, Sebuah Tamparan Keras Untuk Melanjutkan Cerita Ini Sampai Ke Akhir. Untuk Yang Sedang Melanda Kesedihan Yang Mendalam, Mari, Kita Semangat Dan Menyemangati Diri Sendiri.