- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pindahkan Ibukota dari Jakarta, SBY Bentuk Tim Kecil


TS
nuralka
Pindahkan Ibukota dari Jakarta, SBY Bentuk Tim Kecil
Pindahkan Ibukota dari Jakarta, SBY Bentuk Tim Kecil
Semoga No Repost Gan !
Quote:
Liputan6.com, Rusia : Wacana pemindahan Ibukota dari Jakarta ke kota lain telah berhembus lama. Jakarta dengan segala problematikanya dinilai sudah tidak layak menanggung beban sebagai pusat pemerintahan sekaligus perekonomian. Kini Presiden SBY membuka kembali kemungkinan itu.
SBY mengaku telah memikirkan kemungkinan ini sejak 5 tahun lalu. Kini, sebuah tim kecil pun telah dibentuk untuk merumuskan rencana besar ini. Bagaimana persisnya
"Kami membentuk tim kecil untuk mulai memikirkan kemungkinan pemindahan Ibukota kita, dalam arti biar pusat ekonomi, perdagangan, dan lain-lain tetap di Jakarta. Tetapi pusat pemerintahan kita pindahkan di tempat yang lain," tutur SBY dalam keterangan persnya di Hotel Grand Emerald, St Petersburg, Rusia, Sabtu (7/9/2013).
SBY menuturkan, pemindahan Ibukota akan dilakukan saat Indonesia dirasa sudah cukup mapan dengan kondisi ekonomi yang kuat, Gross Domestic Product atau GDP (tingkat kesehatan ekonomi suatu negara) serta income per capita yang memadai.
"Kemudian kalau memang tidak ada solusi yang baik untuk mengatasi permasalahan Jakarta dan ada urgensi yang tidak bisa ditunda-tunda lagi, tidak keliru kalau kita memikirkan suatu tempat yang kita bangun menjadi pusat pemerintahan yang baru," ujarnya.
"Ini tugas untuk presiden-presiden pengganti saya nanti," imbuh SBY, seperti dilansir Presidenri.go.id.
SBY memandang penting pemisahan antara pusat pemerintahan dengan pusat ekonomi. Dia pun mencontohkan beberapa negara yang sukses dengan konsep seperti itu, di antaranya Turki, Australia, dan Malaysia. Namun dia berjanji, Jakarta akan menjadi lebih baik sementara pusat pemerintahan yang baru pun diharapkan dapat berfungsi secara efektif.
"Saya kira banyak contoh di dunia yang dipisahkan. Tentu ada plus dan minusnya. Kalau nanti kita berpikir membangun pusat pemerintahan yang baru, kita pastikan Jakarta jauh menjadi lebih baik, dan pusat pemerintahan yang baru juga dapat berfungsi secara efektif," ucapnya.
"Pelajari misalkan apa yang terjadi dengan adanya Putra Jaya, sedangkan Kuala Lumpur juga masih bisa berfungsi dengan baik. Yang bisa kita petik adalah bahwa biayanya tentu tidak sedikit. Biaya ekonomi dan barangkali juga biaya politik, biaya sosial, dan sebagainya," papar SBY.
Kujungannya ke Astana, Ibukota baru Kazakhstan beberapa hari lalu menginspirasinya untuk mengangkat kembali wacana ini. Arsitektur yang luar biasa, keteraturan kota serta desainnya yang indah membuat Astana sebagai contoh Ibukota ideal bagi sebuah negara.
"Tentu hal ini juga sangat ditolong oleh penduduk Khazakhstan yang jumlahnya 19 juta, sementara Kazakhstan luas wilayahnya lebih dari 2 juta. Bandingkan dengan Indonesia yang berpenduduk lebih dari 240 juta, luas daratannya kurang lebih sama 2 juta kilometer persegi, sedangkan yang 6 juta adalah lautan. Tentu hal ini tidak mudah," pungkas SBY. (Ndy/Mut)
SBY mengaku telah memikirkan kemungkinan ini sejak 5 tahun lalu. Kini, sebuah tim kecil pun telah dibentuk untuk merumuskan rencana besar ini. Bagaimana persisnya
"Kami membentuk tim kecil untuk mulai memikirkan kemungkinan pemindahan Ibukota kita, dalam arti biar pusat ekonomi, perdagangan, dan lain-lain tetap di Jakarta. Tetapi pusat pemerintahan kita pindahkan di tempat yang lain," tutur SBY dalam keterangan persnya di Hotel Grand Emerald, St Petersburg, Rusia, Sabtu (7/9/2013).
SBY menuturkan, pemindahan Ibukota akan dilakukan saat Indonesia dirasa sudah cukup mapan dengan kondisi ekonomi yang kuat, Gross Domestic Product atau GDP (tingkat kesehatan ekonomi suatu negara) serta income per capita yang memadai.
"Kemudian kalau memang tidak ada solusi yang baik untuk mengatasi permasalahan Jakarta dan ada urgensi yang tidak bisa ditunda-tunda lagi, tidak keliru kalau kita memikirkan suatu tempat yang kita bangun menjadi pusat pemerintahan yang baru," ujarnya.
"Ini tugas untuk presiden-presiden pengganti saya nanti," imbuh SBY, seperti dilansir Presidenri.go.id.
SBY memandang penting pemisahan antara pusat pemerintahan dengan pusat ekonomi. Dia pun mencontohkan beberapa negara yang sukses dengan konsep seperti itu, di antaranya Turki, Australia, dan Malaysia. Namun dia berjanji, Jakarta akan menjadi lebih baik sementara pusat pemerintahan yang baru pun diharapkan dapat berfungsi secara efektif.
"Saya kira banyak contoh di dunia yang dipisahkan. Tentu ada plus dan minusnya. Kalau nanti kita berpikir membangun pusat pemerintahan yang baru, kita pastikan Jakarta jauh menjadi lebih baik, dan pusat pemerintahan yang baru juga dapat berfungsi secara efektif," ucapnya.
"Pelajari misalkan apa yang terjadi dengan adanya Putra Jaya, sedangkan Kuala Lumpur juga masih bisa berfungsi dengan baik. Yang bisa kita petik adalah bahwa biayanya tentu tidak sedikit. Biaya ekonomi dan barangkali juga biaya politik, biaya sosial, dan sebagainya," papar SBY.
Kujungannya ke Astana, Ibukota baru Kazakhstan beberapa hari lalu menginspirasinya untuk mengangkat kembali wacana ini. Arsitektur yang luar biasa, keteraturan kota serta desainnya yang indah membuat Astana sebagai contoh Ibukota ideal bagi sebuah negara.
"Tentu hal ini juga sangat ditolong oleh penduduk Khazakhstan yang jumlahnya 19 juta, sementara Kazakhstan luas wilayahnya lebih dari 2 juta. Bandingkan dengan Indonesia yang berpenduduk lebih dari 240 juta, luas daratannya kurang lebih sama 2 juta kilometer persegi, sedangkan yang 6 juta adalah lautan. Tentu hal ini tidak mudah," pungkas SBY. (Ndy/Mut)


Quote:
Spoiler for Thread Lain:
Quote:


- Wei Xinpeng, Nelayan Pemburu Mayat di Sungai Kuning
- [PIC] Andrew Darwis yg kanan / kiri gan ?
- Berjilbab, Hindari Kerundung Gelap demi Kesehatan Rambut
- Cristiano Ronaldo Beri SBY Hadiah Istimewa
- Mike Phelan : Wayne Rooney Butuh Tantangan
- Akhirnya Kareena Kapoor Resmi Ganti Nama
- SNSD Minta Disediakan Nasi Padang dan Pempek
- Ben Affleck Perankan Batman di Sekuel "Man of Steel"
- Agan Tahu Berapa Jumlah Mal di Jakarta ?
- [UPDATE] Kritik Kampus, Mahasiswa Semarang Dipaksa Mundur
- Resmi naik per 11 Oktober, ini tarif baru 13 ruas tol
- Ini Jam Penghitung Mundur Sisa Hidup Seseorang
- Ini Alasan Microsoft Matikan Windows XP
- [UPDATE] Indonesia, Google, Yahoo! juga disadap Amerika
- Kelangkaan Buku Nikah di Indonesia (hati-hati yang mau menikah)
- Tujuh Restoran Paling Horor Sedunia
- Personil JKT48 Ini Dulunya Penyanyi Dangdut Koplo


- Bus Maut Cisarua Terakhir Uji KIR pada 2005
- Inilah Bocoran Spesifikasi Apple iPhone 5C
- Indonesia adalah pengimpor mobil-mobil mewah seperti Ferrari, Porsche dan Lamborghini
- Kata Makian Warnai Buku Pelajaran Bahasa Indonesia
- Pindahkan Ibukota dari Jakarta, SBY Bentuk Tim Kecil
- Bahasa Indonesia Dicaplok Brunei
- Ducati Kian Tertinggal dari Honda & Yamaha
- Duka Penjaga Pintu Jalur Busway


- Tinggalkan Komeng dan Jejak gan
- Boleh juga
atau
gan
- Haram untuk memberi
dan
begitu aja
- Hargai usaha TS untuk membuat thread ini


Diubah oleh nuralka 10-11-2013 07:27
0
4.2K
Kutip
50
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan