Kontruksi berpikir yang salah adalah menganggap tindak kriminal sebagai kejahatan HAM. Agree! :2thumbup
Itu bukan politik. Itu ranah korupsi. KPK mengurusi Korupsi, bukan politik. :D Kalau ada yang dendam dengan Novel, lalu melakukan kejahatan terhadap Novel, itu jadi kriminal, siapapun pelakunya. Jadi hal ini tetap kriminal dengan cap khusus.
Bodoh :)b Kasus novel itu pelanggaran ham, tapi bukan pelanggaran ham berat :rain: Yang bodoh ya elu. Sebenarnya itu kriminal biasa koq. Cuma kubu lu kebanyakan bacot. :travel
Bali tolak reklamasi kurang keras apa ngata2in SBY :nohope: Fokus ke pelanggaran HAM, bukan Pelestarian Lingkungan Hidup. Dibawah ini udah ada tantangan. Siap? Dan kenapa grand scheme nya belum bikin public ngeh? Ok Mungkin media itu takut Coba dibikin runtut, gimana awal mula, yg ditangan
Ke tirto sudah, ke mata najwa sudah, ke tribun sudah, ke tempo sudah masih kurang mas Light up the stagenya? Opo perlu diobong pisan wae. di agitasi ben ora cuma diterangi dibakar pisan piye?:wkwkwk Yakin cuma kasus Novel bisa lu bakar? :D Berlebihan. Tirto, Najwa, Tribun, Tempo, bukan aparat
Buka kok nanggung:lehuga Dulu jaman Cebongan ane buka CCTV disini. Jaman ancur2an burung biru ane buka data internal disini , akhirnya IPO saham jeblok Meski dua duanya efeknya beda, tapi publik udah tahu grand skenario dan motif yg diduga plus aktor aktor nya. Bakar dulu lumbungnya Light up th
Saran buat TS : Kalau mau bicara pelanggaran HAM, ribuan pelanggaran HAM berat di Republik ini yang belum terselesaikan. Tempatkan pada porsinya, jangan politis! Kalau mau jujur, bicaralah atas nama kemanusiaan, bukan keberpihakan. Sukarno punya hutang. Suharto punya hutang. Habibie punya hutang....
Pernyataannya gk salah,hanya tdk tepat untuk dkemukakan.Mau berat apa ringan,harusnya ya d selesaikan. Itu masuk ranah Kepolisian, bukan ranahnya Istana. Soal Novel, masih ditangani oleh pihak Kepolisian. Dan bukan kasus Novel aja yang masih berjalan. Banyak kasus di Kepolisian yang masih berjalan
Nunggu backingnya lengser semua ;) Wew, komandan nasbung 2014 mulai turun tangan. Anggota WALHI toh? Kasih alasan pakai logika jelas, gak usah muter2, apa landasan kasus Novel ini masuk pelanggaran HAM? Karena anggota KPK? Karena udah berjalan 2 tahun belum selesai? Nunggu backingnya lengser?