nope.. ada bagian yg dibuat disini dan final disana dan sebaliknya. kerjasama produksi layaknya CN-235. ada di MoUnya.. MOU ??
sumber AMR e-mag edisi Feb. baca paragraf terakhir... itu nanti Indonesia tetep beli IFX ke KAI? bukan bikin di PTDI? :bingungs nope, tetap beli di KAI. kerjasama KFX hanya development tidak termasuk production (seperti halnya cn235 yang meliputi develompent dan production) shg PTDI sama sekali...
sejak awal tujuan project ini adalah menghasilkan pesawat tempur yg lbh canggih dari F-16 YANG DI PAKAI Korea alias KF-16 dan tidak lebih baik dari F-35. jadi F-16 mana? ya KF-16 alias F-16 Block 32/42/52 yang diproduksi lokal di Korea. jd ga usah dibandingkan dgn varian F-16 lain. simple kan
kuncinya yang dibold, ga tau kan nanti gen 2 rolenya berevolusi jadi tipe pesawat kyk apa..jgn jgn kyk thypoon... justru kuncinya di sini. apakah ini lanjut seperti plan atau hanya ckp sampai disini. ini baru awal fase development, belum merasakan overheat, belum masuk fase produksi di mana blm t
masih 4.5 lah secara tekonologi pun 11 -12 ma viper, cuma ini barang secara struktur n shape bisa diupgrade jadi gen 5, terutama desain yang mengakomodir adanya IWB, 200 pesawat yang diprod pertama itu gen 1 selanjutnya bakal dikembangkan jadi gen 2 seterusnya oleh indo ma korea. yg seru nanti jus
Dari awal KFX/IFX ini posisinya masih dibawah F-35 tapi diatas F-16, masuknya di Gen 4.5. Jadi kenapa sekarang masih ngomong dan berharap melebihi kemampuan F-35?. Kita realistis saja. Cuman kalo kedepannya mau dibuat Gen 5 juga kayaknya tdk menutup kemungkinan karena dari segi fisik mmg sdh meng
makanya itu, efeknya jelek buat masyarakat.. atau ane yg salah tangkep ya :hammer: Share 20% itu berarti ada ny sharing pekerjaan antara indonesia dengan korsel dalam hal ini presentasi nya adalah 20% indonesia dan 80% korsel menguasai 100% teknologi, berarti bahwa dalam development phase ini
Oohh india jepang masuk asean? Hmm --Edit-- Maaf. Ternyata pas baca isi baru ngeh. "Di Asia Tenggara baru kita. Kalau Asia sudah ada China yang kembangkan, Jepang belum. India juga belum tapi mereka baru mulai. Pakistan dia pakai lisensi China," kata Direktur Utama PTDI, Budi Santo
itu prototype 2019 jika hrsnya fase produksi bisa lbh cepat dr 2025 dan commissioned bisa jg lbh cepat dr 2030 itu klo lncar2 aja. @madoka FA50 jg patut dipertimbangkan buat ganti hawk tergantung berapa banyak proto yang di buat dan berapa lama masa tes nya. biasanya minimal pembuatan proto ke pr
hawk yg mana? 109 apa 209 apa semua? bisa bisa saja sih... but imho, jika pengganti hawk hanya sekelas Yak-130, lbh baik diganti dgn FA-50 aja sekalian. jejje hawk 109/209 di ganti su34 aja. msh TT juga tp kapasitas nya berlipat-lipat.....
yang ditawarin SAAB itu partial integJration terutama hanya untuk platfrom yang compatible dengan listing produk mereka yang compatible dengan NATO centric (seperti yang terjadi di Thailand, hanya antara kapal-kapal perang tertentu dengan platform AU yang ujung tombaknya Grippen), gak ada sejauh i