Apa yang menahanmu Terus bersama denganku Cacian Hinaan dan Makian Omongan orang tak kau hiraukan Bagimu Aku bagaikan hujan di malam hari Gelap dan dingin kau rasakan Tanpa pelangi sesudah hujan di malam hari ------------------------ Iseng keliaran dulu dimari
Aku tak pandai merangkai kata Aku tak suka hanya merayu saja Tak perlulah ku rangkai kata hiperbola yang luluhkan rasa Tak perlulah ku persembahkan puisi metafora Karna cantikmu tak ada bandingnya Kau Gadis Kerudung Ungu yang selalu ku damba Hapuslah air mata dan kembalilah tertawa Aku mohon dengan
Selamat pagi mentari Buatku siap jalani hari Ditemani sinar mentari Bangunkan ku dari ilusi malam hari Terangi ku dari kegelapan malam Hangatkan ku dari dinginnya malam Buat diriku siap melangkah Penuh harap tuk tentukan arah ---------- Permisi kak mazi numpang lewat :kabur