update. kamren ada kasus imam yg di bogem sama penuda karena tadaruznya berisik. mau sampai kapan sih toakk dibiarkan menggganggu kuping. muslim silent majority juga banyak yg sangat teeganggu dengan hal ini.
delreywatson saya aja yg sesama muslim keberatan bro, suara toak makin lama makin berisik. Dia tidak peduli ada orang sakit , istirahat, tidur, dll.
Daerahmu brarti orangnya mau menghargai yg lain. Karena kita tida tau kan ada yg sakit atau tidak enak badan.
Di kampung gw ga ada, baru2 ini adanya, dan dulu di kampung gw mesjid ga pake toak. Sekarang kenceng kwnceng Cumiakkan telinga. Aku lebih pilih tanpa toak. Biar lebih tenang tanpa bising.
Memang jawa timur 20tahun belakangan beda dengan yg sekarang, setelah saya amati ternyata kelakuan bupati atau pemimpin daerah yg sesuka hatinya membuat aturan hanya karena pengen berebut suara pemilu atau pilkada. Pembangunan mesjid pun banyak yg melanggar tapi pemimpin daerah membiarkannya. Apa...