Saya follow fanspage Jonru di facebook. Kentara sekali perubahannya dari yg dulu. Sekarang Jonru metodenya meng-ss berita dari media mainstream (katakanlah detuk, kompos, tempe) yg menunjukkan ketidakkonsistenan seorang presiden. Kemarin ngomong A besoknya jadi B. Pagi kedele sore tempe. Begitulah,