Gak level untuk di bandingkan gan. Sinovac sudah selesai fase klinik 3. Sedangkan nusantara fase klinik 1 aja belum kelar, jadi blm bisa di bandingkan level keamaan, efektifitas, efikasi dsbnya. Mungkin ke depannya klo berhasil vaksin nusantaranya nanti bisa menggantikan sinovac.
siapika benar mereka belajar kedokteran, tp mungkin beliau ada kepentingan sendiri untuk mentenarkan vaksin yg fase 1 aja belum kelar. Mungkin ada kepentingan tersendiri. Jadi dibuang semua ilmunya demi kepentingan tertentu. Sinovac yg udah ada fase 3 nya, apakah di sinovac tdk ada dokter yg ahli d