karna birokrasi kepemilikan mobil di indonesia terlalu mudah gan, didukung dengan moda transportasi masa yang sangat tidak memadai. Pantes aja ya gan pertamina ga pernah jd sponsor f1, slain mahal trus kualitasnya juga ga meyakinkan. padahal petronas aja bisa,masa kalah ma seblah :berduka
gw kemarin liat di tv gan, bosnya perusahaan taxi bawa samplenya premium ke lab di thailand sama australia, katanya kadar sulfurnya premium terlalu tinggi.
Gw cm mau share aja ni gan, gw akir2 ni takut mau ngisi bbm mobil, secara klo pertamax mahal dan premium mengkhawatirkan, apalagi posisi gw di jogja, jadi ga ada shell, total, or petronas. akirnya td karna dah kepepet gw terpaksa ngisi, trus gw tanya tentan premium sama petugasnya, "katanya ...
saya si sdh mendengar bahwa nilai oktan premium akan diturunkan, tp saya kira itu br rencana pertamina untuk mengatasi melonjaknya subsidi bbm. kalau sdh diterapkan, ini menyedihkan sekali karna ga ada pengumuman, jadi byk pihak yg dirugikan, terutama rakyat kecil yang ga punya budget cukut utk m...