sumber
Game RPG satu ini kelihatan kalem, tapi ceritanya dalem banget. Setting dunianya unik, di mana umur manusia udah ditentukan dari awal. Tiap tahun ada “ekspedisi” buat nantang takdir itu. Ini game cocok buat yang suka cerita filosofis tapi tetap dibalut gameplay modern.

sumber
Balik ke akar cerita mafia klasik. Bukan cuma soal tembak-tembakan, tapi drama keluarga, pengkhianatan, dan pilihan hidup yang salah. Dari orang biasa sampai masuk dunia kriminal. Nuansanya berat, dewasa, dan berasa kayak nonton film mafia lawas. Mantap buat pecinta story-driven game.

sumber
Ini bukan Silent Hill biasa. Setting Jepang era lama bikin atmosfernya beda dan lebih disturbing. Horror-nya bukan cuma monster, tapi trauma dan psikologis karakter. Buat agan yang suka horror mikir dan simbolik, ini wajib masuk wishlist.

sumber
Game co-op dengan fokus cerita. Dua karakter, dua dunia fiksi berbeda, tapi saling terhubung. Main bareng temen tapi ceritanya emosional. Hubungan antar karakter jadi inti cerita, bukan cuma gimmick multiplayer doang.

sumber
Meski roguelike, Hades 2 tetap jago soal cerita. Kali ini kita main sebagai Melinoë, putri dunia bawah. Cerita maju dikit-dikit tiap mati (iya, mati itu bagian cerita). Dialognya kuat, karakternya hidup, dan mitologi Yunani dibikin fresh.

sumber
Game indie dengan konsep mansion misterius yang terus berubah. Ceritanya gak disuapin langsung. Agan harus nyusun sendiri potongan ceritanya dari ruangan dan petunjuk. Unik, mind-blowing, dan cocok buat yang suka eksplorasi sambil mikir keras.

sumber
Ini dia yang ditunggu-tunggu. Silksong bawa sudut pandang Hornet dengan dunia baru dan cerita baru. Story-nya gak banyak dialog, tapi dalem lewat lingkungan dan lore. Buat fans Hollow Knight, ini bukan sekadar sekuel, tapi kelanjutan rasa sakit.