Kaskus

News

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
TNI Rampas Bendera Bulan Bintang dari Mobil Warga Pengantar Bantuan di Pidie Jaya
TNI Rampas Bendera Bulan Bintang dari Mobil Warga Pengantar Bantuan di Pidie Jaya, Sempat Terjadi Keributan
TNI Rampas Bendera Bulan Bintang dari Mobil Warga Pengantar Bantuan di Pidie Jaya
Last updated: Jumat, 19 Desember 2025 23:46 WIB
By
Redaksi
- Wartawati Infoaceh.net
Lama Bacaan 3 Menit

Aparat TNI menyita bendera bulan bintang yang disita dari mobil warga pengantar bantuan untuk korban banjir bandang di Pidie Jaya, Jum'at (19/12). (Foto: Ist)
SHARE
Pidie, Infoaceh.net — Insiden keributan terjadi antara aparat TNI dan warga sipil yang tergabung dalam rombongan pengantar bantuan kemanusiaan dari Kabupaten Pidie menuju Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Jum’at (19/12/2025).

Rombongan mobil pick-up memasang beberapa lembar bendera bulan bintang yang berasal dari Kabupaten Pidie, dilaporkan dihentikan oleh aparat TNI saat melintas di wilayah banjir bandang Pidie Jaya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dan rekaman video yang beredar di media sosial, aparat meminta agar mobil pengantar bantuan kemanusiaan melepas bendera bulan bintang yang dibawa warga.
Permintaan tersebut ditolak oleh pihak rombongan pengantar bantuan untuk korban banjir bandang dan longsor di Pidie Jaya.


Penolakan ini memicu adu mulut yang kemudian berujung pada keributan fisik antara aparat dan sejumlah warga.

Lalu sejumlah aparat TNI di lokasi langsung mencopot dan merampas bendera bulan bintang dari mobil pengantar bantuan.
Dalam video yang beredar, terlihat situasi tegang di lokasi kejadian. Warga dilaporkan mengalami dorongan oleh aparat TNI dan terjatuh, dan kemudian balas memukul aparat TNI.

Belum ada keterangan resmi mengenai jumlah korban luka maupun kondisi terkini mereka.
Aparat TNI juga menyita sebuah bendera Bintang Bulan yang terpasang pada salah satu kendaraan rombongan pengantar bantuan.
Seorang anggota TNI terlihat memperlihatkan bendera tersebut usai disita dari warga.
Penyitaan bendera ini sempat memicu reaksi keras dari warga Aceh, mengingat polemik panjang terkait status Bendera Aceh yang hingga kini belum menemukan titik penyelesaian. Sejumlah pihak menilai insiden tersebut mencerminkan belum tuntasnya implementasi kesepakatan politik antara Aceh dan Pemerintah Pusat.
Sebagaimana diketahui, dalam Nota Kesepahaman (MoU) Helsinki, Aceh disebut memiliki kewenangan untuk memiliki simbol daerah. Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) sebelumnya juga telah mengesahkan Qanun Bendera Bulan Bintang sebagai Bendera Aceh.

Namun hingga kini, Pemerintah Pusat belum memberikan pengesahan secara formal, sehingga polemik terus berulang di lapangan.
Insiden ini menuai sorotan luas di media sosial. Sejumlah warganet menilai konflik terkait simbol daerah seharusnya segera diselesaikan secara politik dan hukum oleh Pemerintah Pusat agar tidak terus memicu gesekan antara rakyat dan aparat TNI di tingkat bawah, terlebih dalam situasi darurat bencana.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak TNI maupun pemerintah Aceh terkait insiden tersebut, termasuk alasan penyitaan bendera serta prosedur penghentian rombongan bantuan.

https://www.infoaceh.net/2025/12/19/...adi-keributan/

GAM dan banyak warganet mengecam hal ini




pengibaran bendera One Piece di Aceh
Diubah oleh mabdulkarim Kemarin 13:38
0
271
14
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan