- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Komandan KKB Lipet Sobolim Tewas Ditembak Usai Bacok Dua Sipil di Dekai Yahukimo
TS
mabdulkarim
Komandan KKB Lipet Sobolim Tewas Ditembak Usai Bacok Dua Sipil di Dekai Yahukimo
Komandan KKB Papua Lipet Sobolim Tewas Ditembak Usai Bacok Dua Warga Sipil di Dekai Yahukimo
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papua/foto/bank/originals/8-ilustrasi-kkb-papua.jpg)
Tayang: Jumat, 7 November 2025 14:43 WIT
Penulis: Taniya Sembiring | Editor: Paul Manahara Tambunan
zoom-inlihat fotoKomandan KKB Papua Lipet Sobolim Tewas Ditembak Usai Bacok Dua Warga Sipil di Dekai Yahukimo
Tribun-Papua.com/Istimewa
Ilustrasi KKB Papua - Tokoh penting Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Yahukimo, Lipet Sobolim alias Cocor Sobolim, tewas di tangan aparat gabungan.
A-
A+
Laporan Wartawan Tribun Papua.com, Taniya Sembiring
JAYAPURA, TRIBUN PAPUA.COM – Tokoh penting Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Yahukimo, Lipet Sobolim alias Cocor Sobolim, tewas di tangan aparat gabungan.
Dalam operasi penegakan hukum, Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz melumpuhkan Sobolim yang dikenal sebagai Komandan Batalyon Semut Merah di Yahukimo, Papua Pegunungan, Jumat (7/11/2025).
Terakhir, Sobolim menggunakan nama samaran Junior Bocor Sobolim,
Ia sempat dilarikan ke RSUD Dekai, namun dinyatakan meninggal dunia saat tiba di Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Kaops Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani menyampaikan, aksi ini bermula dari peristiwa tragis pembacokan terhadap dua warga sipil.
Masing-masing korban yakni Bernior Telena (36) dan Soleman Ilu (30), dibacok di Jalan Baliem Jalur 1, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo.
Keduanya mengalami luka serius akibat sabetan benda tajam dan segera dilarikan ke RSUD Dekai untuk mendapatkan perawatan medis.
Mendapat laporan warga, tim kami gabungan Satgas dan Polres Yahukimo dan Brimob Polda Papua bergerak mengejar para pelaku.
"Sekitar pukul 19.55 WIT, petugas berhasil menemukan salah satu pelaku utama yang ternyata adalah Lipet Sobolim, pimpinan Batalyon Semut Merah KKB Yahukimo," ujar Faizal dalam rilis pers diterima Tribun Papua, Jumat (7/11/2025).
Faizal mengatakan tindakan tegas terhadap pelaku bersenjata merupakan bagian dari komitmen negara menjaga stabilitas keamanan di Papua.
“Pelaku Lipet Sobolim adalah komandan aktif yang kerap melakukan aksi kekerasan terhadap masyarakat dan aparat keamanan. Penegakan hukum ini dilakukan secara tegas dan terukur demi keselamatan masyarakat Yahukimo,” ujarnya.
Pihaknya meningkatkan kewaspadaan di seluruh pos pengamanan wilayah pegunungan tengah Papua guna mengantisipasi potensi aksi balasan dari KKB.
Wakaops Damai Cartenz Kombes Adarma Sinaga menyebut keberhasilan ini tidak lepas dari koordinasi cepat dan soliditas antar satuan di lapangan.
“Begitu laporan pembacokan diterima, tim langsung bergerak cepat. Kurang dari dua jam, pelaku berhasil dilumpuhkan. Ini bukti kesigapan kami aparat dalam melindungi masyarakat dari ancaman KKB,” katanya.
Ia memastikan kedua korban sipil kini dalam kondisi stabil dan masih menjalani perawatan intensif di RSUD Dekai. (*)
https://papua.tribunnews.com/news/12...ekai-yahukimo.
Satgas Ops Damai Cartenz Tembak Mati OPM Batalyon Semut Merah Yahukimo

Jumat, 07 November 2025 - 18:40 WIT - Papua60Detik
Komandan Batalyon Semut Merah Kodap Yahukimo, Lipet Sobolim berhasil dilumpuhkan Satgas Ops Damai Cartenz. Foto: Ops Damai Cartenz.
Papua60detik — Satgas Operasi Damai Cartenz bersama aparat gabungan menembak mati Komandan Batalyon Semut Merah Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Yahukimo, Lipet Sobolim alias Cocor Sobolim alias Junior Bocor Sobolim, Kamis (6/11/2025).
Petugas sempat membawa Lipet Sobolim ke RSUD Dekai namun dinyatakan meninggal dunia saat tiba di Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Peristiwa itu berawal dari aksi pembacokan terhadap dua warga sipil bernama Bernior Telena dan Soleman Ilu di Jalan Baliem, Jalur 1, Distrik Dekai.
Menindaklanjuti laporan warga, tim gabungan langsung bergerak cepat melakukan penyisiran dan pengejaran terhadap para pelaku. Sekitar pukul 19.55 WIT, tim menemukan salah satu pelaku utama yang kemudian diketahui sebagai Lipet Sobolim.
Untuk mengelabui petugas, Lipet Sobolim telah berganti nama sebanyak tiga kali, dari Lipet Sobolim alias Cocor Sobolim, dan terakhir menjadi Junior Bocor Sobolim.
Berdasarkan catatan, Lipet Sobolim alias Cocor Sobolim merupakan komandan batalyon semut merah KKB di Yahukimo yang memiliki rekam jejak panjang dalam serangkaian aksi kejahatan bersenjata di wilayah Papua Pegunungan, antara lain.
Satgas Damai Cartenz mencatat, Cocor Sobolim terlibat dalam serangan terhadap pekerja tambang ilegal di Kampung Kawe Mining 63, Distrik Awibom, Pegunungan Bintang (27 Agustus 2023) yang menewaskan dua orang dan melukai lima lainnya.
Terlibat dalam pembunuhan terhadap pekerja tambang ilegal bernama Anas (27 Desember 2023) di Camp 33, Kampung Kawe, Distrik Awimbom. Dan, pembunuhan terhadap pekerja tambang ilegal bernama Ariston Kamma (9 April 2025) di Kampung Kawe, Distrik Awibom.
Kaops Damai Cartenz Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, menegaskan bahwa tindakan terhadap pelaku bersenjata merupakan bentuk penegakan hukum yang tegas dan terukur.
“Pelaku Lipet Sobolim merupakan komandan batalyon semut merah yang aktif melakukan berbagai aksi kekerasan terhadap masyarakat sipil dan aparat keamanan. Penegakan hukum yang dilakukan merupakan bagian dari upaya menjaga stabilitas keamanan di wilayah Yahukimo agar masyarakat dapat beraktivitas dengan aman,” ujar Faizal.
Ia bilang, setelah tewasnya Lipet Sobolim, aparat keamanan akan meningkatkan kewaspadaan di seluruh pos pengamanan untuk mengantisipasi potensi aksi balasan dari kelompoknya.
Sementara itu, Wakaops Damai Cartenz Kombes Pol Adarma Sinaga mengatakan keberhasilan ini merupakan hasil koordinasi cepat antara tim gabungan Satgas Damai Cartenz, Polres Yahukimo, dan Brimob Polda Papua.
“Begitu laporan pembacokan diterima, tim langsung melakukan respon di lapangan. Hasilnya, dalam waktu kurang dari dua jam, pelaku berhasil dilumpuhkan," jelasnya.
Satgas Ops Damai Cartenz memastikan akan terus melakukan langkah-langkah penegakan hukum terhadap jaringan kelompok bersenjata yang masih aktif di wilayah Yahukimo dan sekitarnya.
“Kami imbau masyarakat tetap tenang dan segera melapor jika mengetahui keberadaan anggota kelompok bersenjata. Kami akan terus hadir menjaga keamanan masyarakat di Tanah Papua,” pungkasnya. (Eka)
https://papua60detik.id/berita/satga...merah-yahukimo
Komandan KKB kembali tewas
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papua/foto/bank/originals/8-ilustrasi-kkb-papua.jpg)
Tayang: Jumat, 7 November 2025 14:43 WIT
Penulis: Taniya Sembiring | Editor: Paul Manahara Tambunan
zoom-inlihat fotoKomandan KKB Papua Lipet Sobolim Tewas Ditembak Usai Bacok Dua Warga Sipil di Dekai Yahukimo
Tribun-Papua.com/Istimewa
Ilustrasi KKB Papua - Tokoh penting Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Yahukimo, Lipet Sobolim alias Cocor Sobolim, tewas di tangan aparat gabungan.
A-
A+
Laporan Wartawan Tribun Papua.com, Taniya Sembiring
JAYAPURA, TRIBUN PAPUA.COM – Tokoh penting Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Yahukimo, Lipet Sobolim alias Cocor Sobolim, tewas di tangan aparat gabungan.
Dalam operasi penegakan hukum, Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz melumpuhkan Sobolim yang dikenal sebagai Komandan Batalyon Semut Merah di Yahukimo, Papua Pegunungan, Jumat (7/11/2025).
Terakhir, Sobolim menggunakan nama samaran Junior Bocor Sobolim,
Ia sempat dilarikan ke RSUD Dekai, namun dinyatakan meninggal dunia saat tiba di Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Kaops Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani menyampaikan, aksi ini bermula dari peristiwa tragis pembacokan terhadap dua warga sipil.
Masing-masing korban yakni Bernior Telena (36) dan Soleman Ilu (30), dibacok di Jalan Baliem Jalur 1, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo.
Keduanya mengalami luka serius akibat sabetan benda tajam dan segera dilarikan ke RSUD Dekai untuk mendapatkan perawatan medis.
Mendapat laporan warga, tim kami gabungan Satgas dan Polres Yahukimo dan Brimob Polda Papua bergerak mengejar para pelaku.
"Sekitar pukul 19.55 WIT, petugas berhasil menemukan salah satu pelaku utama yang ternyata adalah Lipet Sobolim, pimpinan Batalyon Semut Merah KKB Yahukimo," ujar Faizal dalam rilis pers diterima Tribun Papua, Jumat (7/11/2025).
Faizal mengatakan tindakan tegas terhadap pelaku bersenjata merupakan bagian dari komitmen negara menjaga stabilitas keamanan di Papua.
“Pelaku Lipet Sobolim adalah komandan aktif yang kerap melakukan aksi kekerasan terhadap masyarakat dan aparat keamanan. Penegakan hukum ini dilakukan secara tegas dan terukur demi keselamatan masyarakat Yahukimo,” ujarnya.
Pihaknya meningkatkan kewaspadaan di seluruh pos pengamanan wilayah pegunungan tengah Papua guna mengantisipasi potensi aksi balasan dari KKB.
Wakaops Damai Cartenz Kombes Adarma Sinaga menyebut keberhasilan ini tidak lepas dari koordinasi cepat dan soliditas antar satuan di lapangan.
“Begitu laporan pembacokan diterima, tim langsung bergerak cepat. Kurang dari dua jam, pelaku berhasil dilumpuhkan. Ini bukti kesigapan kami aparat dalam melindungi masyarakat dari ancaman KKB,” katanya.
Ia memastikan kedua korban sipil kini dalam kondisi stabil dan masih menjalani perawatan intensif di RSUD Dekai. (*)
https://papua.tribunnews.com/news/12...ekai-yahukimo.
Satgas Ops Damai Cartenz Tembak Mati OPM Batalyon Semut Merah Yahukimo

Jumat, 07 November 2025 - 18:40 WIT - Papua60Detik
Komandan Batalyon Semut Merah Kodap Yahukimo, Lipet Sobolim berhasil dilumpuhkan Satgas Ops Damai Cartenz. Foto: Ops Damai Cartenz.
Papua60detik — Satgas Operasi Damai Cartenz bersama aparat gabungan menembak mati Komandan Batalyon Semut Merah Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Yahukimo, Lipet Sobolim alias Cocor Sobolim alias Junior Bocor Sobolim, Kamis (6/11/2025).
Petugas sempat membawa Lipet Sobolim ke RSUD Dekai namun dinyatakan meninggal dunia saat tiba di Instalasi Gawat Darurat (IGD).
Peristiwa itu berawal dari aksi pembacokan terhadap dua warga sipil bernama Bernior Telena dan Soleman Ilu di Jalan Baliem, Jalur 1, Distrik Dekai.
Menindaklanjuti laporan warga, tim gabungan langsung bergerak cepat melakukan penyisiran dan pengejaran terhadap para pelaku. Sekitar pukul 19.55 WIT, tim menemukan salah satu pelaku utama yang kemudian diketahui sebagai Lipet Sobolim.
Untuk mengelabui petugas, Lipet Sobolim telah berganti nama sebanyak tiga kali, dari Lipet Sobolim alias Cocor Sobolim, dan terakhir menjadi Junior Bocor Sobolim.
Berdasarkan catatan, Lipet Sobolim alias Cocor Sobolim merupakan komandan batalyon semut merah KKB di Yahukimo yang memiliki rekam jejak panjang dalam serangkaian aksi kejahatan bersenjata di wilayah Papua Pegunungan, antara lain.
Satgas Damai Cartenz mencatat, Cocor Sobolim terlibat dalam serangan terhadap pekerja tambang ilegal di Kampung Kawe Mining 63, Distrik Awibom, Pegunungan Bintang (27 Agustus 2023) yang menewaskan dua orang dan melukai lima lainnya.
Terlibat dalam pembunuhan terhadap pekerja tambang ilegal bernama Anas (27 Desember 2023) di Camp 33, Kampung Kawe, Distrik Awimbom. Dan, pembunuhan terhadap pekerja tambang ilegal bernama Ariston Kamma (9 April 2025) di Kampung Kawe, Distrik Awibom.
Kaops Damai Cartenz Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, menegaskan bahwa tindakan terhadap pelaku bersenjata merupakan bentuk penegakan hukum yang tegas dan terukur.
“Pelaku Lipet Sobolim merupakan komandan batalyon semut merah yang aktif melakukan berbagai aksi kekerasan terhadap masyarakat sipil dan aparat keamanan. Penegakan hukum yang dilakukan merupakan bagian dari upaya menjaga stabilitas keamanan di wilayah Yahukimo agar masyarakat dapat beraktivitas dengan aman,” ujar Faizal.
Ia bilang, setelah tewasnya Lipet Sobolim, aparat keamanan akan meningkatkan kewaspadaan di seluruh pos pengamanan untuk mengantisipasi potensi aksi balasan dari kelompoknya.
Sementara itu, Wakaops Damai Cartenz Kombes Pol Adarma Sinaga mengatakan keberhasilan ini merupakan hasil koordinasi cepat antara tim gabungan Satgas Damai Cartenz, Polres Yahukimo, dan Brimob Polda Papua.
“Begitu laporan pembacokan diterima, tim langsung melakukan respon di lapangan. Hasilnya, dalam waktu kurang dari dua jam, pelaku berhasil dilumpuhkan," jelasnya.
Satgas Ops Damai Cartenz memastikan akan terus melakukan langkah-langkah penegakan hukum terhadap jaringan kelompok bersenjata yang masih aktif di wilayah Yahukimo dan sekitarnya.
“Kami imbau masyarakat tetap tenang dan segera melapor jika mengetahui keberadaan anggota kelompok bersenjata. Kami akan terus hadir menjaga keamanan masyarakat di Tanah Papua,” pungkasnya. (Eka)
https://papua60detik.id/berita/satga...merah-yahukimo
Komandan KKB kembali tewas
69banditos memberi reputasi
1
152
5
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan