- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
5 Manfaat Air Laut Dalam Bagi Kesehatan Secara Ilmiah
TS
aurora..
5 Manfaat Air Laut Dalam Bagi Kesehatan Secara Ilmiah
Shalom!

Selamat malam kalian semuanya!

Ketemu lagi dengan gue, Miss Rora!

Pada kesempatan yang sangat berharga ini, gue akan menjelaskan tentang 5 manfaat air laut dalam bagi kesehatan menurut penelitian ilmiah.
Nah, daripada kalian semua penasaran, langsung saja, yuk, kita ke topik utamanya
. Quote:
Pembuka
Air laut dari perairan laut dalam (deep sea water atau DSW) semakin menarik perhatian sebagai sumber mineral alami yang berpotensi bermanfaat bagi kesehatan manusia. Dalam beberapa dekade terakhir, sejumlah penelitian ilmiah telah mengeksplorasi efek dari konsumsi ataupun pemanfaatan air laut dalam, baik sebagai air minum berbasis mineral, maupun sebagai alternatif terapi kebugaran atau rehabilitasi.
Thread ini membahas tentang 5 manfaat utama air laut dalam bagi kesehatan menurut penelitian ilmiah.
Quote:
5 Manfaat Air Laut Dalam Bagi Kesehatan Secara Ilmiah
1. Mendukung kesehatan usus dan keseimbangan bakteri baik usus
Salah satu penelitian acak secara double-blind pada orang dewasa sehat di Jepang menemukan bahwa mengonsumsi air minum yang berasal dari air laut dalam (tingkat kesadahan mendekati 88) selama 12 minggu meningkatkan konsentrasi asam lemak rantai pendek (SCFA) seperti asetat, propionat, dan butirat, serta meningkatkan sekretori imunoglobulin A (sIgA) di kotoran peserta perlakuan.
Peningkatan SCFA ini penting, karena SCFA dihasilkan oleh mikrobiota usus dan berfungsi mendukung kesehatan epitel usus, imunitas mukosa, dan metabolisme.
Dengan demikian, salah satu manfaat air laut dalam adalah sebagai dukungan terhadap ekosistem usus yang sehat, yang berujung pada kesehatan tubuh secara menyeluruh.
2. Mempercepat pemulihan fisik setelah olahraga
Penelitian sistematis menunjukkan bahwa konsumsi air laut dalam atau mineral laut dalam setelah aktivitas fisik intens dapat mempercepat pemulihan kapasitas aerobik dan kekuatan otot kaki dibandingkan air biasa.
Misalnya, dalam studi pada olahragawan atau pelari yang terlatih, kadar laktat setelah lari menurun lebih signifikan setelah mengonsumsi air laut dalam dibandingkan dengan air biasa.
Efek ini kemungkinan terkait dengan kandungan mineral seperti magnesium (Mg), kalsium (Ca), kalium (K) dalam air laut dalam yang mendukung keseimbangan elektrolit, kontraksi otot, dan proses pemulihan sel.
Bagi mereka yang aktif berolahraga atau berlatih fisik, manfaat ini membuat air laut dalam menjadi alternatif menarik untuk menambah cairan tubuh dan pemulihan.
3. Mendukung pengaturan metabolisme dan lemak tubuh
Lebih baru, sebuah penelitian pada manusia menunjukkan bahwa konsumsi air minum yang sudah dicampur dengan ekstrak air laut dalam secara berkepanjangan dapat mengurangi persentase lemak tubuh, meningkatkan laju metabolisme basal, dan meningkatkan massa otot.
Selain itu, penelitian ilmiah pada hewan percobaan menunjukkan bahwa air laut dalam dapat membantu menurunkan kolesterol darah total dan LDL, mengatur ekspresi gen pembentuk lemak sekaligus gen penghancur lemak, serta menyembuhkan liver yang berlemak akibat pola makan tinggi lemak.
Dengan demikian, air laut dalam bisa membantu mengatur metabolisme tubuh, dan membantu supaya tubuh lebih bugar.
4. Mendukung kesehatan kulit dan terapi kelautan
Selain dikonsumsi, pemanfaatan air laut dalam dan lingkungan laut dalam thalassotherapy (terapi kelautan) telah dikaji dalam konteks kesehatan kulit dan rehabilitasi. Sebuah tinjauan ilmiah naratif menyoroti bahwa air laut memiliki sifat emolien (pelembap kulit) dan dapat membantu melindungi terhadap kerusakan barrier kulit, serta menghambat luka pada kulit karena dermatitis atopik, seperti yang terlihat dalam hewan percobaan.
Misalnya, kandungan mineral dalam air laut dalam dapat membantu mengurangi peradangan kulit, memperbaiki kelembapan lapisan terluar kulit, dan mendukung regenerasi sel kulit.
Dengan demikian, manfaat air laut dalam bagi kesehatan tidak hanya dari dalam, tetapi juga dari luar, melalui penggunaannya dalam terapi kelautan dan terapi kebugaran berbasis laut.
5. Mencegah penyakit terkait gaya hidup dan memberikan manfaat baik bagi kesehatan
Tinjauan ilmiah komprehensif menyimpulkan bahwa air laut dalam memiliki potensi dalam mengatasi penyakit terkait gaya hidup, seperti penyakit jantung, diabetes, kegemukan, bahkan kanker dan penyakit kulit.
Beberapa mekanisme yang diusulkan termasuk regulasi kadar lemak, aktivitas antioksidan, peningkatan metabolisme, dan pengaturan bakteri baik di usus. Meskipun penelitian pada manusia masih terbatas, hasil awal cukup menggembirakan.
Perlu dicatat, bahwa konsumsi air laut secara langsung (tanpa pengolahan) tidak disarankan, karena kadar garamnya sangat tinggi, sehingga dapat merusak ginjal dan sel-sel tubuh.
Dengan pengolahan yang benar, air laut dalam dapat dianggap sebagai alternatif pengobatan berbasis mineral laut dalam, yang menyediakan manfaat tambahan dibandingkan air biasa.
Quote:
Peringatan
Walaupun sejumlah manfaat di atas telah didukung penelitian ilmiah, ada hal-hal penting yang perlu diperhatikan, antara lain:
1. Sebagian besar penelitian menggunakan air laut dalam yang telah diolah atau disaring, dengan kadar mineral atau kesadahan yang terukur, dan tidak identik dengan minum air laut sembarangan.
2. Efek optimal (dosis, durasi, jenis) konsumsinya masih dalam tahap penelitian awal, sehingga tidak bisa langsung diartikan sebagai ramuan ajaib atau pengganti gaya hidup sehat secara medis.
3. Bagi orang dengan kondisi ginjal, gangguan ion tubuh, atau asupan mineral tinggi, perlu berhati-hati dan sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi produk berbasis air laut dalam.
4. Hasilnya sangat ditentukan oleh diet seimbang, rutin berolahraga, dan kebiasaan hidup sehat.
Quote:
Kesimpulan
Air laut dalam merupakan sumber mineral alami yang menjanjikan untuk mendukung kesehatan manusia, mulai dari kesehatan usus, pemulihan fisik, metabolisme, hingga kesehatan kulit dan pencegahan penyakit yang bisa dicegah dengan gaya hidup sehat. Dengan pengolahan dan konsumsi yang tepat sebagai air minum berbasis mineral atau bagian dari terapi kebugaran, efektivitasnya mulai terbukti secara ilmiah. Namun, tetap diperlukan pendekatan yang baik dalam pemanfaatannya, mengingat penelitian masih berkembang dan penggunaannya tidak bisa menggantikan gaya hidup sehat menurut standar medis umum (rutin berolahraga, cukup beristirahat, dan pola makan sehat).
Quote:
SUMBER
Mohd Nani, S. Z., et al. (2016). Potential Health Benefits of Deep Sea Water: A Review. International Journal of Food Science, 2016, 6520475.
Aragón-Vela, J., González-Acevedo, O., Plaza-Díaz, J., Casuso, R. A., & Huertas, J. R. (2022). Physiological benefits and performance of sea water ingestion for athletes in endurance events: A systematic review. Nutrients, 14(21), 4609.
Yuzawa, S., Ishizawa, M., Kato, Y., Takeuchi, N., Takenaka, H., Kohno, M., & Fukui, K. (2024). Chronic Intake of Water Supplemented with Deep-Sea Water Extract Reduces Body Fat Percentage and Increases Basal Metabolic Rate and Muscle Mass in Humans. Water, 16(17), 2400.
Takeuchi, H., Yoshikane, Y., Takenaka, H., Kimura, A., Islam, J. M., Matsuda, R., Okamoto, A., Hashimoto, Y., Yano, R., Yamaguchi, K., Sato, S., & Ishizuka, S. (2022). Health Effects of Drinking Water Produced from Deep Sea Water: A Randomized Double-Blind Controlled Trial. Nutrients, 14(3), 581.
Costanzo, M., De Giglio, M.A.R., Gilhen-Baker, M. et al. (2024). The chemical basis of seawater therapies: a review. Environmental Chemistry Letters., 22, 2133–2149.
Keen, D.A., Constantopoulos, E. & Konhilas, J.P. (2016). The impact of post-exercise hydration with deep-ocean mineral water on rehydration and exercise performance. Journal of the International Society of Sports Nutrition, 13, 17.
Diubah oleh aurora.. Kemarin 19:21
choco_nanas dan 2 lainnya memberi reputasi
3
279
Kutip
9
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan
