Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Senin, 20 Okt 2025 16:52 WIB

Presiden Prabowo Subianto (Firda Cynthia Anggrainy/detikcom)
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto ingin agar pelajaran menulis diadakan lagi untuk anak-anak di sekolah. Dia meminta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti meninjau kembali pelajar tersebut.
"Waktu saya keliling, saya cek anak-anak kita mungkin karena kurang biaya, dia menghemat kertas, dia menulis tulisannya sangat kecil. Saya minta ditinjau kembali Menteri Dikdasmen, saya kira perlu kembali ada pelajaran menulis dengan baik, menulis halus dan menulis... sepertinya tulisannya harus besar," kata Prabowo dalam Sidang Kabinet Paripurna setahun pemerintahannya, di Istana Negara, Jakarta, Senin (20/10/2025).
Prabowo menilai pelajaran menulis untuk anak-anak sekolah adalah masalah yang kecil tapi mendasar. Dia ingin agar anak-anak sekolah tak perlu berpikir menghemat buku untuk dipakai menulis.

"Ini masalah kecil, tapi mendasar. Saya tergerak karena saya tahu anak ini nggak mau memberatkan orang tuanya. Jadi dia menghemat kertas," ucapnya.

Lebih lanjut, Prabowo 'mencolek' Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa agar pemerintah menganggarkan uang untuk bagi-bagi buku tulis kepada anak-anak sekolah.

"Menteri Keuangan kalau perlu kita bagi buku-buku sekolah yang besar. Anak-anak harus dididik tulisannya harus besar," ujar Prabowo.

"Saya khawatir kalau dia nulisnya sangat kecil, ujungnya nanti dia harus pake kacamata semua," imbuhnya.

https://news.detik.com/berita/d-8169...is-di-sekolah.

Biar terbiasa menulis secara lebih suka mengetik daripada menulis di masa sekarang