Kaskus

News

si.matamalaikatAvatar border
TS
si.matamalaikat
Jet Tempur Pakistan Gempur Afghanistan, Taliban Membalas dengan Menyerang Perbatasan
Quote:



Jet tempur Pakistan dilaporkan telah menyerang wilayah Afghanistan, serangan dilaporkan menakai amunisi presisi jarak jauh. Serangan dikakukan pada Kmais Wage, 9 Oktober 2025. Pakistan menyebut serangan dilakukan terhadap basis persembunyian kelompok militan yang dibekingi Taliban, san disebuat sebagai Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP). Serangan dilakukan menjelang tengah malam.

Kelompok tersebut telah berbuat onar dan menyerang pos-pos penjagaan di perbatasan Pakistan-Afghanistan sejak 7 Oktober. 11 tentara Pakistan di perbatasan tewas setelah terlibat baku tembak dengan grup TTP di perbatasan pada 10 Oktober. Pakistan menyebut, Afghanistan telah mendukung kegiatan TTP. Sementara Afghanistan menolak klaim tersebut dan menyebut Pakistan akan menanggung konsekuensi atas serangan udara itu.

Pemerintahan Taliban menyalahkan Pakistan atas serangan udara di ibu kota Kabul, pada Kamis malam dan di provinsi timur Paktika sekitar tengah malam. Serangan di Kabul menghantam mobil ketua TTP Noor Wali Mehsud, tidak diketahui apakah orang ini selamat.

Sejauh ini belum diketahui jet tempur dan amunisi apa yang digunakan selama serangan udara ke Afgahnistan. Kuat dugaan serangan memakai pesawat tempur dan amunisi presisi buatan China. Di sisi lain, Taliban sendiri mengklaim tidak memberi dukungan terhadap TTP seperti yang dituduhkan. Tapi, mereka akan mengambil tindakan tegas saat wilayah kedaulatan Afghanistan diserang oleh Pakistan.

Quote:


Pakistan menuduh musuh bebuyutannya di kawasan, India, mendukung TTP melalui Afghanistan. India pun membantah tuduhan tersebut dan menyebutnya tidak berdasar. Serangan udara pada 9 Oktober bertepatan dengan kunjungan langka ke India oleh seorang pemimpin Taliban - Menteri Luar Negeri Amir Khan Muttaqi.

Perjalanannya menghasilkan kesepakatan dengan India pada hari Jumat bahwa, mereka akan meningkatkan hubungan dengan pemerintahan Taliban. Memberikan dorongan kepada kelompok yang terisolasi secara diplomatis, dengan membuka kembali kedutaan besarnya di Kabul yang ditutup sejak Taliban merebut kekuasaan pada tahun 2021.

Pada hari Minggu Pahing, 12 Oktober 2025, Pakistan melanjutkan serangan balasan terhadap pos-pos Taliban Afghanistan di sepanjang perbatasan. Di hari yang sama, Taliban juga bergerak menyerang sejumlah pos perbatasan. Dalam video yang beredar di X, tampak sejumlah Humvee yang dinaiki Taliban bergerak menuju perbatasan Pakistan.

Dalam sebuah pernyataan, sayap media militer Pakistan mengatakan 23 tentara tewas dan 29 lainnya luka-luka dalam serangan tersebut. Mereka mengklaim bahwa 200 "Taliban dan teroris afiliasinya" dari pihak Afghanistan tewas dalam serangan balasan mereka dan bahwa kamp pelatihan teroris telah dihancurkan.

Sementara itu, juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid sebelumnya mengklaim bahwa pasukan Taliban menewaskan 58 tentara Pakistan dalam serangan hari Minggu itu, sementara hanya sembilan orang dari pihak Taliban yang tewas. Klaim kedua belah pihak untuk saat ini belum bisa dikonfirmasi kebenarannya.

Quote:


Kedua negara berbagi perbatasan terjal dan bergunung-gunung sepanjang 2.600 km yang dikenal sebagai Garis Durand, yang diperebutkan oleh Afghanistan. Sejak Taliban kembali berkuasa di Afghanistan pada tahun 2021, pemerintah Pakistan menuduh mereka memberikan perlindungan kepada Taliban Pakistan, yang dikenal sebagai Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP), kelompok militan Islam yang berada di balik peningkatan serangan pemberontak yang mematikan di wilayah perbatasan Pakistan, Khyber Pakhtunkhwa.

Sejak 2021 sampai sekarang, TTP telah melakukan serangan di pos perbatasan dan menargetkan pilisi serta militer. Pakistan sudah sejak lama meminta Taliban untuk tidak melindungi TTP. Tapi, Taliban menutup mata atas kasus TTP. Sementara hasil penyelidikan Pakistan dan PBB menunjukan jika kelompok itu telah dilatih dan diberi senjata oleh Taliban.

Meski Taliban di Afghanistan kekurangan dana dan tidak memiliki kapasitas untuk melawan militer Pakistan secara langsung, serangan Pakistan tersebut dapat semakin memicu pemberontakan militan lintas batas di Pakistan. Serangan Pakistan akan dijadikan alasan TTP untuk melakukan pembalasan, yang dapat memicu operasi Pakistan lebih lanjut dan mungkin lebih intens di Afghanistan. Dan kemudian siklus ini bisa terulang kembali. Tidak akan ada pemenang atau solusi jangka panjang yang mudah di sini.



Referensi: Reuters& The Guardian
Diubah oleh si.matamalaikat Hari ini 12:45
benche87Avatar border
69banditosAvatar border
glass69Avatar border
glass69 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
316
18
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan