Kaskus

News

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Asmat Papua Rusuh: Pos TNI Dibakar, Toko Dijarah, Dipicu Warga Tertembak

Asmat Papua Rusuh: Pos TNI Dibakar, Toko Dijarah, Dipicu Warga Tertembak
verified-round
27 September 2025 19:13 WIBPos TNI di Asmat dibakar, Sabtu (27/9/2025). Dok: Ist.zoom-in-white
Perbesar
Pos TNI di Asmat dibakar, Sabtu (27/9/2025). Dok: Ist.
ADVERTISEMENT

Pos Satgas TNI di Jalan Pemda, Distrik Agats, Kabupaten Asmat, Provinsi Papua Selatan, dibakar massa pada Sabtu (27/9).

Aksi tersebut dipicu kemarahan warga setelah seorang pemuda Asmat bernama Irenius Baotaipota (21 tahun) meninggal dunia, diduga akibat tertembak anggota TNI.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, massa tidak hanya membakar pos TNI, tetapi juga merusak sejumlah kendaraan. Bahkan, penjarahan barang sempat terjadi di beberapa kios dan toko milik warga.
Penjelasan Pihak TNI
Asmat Papua Rusuh: Pos TNI Dibakar, Toko Dijarah, Dipicu Warga Tertembak
Suasana di Asmat, Sabtu (27/9/2025). Dok: Ist.
Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf Candra Kurniawan, menjelaskan insiden bermula ketika prajurit TNI dari Satgas 123/Rajawali berupaya menenangkan warga yang sedang mabuk.
“Karena membahayakan masyarakat lain dan bahkan menyebabkan dua warga terluka, prajurit TNI mengeluarkan tembakan peringatan. Namun, tembakan itu justru mengakibatkan satu orang meninggal dunia,”[/] jelas Candra, Sabtu (27/9).
Ia menegaskan, TNI masih terus menggali kronologi kejadian tersebut.
“Penyelidikan dan pemeriksaan akan dilakukan, serta proses hukum yang tegas akan dijalankan jika benar peristiwa ini dilakukan oleh prajurit TNI,” ujarnya.

Candra juga mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi isu yang dapat merusak kedamaian di Papua.
Penjarahan
Asmat Papua Rusuh: Pos TNI Dibakar, Toko Dijarah, Dipicu Warga Tertembak
CCTV penjarahan konter hp di Asmat, Papua Selatan. Dok: Ist
Sementara itu, terkait insiden penjarahan, pihak kepolisian setempat belum mengeluarkan pernyataan resmi. Namun, dari informasi yang diterima,[b] sejumlah toko sembako, kios, hingga konter ponsel di sepanjang Jalan Bhayangkara, Jalan Dolog, dan Jalan Yos Sudarso sempat dijarah massa.

Asmat Papua Rusuh: Pos TNI Dibakar, Toko Dijarah, Dipicu Warga Tertembak
Bangunan yang ludes terbakar, di Asmat, Sabtu (27/9/2025). Dok: Ist.

https://kumparan.com/kumparannews/as...ak-25w7OsHYIq8


Bupati Asmat Ikuti Prosesi Pemakaman Korban Penembakan dan Serahkan Bantuan DukaAsmat Papua Rusuh: Pos TNI Dibakar, Toko Dijarah, Dipicu Warga Tertembak
Minggu, 28 Sep 2025 20:07 WIT

ASMAT, Seputarpapua.com | Suasana haru menyelimuti pemakaman Irenius Yirani Bawataipot, di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Distrik Agats, Kabupaten Asmat, Papua Selatan, Minggu (28/9/2029).

Irenius ialah korban penembakan oknum TNI dari Satgas Kewilayahan Yonif 123/ Rajawali, pada Sabtu 27 September di Jalan Dolog.

Bupati Asmat Thomas Epee Safanppo ikuti prosesi pemakaman korban, mulai dari rumah hingga ke pemakaman.

Bupati juga menyerahkan bantuan duka sebesar Rp150 juta untuk keluarga korban. Bantuan ini, bukan kompensasi atas peristiwa yang menimpa korban.

“Tadi saya serahkan bantuan kepada keluarga duka, itu bukan uang kompensasi atau uang ganti nyawa. Bantuan ini adalah uang duka dari pemerintah kepada keluarga korban,” kata Bupati.

Bupati akui, saat insiden itu terjadi dirinya sedang melakukan kunjungan kerja di Distrik Suator dan Siret. Namun, setelah mendapat informasi dari Pastor Innocentus Rettobjaan, dirinya langsung berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait.

Tindakan berlebihan dari personel Satgas sangat disesalinya. Bahkan Bupati menilai penempatan personel Satgas jangan di Distrik Agats yang merupakan Ibu Kota Kabupaten Asmat.
“Satgas tidak usah ada di ibu kota kabupaten, Satgas ini jaga daerah perbatasan yang sering terjadi konflik,” ujar Bupati.

Menurut Bupati, pemerintah daerah akan melaporkan kasus ini kepada Kementerian Hak Asasi Manusia (HAM) atas dugaan pelanggaran HAM. Pelaku harus diproses hukum melalui peradilan militer.

“Karena pelaku berasal dari TNI, maka proses hukum melalui peradilan militer,” katanya.

Bupati menyerukan kepada seluruh masyarakat tetap menjaga situasi keamanan dan ketertiban tetap kondusif.

Begitpun juga kepada pihak Kodim, Polres dan DPRK untuk bersama pemerintah daerah memulihkan ketenangan, ketentraman dan kedamaian di Agats, pasca peristiwa yang terjadi.

“Karena di tempat ini (Asmat-red) adalah tempat kita bersama dalam menjalani kehidupan sehari-hari,” pungkas Bupati.

https://seputarpapua.com/view/bupati...tuan-duka.html
semenjak ada kejadian KKB bunuh warga , Asmat yang biasa damai nggak kayak pegunungan jadi kayak gini..


neptuniumAvatar border
lubizersAvatar border
itkgidAvatar border
itkgid dan 2 lainnya memberi reputasi
3
221
8
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan