- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Motor Ojol Dibakar saat Tawuran, Saripa Menangis Tak Kuasa Terima Kenyataan


TS
mabdulkarim
Motor Ojol Dibakar saat Tawuran, Saripa Menangis Tak Kuasa Terima Kenyataan

Tayang: Selasa, 23 September 2025 17:31 WITA | Diperbarui: Selasa, 23 September 2025 18:04 WITA
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Saldy Irawan
zoom-inlihat fotoMotor Ojol Dibakar saat Tawuran, Saripa Menangis Tak Kuasa Terima Kenyataan
ISTIMEWA
KORBAN TAWURAN - Kolase saat Saripa (38) driver ojol ratapi motornya usai dibakar pelaku tawuran di Jl Tinumbu Lorong 148 Kecamatan Tallo, Makassar, Selasa (23/9/2025). Saripa (38), warga Jl Tinumbu Lorong 148, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, tak kuasa menahan tangis saat mendapati motor kesayangannya hangus terbakar.
TRIBUN-TIMUR.COM - Saripa (38), warga Jl Tinumbu Lorong 148, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, tak kuasa menahan tangis saat mendapati motor kesayangannya hangus terbakar.
Motor Yamaha Mio biru miliknya alat utama ia mencari nafkah sebagai driver ojek online Grab dibakar oleh sekelompok pria tak dikenal yang menyerang permukiman warga pada Selasa dini hari (23/9/2025).
Ibu empat anak ini menceritakan, malam sebelumnya ia memarkir motor tersebut di depan rumah orang tuanya, di tepi jalan Lorong 148.
Motor itu terakhir kali ia lihat dalam kondisi baik-baik saja, Senin malam.
Namun keesokan paginya, ia hanya mendapati rangka motor yang tinggal puing.
Tak hanya motornya, motor suaminya Honda Scoopy yang terparkir persis di belakang juga ikut dibakar.
Bagian depan motor itu rusak parah akibat api.
Menurut keterangan warga, pembakaran diduga terjadi sekitar pukul 00.00 Wita, saat sebagian besar warga tengah tertidur.
“Malam itu sekitar jam 12, memang sempat terjadi perang kelompok di lorong,” kata Saripa.
Sebelum bentrokan pecah, pihak kepolisian dan aparat kelurahan sempat menggelar mediasi antar kelompok yang bertikai pada pukul 20.00 Wita.
Sayangnya, kesepakatan damai itu tak bertahan lama.
“Sekitar jam 11 lewat, mereka datang lagi menyerang. Akhirnya pecah lagi perang,” ungkapnya.
Polisi sempat membubarkan aksi tawuran tersebut.
Namun setelah situasi dianggap kondusif dan aparat meninggalkan lokasi, sekelompok pelaku kembali datang menyerang sekitar pukul 03.00 Wita.
“Pas polisi sudah pergi, mereka datang lagi. Lorong sudah kosong, jadi tidak ada yang lawan. Anak-anak dari Layang yang datang banyak, saya sempat rekam videonya,” ujar Saripa.
Di tengah kekacauan itulah, pelaku membakar dua motor milik Saripa dan suaminya, serta merusak sebuah warung bakso milik warga.
Saripa mengaku sangat terpukul.
Motor itu ia cicil sejak 2018, ketika pertama kali menjadi driver Grab.
Meski kini sudah lunas, motor tersebut memiliki nilai emosional tinggi baginya.
“Awal masuk Grab saya cicil sampai lunas. Jadi saya sangat sayang, karena dari motor itu saya cari uang,” katanya sambil terisak.
Dalam sehari, Saripa biasanya membawa pulang sekitar Rp 60 ribu.
Ia biasa mulai narik sekitar pukul 11 siang, setelah selesai mengantar anak-anaknya ke sekolah.
Uang hasil ojek online ia gunakan untuk kebutuhan sehari-hari dan membayar kontrakan sebesar Rp 900 ribu per bulan.
Sementara suaminya, Ismail (43), bekerja sebagai buruh harian lepas dan juga nyambi menjadi driver ojek lewat aplikasi Maxim.
Saripa telah melaporkan peristiwa pembakaran ini ke Polrestabes Makassar dan berharap para pelaku segera ditangkap.
“Saya sudah lapor, saya harap pelakunya ditangkap dan diproses,” tegasnya.(*)
https://makassar.tribunnews.com/maka...goog_rewarded.
Warga Kandea Makassar Histeris Lihat Rumahnya Terbakar Akibat Tawuran

Sahrul Alim - detikSulsel
Selasa, 23 Sep 2025 18:28 WIB
BAGIKAN
Komentar
Warga di Jalan Kandea histeris saat melihat rumahnya terbakar akibat tawuran.
Foto: Warga di Jalan Kandea histeris saat melihat rumahnya terbakar akibat tawuran. (Sahrul Alim/detikSulsel)
Makassar - Sejumlah rumah dilaporkan terbakar di Jalan Kandea 3, Kecamatan Tallo, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) akibat tawuran antarwarga. Warga histeris saat melihat rumahnya terbakar.
Pantauan detikSulsel di lokasi, Selasa (23/9/2025), sejumlah rumah masih terbakar. Warga terlihat histeris menyaksikan api tanpa bisa berbuat banyak.
Warga meminta pertolongan kepada polisi agar armada pemadam segera bisa masuk lokasi. Pasalnya, sejak kebakaran yang diperkirakan terjadi sejak sore pemadam dihadang massa di Jalan di Tinumbu dan Sapiria akibat tawuran.
"Pemadam tidak bisa masuk, dihadang anggota di sana, di lorong Tinumbu 48 sama Sapiria," ujar seorang ibu-ibu kepada polisi yang berjaga di lokasi.
Sementara itu, salah seorang warga yang rumahnya terbakar, Risal mengaku saat kejadian masih di bengkel tempat kerjanya. Dia mengaku seluruh isi rumahnya ludes terbakar.
"Tidak ada saya dapat (selamatkan) biar rapornya anakku, saya korban pak, saya masih ada masih di tempat kerja, di bengkel, ditelepon sama istri (rumah terbakar)," kata Risal kepada detikSulsel di lokasi, Selasa (23/9).
Sementara itu, saksi mata bernama Sapri (43) mengaku kebakaran terjadi akibat serangan dari massa. Dia sempat mendengar ledakan molotov dan petasan saat kejadian.
"Tadi kejadiannya sekitar sore jam 16.00 tadi. Saya di sini, saya dengar petasan dengar petasan dengan bom molotov dari arah Sapiria, dari belakang rumah dia lempari," katanya.
Dia menyebut tawuran sudah terjadi sejak pagi sekitar pukul 07.00 Wita. Meski sempat berhenti, tawuran kembali pecah pada siang hari hingga menyebabkan sejumlah rumah warga terbakar.
"Kalau tawuran mulai dari pagi, jam 7 berhenti sejenak. Tapi lanjut pagi siang, sekitar pukul 16.00 terbakar ini rumah," katanya.
"Banyak orang yang lihat dilempari dari belakang bom molotov sama petasan. Pake drone sambil menyerang, ada drone warna putih," kata Sapri.
Sebelumnya diberitakan, Kapolrestabes Makassar Kombes Arya Perdana turut datang di lokasi kejadian. Polisi belum dapat memberikan keterangan lebih jauh terkait insiden yang diduga melibatkan aksi pembakaran rumah warga.
"Saya di sini lagi (lokasi perang kelompok) sementara pengamanan," ujar Kapolsek Tallo Kompol Syamsuardi kepada detikSulsel saat dikonfirmasi.
https://www.detik.com/sulsel/makassa...kibat-tawuran/
massa tawuran membawa kesengsaraan kepada masyarakat sekitarnya
0
59
3


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan