Kombinasi baru ganda putra, Muhammad Rian Ardianto/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan jalani debut sebagai pasangan Selasa siang (16/9). Di pertandingan perdana ini mereka langsung menemui lawan berat, unggulan ketiga asal Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzudin.

Meski baru berpasangan, Rian dan Yere mengaku tak kesulitan untuk masuk ke pola permainan satu sama lain. Yeremia pun mengatakan senang bisa berpasangan dengan senior. Sementara bagi Rian ini adalah pengalaman baru baginya bermain dengan pemain selain Fajar Alfian.

"Senang bisa duet dengan mas Rian. Kami bisa langsung klop karena percaya satu sama lain. Sejak dulu di latihan ganda putra kan selalu putar pasangan, jadi sedikit banyak sudah tahu di lapangan seperti apa," ucap Yeremia.

"Ini pengalaman baru untuk saya, bermain dengan selain Fajar di turnamen resmi. Namanya pemain ganda harus siap dengan perubahan pasangan. Fokus dan persiapan saya adalah meningkatkan kemampuan individual," jelas Rian.
Mengenai permainan hari ini, keduanya mengawali dengan cukup baik dan nyaman. Mereka pun unggul lebih dulu dengan score 21-12. Sayangnya, Rian/Yere mengaku belum konsisten dengan pola main, sehingga di situasi cukup menguntungkan dengan posisi "menang angin", mereka justru ditekuk 11-21 di game kedua. Pada game penentuan, Rian/Yere sempat memojokkan lawan yang telah memegang match point lebih awal dengan memaksa adu setting. Pertandingan berakhir dengan score 21-12, 11-21, 20-22.

"Sayang setelah setting kami tidak bisa terus memanfaatkan momentum," pungkas Yeremia.

Setelah China Masters Super 750, kombinasi Rian/Yeremia akan berlanjut di Korea Open Super 500.

Sumber: PBSI

#Bolalobbadminton
#ChinaMasters2025
Sumber: https://www.instagram.com/p/DOqFcB2kREu/