Kasus memilukan kembali mencuat di Kabupaten Tuban. Seorang anak di bawah umur berusia 14 tahun berinisial T dilaporkan menjadi korban kekerasan seksual oleh kakak kandungnya sendiri, M (26), hingga hamil. Ironisnya, pelaku diketahui sudah beristri namun tetap tega melakukan perbuatan tersebut terhadap adiknya.

Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Dimas Robin Alexander, menjelaskan awal mula kejadian terjadi pada Sabtu malam, Maret 2025, sekitar pukul 23.00 WIB. Saat itu, pelaku mengajak adiknya ke ladang dengan alasan membantu penyemprotan tanaman.

“Sesampainya di lokasi, pelaku mencari alat semprot di gubuk. Karena tidak menemukan, ia meminta bantuan korban. Setelah alat ditemukan, pelaku tiba-tiba mengangkat tubuh korban dan membaringkannya di dipan kayu,” terang AKP Dimas, Rabu (10/9/2025).

Dalam kondisi itu, korban tidak berdaya setelah dicekik dan akhirnya mendapat perlakuan tak pantas dari kakak kandungnya sendiri. “Usai aksinya, pelaku bahkan mengancam korban agar tidak menceritakan kejadian ini kepada siapa pun,” tambah Dimas.

Beberapa bulan setelah kejadian, korban mulai merasakan perubahan pada tubuhnya. Ia kemudian menceritakan hal tersebut kepada iparnya, istri pelaku. Setelah menjalani tes kehamilan, hasilnya dinyatakan positif.

“Korban akhirnya berani menceritakan semua kejadian kepada keluarganya. Pada Kamis, 4 September 2025, keluarga membuat laporan ke Unit PPA Satreskrim Polres Tuban, dan pelaku berhasil diamankan,” jelas Dimas.

Akibat perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 82 Jo. Pasal 76E serta Pasal 81 Jo. Pasal 76D Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

“Pelaku kini sudah kami tahan dan proses hukum akan berjalan sesuai aturan yang berlaku,” pungkasnya.




INFO LENGKAPNYA DI SINI