- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pria di Lumajang Tewas Ditebas Celurit, Dipicu Perselingkuhan


TS
ranggadias12
Pria di Lumajang Tewas Ditebas Celurit, Dipicu Perselingkuhan

Warga Desa Mojo, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, digegerkan dengan penemuan jasad seorang pria yang penuh luka pada Selasa (2/9/2025) dini hari.
Korban diketahui bernama Ahmad Zakaria (24), warga Kecamatan Padang, Lumajang. Ia meninggal dunia akibat kehabisan darah setelah menerima sejumlah luka parah akibat sabetan senjata tajam jenis celurit.
Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar, menjelaskan jasad korban ditemukan sekitar pukul 00.15 WIB di samping salah satu rumah warga Desa Mojo. Luka paling fatal berada di bagian leher.
“Korban banyak luka, utamanya di kepala. Ada beberapa dampak bacokan mulai dari mulut sampai leher yang vital sehingga mengeluarkan darah cukup banyak. Jadi nyawanya tidak tertolong,” terang Alex di Mapolres Lumajang, Selasa (2/9/2025).
Pelaku diketahui bernama Aris Anjas Rikmawan, warga Desa Kedawung, Kecamatan Padang. Aksi pembunuhan ini disebut dipicu dendam lama. Beberapa bulan sebelumnya, korban diduga berselingkuh dengan istri pelaku hingga menyebabkan rumah tangga Aris berakhir.
Meski persoalan itu sempat diselesaikan secara kekeluargaan, api cemburu kembali menyala setelah pelaku melihat status media sosial yang diunggah Zakaria. Polisi menduga unggahan itu membuat emosi Aris tersulut.
“Korban sebelumnya punya masalah perselingkuhan dengan istri tersangka, tapi sudah selesai. Sehari sebelumnya, tersangka mendapatkan informasi bahwa korban memasang status yang memunculkan kecemburuan tersangka,” ungkap Alex.
Peristiwa berdarah itu terjadi saat Aris menghadang korban di sekitar Desa Bodang, Kecamatan Padang. Saat itu, Zakaria sedang bersama dua temannya. Melihat pelaku membawa celurit, mereka mencoba melarikan diri. Namun nahas, korban berhasil dikejar.
“Sempat melarikan diri, tapi korban dikejar. Saat sampai di TKP langsung dihabisi. Pelaku membacok korban hingga mengalami pendarahan hebat dan kehilangan nyawa,” jelas Alex.
Tak lama setelah kejadian, pelaku berhasil diamankan polisi bersama perangkat Desa Kedawung. Aris menyerahkan diri tanpa melakukan perlawanan.
“Tersangka menyerahkan diri tanpa perlawanan,” pungkas Alex.
INFO LENGKAPNYA DI SINI
0
188
8


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan