Kaskus

News

mabdulkarimAvatar border
TS
mabdulkarim
Massa Berebut Uang yang Dibagikan TNI di Depan Mako Brimob Kwitang

Massa Berebut Uang yang Dibagikan TNI di Depan Mako Brimob Kwitang
Kompas.com - 29/08/2025, 12:44 WIB Shinta Dwi Ayu, Akhdi Martin Pratama Tim Redaksi 1 1 Lihat Foto Anggota marinir teraktir minum dan kasih uang makan untuk pendemo.(KOMPAS.com/ SHINTA DWI AYU)

JAKARTA, KOMPAS.com - Massa berebut uang dari salah satu anggota TNI di depan Mako Brimob Kwitang, Jakarta Pusat, Jumat (29/8/2025). Pengamatan Kompas.com di lokasi, momen itu terjadi usai sejumlah anggota TNI berhasil menenangkan massa yang berunjuk rasa di depan Mako Brimob Kwitang.

Para TNI dan Marinir juga tak henti-henti mengajak diskusi para pendemo agar suasana tetap kondusif.

Bahkan, salah satu anggota TNI memborong minuman pedagang kaki lima untuk dibagikan ke massa yang menuntut keadilan terkait peristiwa ojol dilindas rantis Brimob.

"Totalnya berapa? Rp 450.000, ya, udah kita kasih Rp 500.000 lah," kata anggota TNI tersebut.

Ditraktir minuman, massa bergembira dan kompak mengucapkan terima kasih.

"Wey, hidup TNI. Terima kasih bapak," teriak massa kompak. Tak hanya warga, pedagang kaki lima yang diborong dagangannya juga sumringah.

Kemudian, salah satu lansia berusaha meminta uang untuk membeli makan siang ke anggota TNI tersebut.

Anggota TNI itu terlihat mengenakan seragam loreng berwarna abu-abu, baret ungu dan bertuliskan TNI AL di bagian dada sebelah kirinya.

"Pak minta buat makan pak," kata bapak-bapak itu.

Tanpa ragu, anggota TNI tersebut membagikan uang Rp 50.000 per orang untuk massa yang ada di depan Mako Brimob Kwitang. Uang itu diberikan agar massa bisa membeli makan siang.

"Oke silahkan, yang mau makan ini silahkan," kata anggota TNI itu sambil membagikan uang.

Melihat hal itu, massa langsung berebut mengambil uang dari tangan anggota TNI tersebut. Sampai akhirnya, beberapa lembar sisa uang tersebut kembali dikantongi untuk membubarkan kerumunan pendemo.

BDilindas Rantis Brimob

Dalam sebuah video amatir yang beredar di media sosial, mobil rantis bertuliskan Brimob tampak melaju cepat saat warga tengah berhamburan.

Mobil lapis baja itu lantas melindas seorang pengendara ojek online yang tengah berusaha lari dari kerumunan. Peristiwa itu membuat massa yang semula bubar kembali mengerubungi mobil rantis. Meski begitu, kendaraan tersebut tetap melaju dan meninggalkan lokasi tanpa menghiraukan korban.

Massa pun geram dan memukuli mobil milik Koprs Brimob itu, sebagian massa bahkan mengejar mobil tersebut. Kapolri minta maaf Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta maaf atas peristiwa kendaraan taktis (rantis) Brimob Polri yang melindas seorang pengemudi ojek online (ojol) usai demo di Jakarta, Kamis (28/8/2025) malam.

Sigit mengaku menyesali peristiwa perlindasan itu.

“Saya menyesali terhadap peristiwa yang terjadi dan mohon maaf sedalam-dalamnya," ujar Sigit kepada Kompas.com, Kamis. Dia pun memerintahkan Divisi Profesi dan Pengamanan Polri untuk melakukan penanganan lebih lanjut.

https://megapolitan.kompas.com/read/...age=all#page2.

Suasana Terkini di Gedung DPR Usai Demo Ricuh, Aparat Kepolisian Hingga Mobil Rantis Siaga
Massa Berebut Uang yang Dibagikan TNI di Depan Mako Brimob Kwitang
Tayang: Jumat, 29 Agustus 2025 13:03 WIB
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Anita K Wardhani
zoom-inlihat fotoSuasana Terkini di Gedung DPR Usai Demo Ricuh, Aparat Kepolisian Hingga Mobil Rantis Siaga
Tribunnews.com/ Chaerul Umam
SUASANA TERKINI DPR - Aparat kepolisian masih bersiaga di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Jumat (29/8/2025), atau sehari setelah demo rich kemarin.Selain itu, sejumlah kendaraan taktis (taktis) juga masih bersiaga di depan Gedung DPR RI. (Tribunnews.com/ Chaerul Umam)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aparat kepolisian masih bersiaga di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Jumat (29/8/2025), atau sehari setelah demo rich kemarin.

Laporan terkini wartawan Tribunnews.com Chaerul Umam dari gedung Parlemen, terlihat aparat kepolisian dari Brimob masih bersiaga di depan Gedung DPR RI.

Perlengkapan tugas mereka pun tampak berjejer rapi di halaman di depan Gedung Nusantara V.

Selain itu, sejumlah kendaraan taktis (taktis) juga masih bersiaga di depan Gedung DPR RI.

Rantis tersebut milik Korps Brimob Polri, dan dua di antaranya bertuliskan Rimueng di bagian depan mobil atau grille.

Adapun pada hari ini kondisi di Kompleks Parlemen mulai ramai aktivitas dari hari Kamis (28/8/2025) kemarin.

Di mana pada Kamis kemarin, Kesetjenan DPR RI memberlakukan Work From Home (WFH) untuk para pegawainya imbas adanya demo buruh.

Sebelumnya, kondisi Gedung MPR/DPR/DPD RI sepi dari anggota dewan dan pegawai, jelang buruh melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (28/8/2025).

Situasi sepi tersebut mulai terlihat dari parkir mobil anggota dewan.

Unjukrasa terjadi pada 28 Agustus 2025. Aksi buruh yang berlangsung sejak pagi telah usai sekitar pukul 13.00 WIB.

Kemudian giliran mahasiswa dari berbagai kampus tiba di lokasi untuk melanjutkan demonstrasi sekitar pukul 14.00 WIB. Mereka menolak kebijakan tunjangan rumah sebesar Rp50 juta untuk anggota DPR serta menuntut keadilan bagi guru honorer.

Situasi kemudian menjadi ricuh karena massa membakar gardu listrik dan melempar botol ke dalam area gedung DPR.

Polisi kemudian merespons dengan menyemprotkan air bertekanan tinggi, menembakkan gas air mata, dan memasang barikade untuk memukul mundur massa.

https://www.tribunnews.com/nasional/...l-rantissiaga.
upaya pembubaran massa dan kondisi siaga di DPR


asmanemilaAvatar border
zploitazAvatar border
aldonisticAvatar border
aldonistic dan 5 lainnya memberi reputasi
6
724
42
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan