Airlangga Hartarto, Menko Perekonomian yang juga kerap nongol di urusan-urusan strategis, bilang kalau Indonesia itu termasuk negara yang paling rentankena dampak perubahan iklim. Soalnya mayoritas masyarakat kita tinggal di pesisir, dan itu area rawan bencana banget. Kalau dibiarin, bisa-bisa ekonomi kita jeblok sampai 6% dari PDB tahun 2060 nanti. Ngeri, Gan!

Makanya pemerintah sekarang ngebut transisi energi. Soalnya, 75% konsumsi energi kita masih dari fosil. Padahal sektor ini juga penyumbang emisi gas rumah kaca paling gede. Jadi, mau gak mau, kita harus beralih ke Energi Baru dan Terbarukan alias EBT. Nggak bisa ditawar lagi.

Nah, pemerintah udah nyiapin peta jalan buat capai Net Zero Emission. Ada enam jurus andalan yang disiapin, mulai dari:
[ul][li]Pengembangan EBT[/li][li]Elektrifikasi[/li][li]Efisiensi energi[/li][li]Teknologi bersih[/li][li]Carbon Capture and Storage (CCS)[/li][li]Reformasi kebijakan energi
[/li][/ul]Salah satu proyek gedenya adalah pembangunan Green Super Grid sepanjang 70.000 km. Bayangin aja, listrik dari ujung daerah yang punya potensi EBT bakal dialirin langsung ke pusat-pusat konsumsi. Hemat biaya, bisa ekspor, dan yang pasti, makin bersih energinya.

Airlangga juga nyorot pentingnya industri hijau. Katanya, bioenergi kita udah tembus 14,1% di 2024, deket banget sama target nasional 23% di 2025. Mantap, kan?
Tapi Gan, proyek segede ini gak bisa dibiayain sendiri. APBN dan BUMN cuma bisa nutup 30% doang. Sisanya? Ya harus ada kerja sama dari sektor swasta, investor global, dan skema kayak JETP & AZEC.

Oh iya, SDM juga gak kalah penting. Target pemerintah: 3% tenaga kerja nasional harus dari sektor hijau di 2029. Makanya kurikulum vokasi bakal disesuaikan, pelatihan ditambah, guru-gurunya dikuatin. Biar tenaga kerja kita siap tempur di dunia hijau!

Kesimpulannya nih, Gan, transisi energi ini bukan cuma soal teknologi atau duit. Ini soal masa depan. Bayangin kalau semua desa bisa mandiri energi—panel surya jalan, industri kabel lokal hidup, ekonomi muter. Indonesia bisa berdiri gagah: tangguh, hijau, dan berkeadilan.

Sumber