- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Waspada! Infeksi Langka dari Jilatan Hewan Peliharaan Bisa Sebabkan Amputasi
TS
jennifersanj640
Waspada! Infeksi Langka dari Jilatan Hewan Peliharaan Bisa Sebabkan Amputasi
Buat para pecinta kucing dan anjing, ada kabar buruk nih.
Ternyata, satu jilatan dari anabul kita dapat sangat berbahaya bagi tubuh kita. Seperti kisah yang dialami oleh Greg Manteufel pada tahun 2018 lalu. Jadi pria yang berasal dari Wisconsin, Amerika Serikat ini harus kehilangan tangan dan kakinya karena infeksi darah berat oleh bakteri yang ditularkan oleh anjing kesayangannya.
Kejadian ini bermula pada tanggal 27 Juni, ketika Greg mulai merasa sakit secara tiba-tiba. Dalam hitungan jam, kondisinya memburuk drastis hingga mengalami syok sepsis, yaitu kondisi medis darurat ketika infeksi menyebar ke seluruh tubuh dan menyebabkan kegagalan organ.
Setelah dirawat di rumah sakit, dokter menemukan bahwa Greg terinfeksi bakteri Capnocytophaga canimorsus, sejenis bakteri yang biasanya hidup di dalam air liur anjing dan kucing yang sehat.
Pada kondisi normal, biasanya bakteri ini tidak berbahaya untuk manusia. Namun dalam kasus tertentu, justru bakteri ini dapat mengancam nyawa.
Mengapa Capnocytophaga canimorsus Dapat Berbahaya bagi Manusia?
Capnocytophaga canimorsusdapat masuk ke tubuh manusia melalui gigitan, cakaran, atau bahkan jilatan dari hewan peliharaan. Meskipun bakteri ini tidak berbahaya bagi hewan itu sendiri dan sebagian besar orang, pada manusia yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah atau memiliki kondisi medis tertentu (seperti penderita kanker, diabetes, atau peminum alkohol berat), bakteri ini bisa menyebabkan. Karena:
- Infeksi darah berat (sepsis)
- Syok septik
- Gangren pada jari tangan dan kaki
- Radang otak (meningitis)
- Radang selaput jantung (endokarditis)
- Kematian dalam waktu singkat jika tidak ditangani
Dalam kasus Greg, infeksi ini berkembang sangat cepat dan menyebabkan kerusakan jaringan yang parah. Dokter terpaksa melakukan amputasi pada kedua kaki hingga ke lutut, serta kedua tangan hingga ke bagian tengah telapak tangan. Ia juga mengalami kerusakan pada bagian hidung, yang nantinya akan memerlukan operasi rekonstruksi.
Greg diketahui sebagai pecinta anjing dan sering berinteraksi dengan banyak anjing. Saat itu, ia berada di sekitar delapan ekor anjing, sehingga sulit untuk mengetahui anjing mana yang mungkin menularkan bakteri tersebut.
Pengalaman buruk yang menimpa Greg patutnya kita jadikan pelajaran penting. Bahwa meskipun kita sangat menyayangi hewan peliharaan kita, keselamatan adalah nomor satu. Sehingga, hindari bermain dengan kucing atau anjing yang kita miliki hingga menyebabkan luka yang berpotensi mereka jilat.
0
34
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan