- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Review Singkat Sore: Istri dari Masa Depan
TS
jennifersanj640
Review Singkat Sore: Istri dari Masa Depan
Tanpa basa-basi saya beri film ini skor 9.5/10.
Salah satu film terbaik yang saya tonton tahun ini, baik itu film mancanegara maupun lokal, Sore: Istri dari Masa Depan berhasil berada di posisi teratas. Buat yang belum tahu, film ini berawal dari web series singkat dengan judul sama yang rilis tahun 2017. Meskipun begitu, tanpa melihat web seriesnya pun, penonton tetap bisa melihat film ini tanpa terganggu.
Back to the review, selama menonton film ini, satu kata yang muncul dalam otak saya adalah film ini seperti puisi. Mulai dari sinematografi yang sangat indah, kalimat yang diucapkan, pemilihan audio yang sangat tepat, hingga jalan cerita yang sangat kuat.
Syuting film ini sebagian besar dilakukan di luar negeri, mulai dari Finlandia hingga Kroasia, sehingga pemandangan yang ditawarkan dalam film ini luar biasa indah. Mulai dari hamparan salju putih, aurora borealis, hingga pemandangan senja dengan komposisi yang sangat tepat.
Tidak hanya dari segi pengambilan gambar, salah satu hal yang saya sangat sukai dari film ini adalah detail yang ditawarkan. Detail-detail kecil, tapi punya impact sangat besar terhadap persepsi penonton. Memang tidak berpengaruh signifikan ke cerita, tapi buat penonton memberikan informasi “secara tidak langsung”. Salah satunya adalah rambut Sore yang diperankan oleh Sheila Dara yang di salah satu part ditunjukkan memiliki rambut kepang yang cukup panjang, berbeda dengan panjang rambutnya yang seharusnya. Menunjukkan perbedaan time frame dalam cerita.
Saya tidak akan menceritakan banyak terkait alur cerita, agar tidak mengganggu pengalaman menonton buat yang belum menonton. Yang jelas, inti dari film ini adalah perjuangan seorang istri dalam menjelajahi waktu ke masa lalu untuk merubah hidup suaminya menjadi lebih baik. Walaupun film ini menceritakan tentang menjelajahi waktu, justru fokus cerita bukan tentang rule menjelajah waktu melainkan tentang perjuangan Sore untuk merubah Jonathan (diperankan Dion Wiyoko) dan kegagalan-nya.
Selama menonton film ini, beragam perasaan muncul. Sedih, kecewa, marah, hampa, bahagia, lucu, dan banyak sekali perasaan yang muncul dalam waktu yang bersamaan.
Selain itu, ada beberapa quotes yang langsung saya ingat dengan kuat, yaitu:
"Ada orang pernah bilang. Kenapa senja selalu menyenangkan. Kadang dia hitam, kelam. Kadang dia merah merekah. Tapi langit selalu menerima apa adanya."
"Kalau aku harus ngulang seribu kali pun, kayaknya aku bakal tetap milih kamu, deh."
"Orang berubah bukan karena rasa takut, tapi karena dicintai."
Terdengar biasa, tapi ketika mendengarkan quotes ini dalam film, semuanya terasa begitu dalam dan mengena. Bukan hanya karena kata-katanya yang puitis, tapi karena konteks, ekspresi, dan emosi yang menyertainya.
Jujur, penampilan Sheila Dara dan Dion Wiyoko dalam film ini perlu diacungi jempol. Mereka dapat menyalurkan emosi ke penonton dengan sangat halus, hanya dari senyuman atau ekspresi yang muncul dari cara memandang. Buat saya ini adalah film romantis yang berhasil menyampaikan tidak hanya cerita tapi juga pesan-pesan penting yang dibungkus dengan sinematografi indah.
Yang belum nonton, yuk segera nonton, karena biasanya film Indonesia nggak tayang lama di Bioskop!
fachri15 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
189
9
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan