- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Memahami Pentingnya Transparansi dalam Hubungan, Bukan Hanya Kejujuran
TS
radityase09
Memahami Pentingnya Transparansi dalam Hubungan, Bukan Hanya Kejujuran
Tahukah kamu apa yang membedakan antara transparansi dengan jujur? Meski keduanya sering dianggap serupa, sebenarnya ada perbedaan penting yang dapat menentukan kualitas hubungan, baik itu hubungan asmara, persahabatan, maupun hubungan profesional.
Saya memahami hal ini dari satu reels instagram yang tiba-tiba saja lewat di beranda. Hanya satu tayangan, namun mampu merubah sudut pandang saya terhadap dua kata yang terlihat sama namun memiliki makna yang begitu berbeda.
Kejujuranberarti mengatakan yang sebenarnya ketika ditanya atau saat diperlukan. Seseorang yang jujur tidak berbohong, tidak menyembunyikan fakta, dan tidak memutarbalikkan informasi. Namun, kejujuran bisa bersifat pasif. Artinya, seseorang bisa saja jujur tapi tetap menyembunyikan hal-hal tertentu hanya karena tidak ditanya atau karena merasa tidak perlu mengatakannya.
Sedangkan transparansiadalah keterbukaan secara aktif. Ini bukan hanya tentang mengatakan yang sebenarnya, tetapi juga tentang kesediaan untuk membagikan informasi secara sukarela demi membangun kepercayaan. Transparansi berarti kamu terbuka tentang niat, perasaan, harapan, dan tindakanmu, meskipun itu mungkin terasa tidak nyaman.
Contoh sederhananya, seseorang yang jujur mungkin akan mengakui jika ditanya, "Kamu masih berkomunikasi dengan mantanmu?" Tapi orang yang transparan akan memberitahu lebih dulu tanpa perlu ditanya, "Aku baru saja dihubungi oleh mantanku, dan aku ingin kamu tahu."
Miriptapi sangat berbeda.
Baik kejujuran maupun transparansi adalah hal yang penting. Kejujuran merupakan fondasi, namun tanpa transparansi maka jembatan untuk percaya tidak akan pernah 100% terbentuk. Karena transparansi membuat partner kita, baik itu pacar, suami, istri, atau bahkan rekan kerja, dapat percaya secara penuh penuh tanpa timbul benih-benih curiga.
Karena sekali saja partner kita bertanya, “Kenapa tidak cerita terkait hal itu?”, maka rasa percaya bisa terganggu meskipun secara teknis tidak ada kebohongan.
Jadi, mulai sekarang bangun transparansi bukan hanya kejujuran untuk menjalin hubungan yang lebih kuat.
baldrich memberi reputasi
1
66
2
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan