Bintang Polandia yang sedang naik daun, Martyna Kierczynska, akan berlaga demi menentukan nasibnya di ONE Fight Night 33: Rodrigues vs. Persson pada Sabtu, 12 Juli.
Saat menghadapi striker Meksiko Cynthia Flores dalam duel atomweight Muay Thai, ada pertaruhan tinggi yang membuka atau bahkan menutup jalurnya menuju tangga Juara Dunia.

Atlet 23 tahun ini telah membangun momentum lewat dua kemenangan impresif di ONE Championship berkat daya tahan tinggi serta kemampuan dalam mengakhiri perlawanan rivalnya.
Kini, Kierczynska berpeluang untuk kembali unjuk gigi, terutama karena laga utama dari ONE Fight Night 33 akan menampilkan laga Kejuaraan Dunia ONE Women’s Atomweight Muay Thai antara Allycia Hellen Rodrigues dan Johanna Persson di Lumpinee Stadium, Bangkok.
Jelang laga kontra Flores mendatang, kami membedah mengapa ia bisa menuliskan namanya sebagai Juara Dunia ONE pertama dari Polandia.
#1 Ia Merupakan Mantan Juara Dunia WMC Muay Thai
Sebelum tiba di organisasi seni bela diri terbesar di dunia, Kierczynska telah menasbihkan namanya sebagai petarung elite di Eropa.
Ia telah mendominasi kancah Muay Thai di benua biru dengan rekor tak terkalahkan sebelum meraih Kejuaraan Dunia WMC Muay Thai yang bergengsi.
Dominasinya di Eropa bukan hanya karena faktor keberuntungan. Faktanya, ia keberhasilannya dipengaruhi oleh kemampuan teknik tingkat tinggi yang telah terasah sejak usia belia.
#2 Ia Telah Tampil Gemilang Di ONE Championship
Kierczynska mengumumkan kehadirannya dengan cara spektakuler di ONE Fight Night 19 pada Februari 2024 dengan sebuah TKO ronde kedua atas Nat “Wondergirl” Jaroonsak.
Meski harus menelan kekalahan pertama dalam kariernya saat menghadapi Ekaterina “Barbie” Vandaryeva di ONE Fight Night 20 sebulan kemudian, ia mampu bangkit dalam laga berikutnya.
Dalam ajang ONE Fight Night 29 pada Maret lalu, Kierczynska terlibat dalam aksi jual beli serangan kontra Yu Yau Pui untuk meraih kemenangan lewat putusan terbelah. Torehan ini membuktikan bahwa ia punya modal kuat untuk menjadi calon Juara Dunia.
#3 Ia Ditopang Oleh Sistem Pendukung Yang Tepat
Di balik setiap atlet kelas dunia, selalu ada sistem pendukung yang tepat. Bagi Kierczynska, dukungan itu hadir dalam sosok pelatih Maciej Dominczak.
Lebih dari sekadar atlet dan pelatih, hubungan mereka punya ikatan yang lebih dalam karena Dominczak juga berperan sebagai pasangan dalam hidupnya.
Mereka memiliki ikatan kuat yang dipersatukan oleh Muay Thai dan keinginan untuk mengejar kejayaan. Kehadiran Dominczak menjadi motivasi dan dorongan bagi Kierczynska untuk menjadi versi terbaik dari dirinya baik di dalam maupun di luar ring.
Dengan dukungan yang hebat dari keluarga di tempat asalnya di Legion Glogow, Kierczynska berada dalam lingkungan yang tepat untuk bisa menjadi seorang Juara Dunia.