- Beranda
- Komunitas
- Sports
- ONE Championship
Laga Antara Superbon Vs. Noiri, Reug Reug Vs. Malykhin Tersaji di ONE 173


TS
ONEchampionshipid
Laga Antara Superbon Vs. Noiri, Reug Reug Vs. Malykhin Tersaji di ONE 173

Dua laga akbar telah diumumkan untuk menandai kembalinya ONE Championship ke Jepang.
Pada Minggu, 16 November, organisasi seni bela diri terbesar di dunia ini akan menghentak Ariake Arena di Tokyo untuk menggelar ONE 173, salah satu ajang kombat terbesar tahun ini.

Laga utama akan menampilkan Juara Dunia ONE Featherweight Kickboxing, Superbon, kontra pemegang sabuk interim, Masaaki Noiri, dalam partai penyatuan Gelar Juara Dunia yang telah lama dinanti.
Dikenal sebagai salah satu striker paling tangguh di muka bumi, Superbon hampir tak terhentikan kala berlaga di divisi featherweight kickboxing yang sarat akan talenta. Ia telah beberapa kali meraih sabuk berkat tendangan tinggi memukau dan permainan tinju yang terus berkembang.
Terbaru, sang raja dari Thailand meraih sabuk emas kickboxing pada April 2024 setelah berlaga selama lima ronde kontra legenda Armenia, Marat Grigorian.
Setelah gagal menuntaskan misinya untuk berjaya dalam Muay Thai, ia kini kembali ke kickboxing untuk mempertahankan gelarnya di area musuh.
Noiri, di sudut lain, berpeluang untuk menjadikan dirinya sebagai petarung top di divisinya.
Pada Januari lalu, sang pahlawan olahraga Jepang menghabisi Shakir Al-Tekreeti dengan tendangan tajam bertubi-tubi ke kaki lawan.
Hasil tersebut memberinya peluang untuk berlaga dalam kontes Kejuaraan Dunia ONE Interim Featherweight kontra pemilik sabuk Muay Thai di divisi yang sama, Tawanchai PK Saenchai, dalam ajang ONE 172.
Tampil di hadapan sorak sorai penggemarnya di Saitama Super Arena, Noiri meraih sabuk interim lewat kemenangan TKO ronde ketiga. Hasil itu mengukuhkan namanya sebagai megabintang global dan peluang untuk melengserkan Superbon dari takhtanya.
Selain itu, ONE 173 juga akan menampilkan aksi Juara Dunia ONE Middleweight dan Light Heavyweight MMA, Anatoly “Sladkiy” Malykhin, yang bertekad untuk membalaskan dendam serta merebut balik sabuk emas heavyweight MMA dari “Reug Reug” Oumar Kane.
Dengan rekor profesional sempurna dan rasio finis 100 persen, Malykhin nampak tak terhentikan dengan torehan tiga Gelar Juara Dunia MMA dalam tiga divisi berbeda. Namun, anggapan tersebut sirna saat ia berhadapan dengan Kane.
Pada November tahun lalu dalam ajang ONE 169, sang petarung Rusia harus mengakui kedigdayaan lawannya.
Selama lima ronde sengit, “Reug Reug” membangun tembok sempurna sehingga Malykhin kesulitan menjatuhkannya. Dengan stamina luar biasa dan aksi striking berbahaya, Kane akhirnya meraih kemenangan lewat keputusan terbelah untuk menjadi Juara Dunia ONE perdana dari Afrika.
Sejak saat itu, Malykhin terus menerus menantang “Reug Reug” untuk rematch demi merenggut kembali sabuk emasnya yang hilang.
Tantangan itu resmi mendapat restu dan kedua raksasa dari benua berbeda ini bertekad untuk membuktikan siapa yang layak jadi raja kelas berat sesungguhnya di ONE 173.
0
8
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan