- Beranda
- Komunitas
- News
- Militer
Indo Defence 2025: Kenalan dengan Rabdan 8x8, Kendaraan Amfibi dari Negeri Gurun


TS
si.matamalaikat
Indo Defence 2025: Kenalan dengan Rabdan 8x8, Kendaraan Amfibi dari Negeri Gurun
Quote:
Pada Gelaran Indo Defence 2025 (11-14 Juni) kemarin, Uni Emirat Arab memboyong kendaraan tempur Rabdan 8x8. Yang menarik nin Gan, Rabdan dibekali turret (kubah) senjata milik BMP-3 Rusia, kendaraan beroda 8 ini juga punya kemampuan amfibi. Dua water jet di belakang bisa dipakai berenang di air dengan kecepatan 10 km/jam. Di bagian depan juga terpasang perangkat pemecah dan penahan gelombang untuk mendukung operasi pendaratan dari laut.
Rabdan sendiri mengambil basis kendaraan tempur Arma 8x8 buatan Otokar, perusahaan asal Turki tersebut memenangkan kontrak program kendaraan tempur yang digelar UEA. Total negeri tajir ini ingin membeli 700 unit kendaraan tempur 8x8. Total 100 unit diproduksi di Turki, sisanya dibuat oleh Al Jasoor secara lokal dan di-renamesebagai Rabdan.
Rabdan dipilih sebagai ganti BMP-3 yang datang pada 1992, meski kendaraan tempur racikan Rusia itu punya kemampuan tembakan mengesankan, BMP-3 adalah kendaraan roda rantai yang tidak sesuai dengan kebutuhan mobilitas UEA. Meski memilih kendaran 8x8, militer UEA tetap meminta pemasangan kubah senjata BMP 3 pada kendaraan tempur infantri Rabdan.
Quote:
Kubah senjata Rabdan dibekali meriam 100 mm, di mana meriam ini juga mampu menembakkan rudal anti-tank 9M117. Senjata lainnya adalah kanon coaxial 30 mm, serta senapan mesin 7,62 mm. Rabdan memiliki panjang 8 m, lebar 3,25 m, tinggi 2,5 m serta bobot 30 ton.
Kendaraan ini bisa mengangkut 12 personel yang sudah termasuk pengemudi, komandan, dan operator senjata. Rabdan dibekali mesin diesel Caterpillar 12.500 cc dan mampu memuntahkan tenaga maksimal 600 hp. Tenaga disalurkan ke transmisi otomatis Allison 4500 dengan 6 gigi maju dan 1 gigi mundur. Kecepatan maksimum 105 km/jam serta jangkauan operasional 700 km.
Level perlindungan Rabdan adalah STANAG Level 4 yang kebal terhadap peluru kaliber 7,62 mm. Ada tambahan kit proteksi untuk menahan terjangan peluru kaliber 14,5 mm. Rabdan juga diberi perlindungan ranjau dan alat peledak improvisasi (IED) pada STANAG Level 4a/b yang setara ledakan 10 kg TNT. Selain itu, Rabdan mampu bertahan dari serpihan peluru artileri 155 mm yang meledak sejauh 30 meter.
Quote:
Sebagai informasi bagi Agan, untuk varian Rabdan dibuat lebih lebar 55 cm dan panjangnya bertambah 15 cm sebagai penyesuaian dengan kubah senjata BMP-3. Bobotnya juga bertambah dari 24 ton pada varian Arma menjadi 30 ton pada varian Rabdan. Dari tampilan depan juga dibuat beda dari Arma.
Al Jasoor yang memproduksi Rabdan merupakan bagian dari Edge Group, perusahaan ini berkomitmen untuk membuat kendaraan tempur secara mandiri. Sehingga kedepannya UEA diharapkan bukan cuma sebagai konsumen, tapi juga ikut menjadi produsen. Hadirnya Rabdan juga menunjukkan pengaruh kuat Turki saat ini di industri pertahanan negara kawasan Timur Tengah.
Referensi Tulisan: Airspace Review& Al Jasoor
Sumber Foto: sudah tertera






direktur.muda dan 3 lainnya memberi reputasi
4
419
13


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan