- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
MilkLife Gelar Athletics Challenge Seri 1 2025 di Kudus


TS
kaskus.infoforum
MilkLife Gelar Athletics Challenge Seri 1 2025 di Kudus
MilkLife Athletics Challenge Seri 1 2025yang dihelat mulai Jumat (20/6) hingga Minggu (22/6) di Supersoccer Arena, Kudus berlangsung sukses. Sebanyak 1.267 pelajar dari 109 Madrasah Ibtidaiyah (MI), Sekolah Dasar (SD), Madrasah Tsanawiyah, dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kudus dan sekitarnya ambil bagian menyemarakkan kejuaraan yang diinisiasi oleh Bakti Olahraga Djarum Foundation, MilkLife, dan Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI).



Di tengah atmosfer penuh antusiasme MilkLife Athletics Challenge Seri 1 2025, MI NU Pendidikan Islam dinobatkan sebagai juara umum KU 10, sementaraSD 4 Jekulo meraih gelar tertinggi untuk KU 12 usai mendominasi lintasan dan lapangan, serta SMP 1 Dawe memboyong 16 juara KU 15.



[ol][li]Kanga's Escape (KU 10 & KU 12)[/li][/ol]
[ol][li]Turbo Throw (KU 10 & KU 12)[/li][/ol]
[ol][li]Formula 1 (KU 10 & KU 12)[/li][/ol]
[ol][li]Frog Jump (KU 10)[/li][/ol]
[ol][li]Lari 60 meter (KU 10 & KU 12) & 80 meter (KU 15)[/li][/ol]
[ol][li]Estafet 8 x 50 meter (KU 10 & KU 12) dan Estafet 5 x 80 meter (KU 15) [/li][/ol]
[ol][li]Lari 1.000 meter (KU 12) & 1.500 meter (KU 15)[/li][/ol]
[ol][li]Jalan Cepat 3.000 meter (KU 15)[/li][/ol]
[ol][li]Lompat Jauh (KU 12 & KU 15)[/li][/ol]
[ol][li]Lempar Cakram (KU 15)[/li][/ol]
[ol][li]Lempar Lembing (KU 15)[/li][/ol]
[ol][li]Tolak Peluru (KU 15)[/li][/ol]


Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin, mengatakan, ajang ini dirancang sebagai perpaduan antara olahraga dan permainan edukatif untuk membangkitkan gairah olahraga atletik. MilkLife Athletics Challenge Seri 1 2025 menyuguhkan 15 nomor perlombaan untuk Kategori Usia (KU) 10, KU 12, dan KU 15 baik putra, putri, serta mix. Kejuaraan ini juga bertujuan membuat pelajar mengenal atletik bukan sebagai tekanan, melainkan sebagai petualangan menyenangkan.
“Pada gelaran kali ini kami menambah satu kategori usia, yaitu KU 15 serta nomor perlombaan yang sebelumnya hanya 9 kini menjadi 15. Hal tersebut tak lepas untuk meningkatkan suasana kompetitif dan antusias peserta. Kami ingin menjadikan olahraga sebagai sesuatu yang menyenangkan, bukan menakutkan. Bukan soal menang-kalah, tapi menumbuhkan kecintaan yang akan tumbuh menjadi prestasi di masa depan,” ujar Yoppy.
15 nomor perlombaan pada MilkLife Athletics Challenge Seri 1 2025 yaitu lari 60 meter, lari 80 meter, lari 1.000 meter, lari 1.500 meter, jalan cepat 3.000 meter, beregu kanga’s escape, beregu formula 1, frog jump, turbo throw, tolak peluru, lari estafet 5 x 80 meter, lari estafet 8 x 50 meter mixed, lompat jauh, lempar lembing, dan lempar cakram.

Yoppy menambahkan, MilkLife Athletics Challenge telah menjadi bukti nyata bahwa olahraga dapat dikenalkan sejak dini dengan cara yang menyenangkan. Dan dari Kudus, semangat peserta bukan hanya untuk menang, tetapi untuk menggapai podium masa depan Indonesia. Melihat antusiasme dan hasil positif penyelenggaraan ini, MilkLife Athletics Challenge akan diadakan dua kali dalam setahun.
“Semoga di seri dua mendatang, peserta jauh lebih banyak, selaras dengan kemampuan yang dimiliki oleh setiap individu untuk bertanding secara perorangan maupun beregu. Kami juga mengimbau kepada setiap sekolah untuk mengakomodir anak didiknya mendalami cabang olahraga atletik ini, serta orangtua yang memberi dukungan penuh,”imbuh Yoppy.
Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PASI Kabupaten Kudus, Noor Akhmad, S.Pd., M.Or. mengatakan, sejak hari pertama mengamati 514 atlet (KU 10), 507 atlet (KU 12), 246 atlet (KU 15) ia menilai semangat dan kemampuan dasar mereka sudah cukup baik. Diharapkan MilkLife Athletics Challenge dapat menjadi ladang munculnya bibit-bibit berkualitas di berbagai nomor olahraga atletik untuk kota Kudus, maupun Indonesia.
“Penyelenggaraan MilkLife Athletics Challenge yang berkelanjutan tentu menjadi wadah positif untuk para calon atlet di Kudus dan sekitar mengasah kemampuan dan sebagai tolak ukur pengembangan diri menjadi lebih baik. Selamat kepada para juara di setiap nomor perlombaan serta juara umum seri ini. Kami juga berterima kasih kepada Bakti Olahraga Djarum Foundation dan MilkLife yang memiliki komitmen untuk mengembangkan olahraga atletik,”tegas Noor.
Bupati Kudus Sam'ani Intakoris, S.T., M.T.dan Wakil Bupati Bellinda Putri Sabrina Birton turut hadir dan menyaksikan secara langsung MilkLife Athletics Challenge Seri 1 2025 pada Minggu (22/6). Mereka mengapresiasi gelaran ini karena menjadi kegiatan positif yang mampu menuai prestasi.
“Bangga dengan para peserta yang ikut (MilkLife Athletics Challenge) karena penuh semangat dan keceriaan. Kami turut hadir untuk mensupport agar banyak kader-kader di cabang olahraga atletik dari Kudus. Kami berharap acara seperti ini terus berlangsung supaya anak-anak bisa memiliki wadah positif dan tidak terpaku gadget,”ujar Sam’ani.
Juara Umum
Di tengah atmosfer penuh antusiasme MilkLife Athletics Challenge Seri 1 2025, MI NU Pendidikan Islam dinobatkan sebagai juara umum KU 10, sementaraSD 4 Jekulo meraih gelar tertinggi untuk KU 12 usai mendominasi lintasan dan lapangan, serta SMP 1 Dawe memboyong 16 juara KU 15.



Siswa-siswi dari SD 4 Jekulo tampil tanpa kompromi. Dari 13 nomor lomba di KU 12, mereka menyapu empat piala utama. Capaian ini menjadi tren positif bagi sekolah tersebut, usai pada MilkLife Athletics Challenge 2024 mereka sukses menjadi Juara Umum KU 10. Muhammad Ilham Al Kahfi selaku guru olahraga SD 4 Jekulo, menyebutkan bahwa latihan intensif selama satu bulan penuh menjadi kunci kesuksesan.
“Setelah tahun lalu kami berhasil menjadi juara umum di KU, kali ini bersyukur sebagai juara umum KU 12. Persiapan latihan satu bulan kami manfaatkan sebaik mungkin. Kami mengapresiasi Bakti Olahraga Djarum Foundation karena sudah membuat event seperti ini dan semoga perusahaan-perusahaan lain bisa termotivasi. Di seri berikutnya kami optimis menjadi juara bertahan,”ucap Kahfi.
Di kategori KU 15, SMP 1 Dawe membuktikan tajinya lewat kemenangan gemilang. Ana Eqi Astuti, Kepala Sekolah SMP 1 Dawe menuturkan bahwa keberhasilan anak didiknya berkat kemampuan individu di cabang atletik yang dinilai cukup mentereng. Di samping itu, fasilitas penunjang mumpuni di sekolah menjadi sarana yang dimanfaatkan sebaik mungkin untuk berlatih secara giat dan rutin.
“Persiapan kami sudah cukup lama karena memang sekolah juga punya fasilitas yang memenuhi syarat untuk olahraga atletik. Terima kasih kepada Bakti Olahraga Djarum Foundation yang serius menyelenggarakan event ini dengan segala sarana dan prasarana di Supersoccer Arena. Semoga dari sini muncul atlet-atlet yang bisa berprestasi di kancah nasional hingga dunia,”tegas Ana.
PENJELASAN KATEGORI PERLOMBAAN:
[ol][li]Kanga's Escape (KU 10 & KU 12)[/li][/ol]
Merupakan lomba yang mengkombinasikan lompat gawang dan lari cepat dengan panjang lintasan sejauh 40 meter. Dalam lintasan tersebut, terdapat empat penghalang setinggi 50 cm setiap 6 meter yang membuat peserta harus melompatinya hingga titik tujuan. Kanga’s Escapemerupakan olahraga beregu yang berisikan tiga atlet. Lomba ini diarahkan untuk melihat bibit-bibit nomor atletik lari gawang 110 meter.
[ol][li]Turbo Throw (KU 10 & KU 12)[/li][/ol]
Adalah lomba melempar alat bernama turbo yang menyerupai roket sepanjang 30 cm, terbuat dari paralon dengan mata roket karet dan ekor dari plastik. Olahraga ini bertumpu pada kekuatan otot tangan dengan pelempar terjauh mendapat poin tertinggi. Lomba ini diarahkan untuk atlet yang ingin menggeluti nomor atletik lempar lembing.
[ol][li]Formula 1 (KU 10 & KU 12)[/li][/ol]
Mirip seperti ajang balap mobil, games ini juga memiliki lintasan berbentuk sirkuit sepanjang 80 meter. Tak hanya berlari, peserta juga diharuskan melakukan gerakansprint, rolling, lompat gawang dan lari berkelok (slalom course). Formula 1 merupakan olahraga beregu yang memadukan unsur kekuatan, kelincahan dan kecepatan para peserta. Olahraga ini memiliki kemiripan dengan nomor atletik lari gawang 400 m.
[ol][li]Frog Jump (KU 10)[/li][/ol]
Seperti namanya, Frog Jump (lompat katak) mengharuskan atlet melompat dengan dua kaki selebar bahu, kemudian melakukan lompatan ke depan tanpa menggunakan penghalang sebanyak tiga kali lompatan langsung. Di nomor lomba ini, unsur pengembangan kemampuan di power otot tungkai yang arahnya nanti ke nomor lomba lompat jauh.
[ol][li]Lari 60 meter (KU 10 & KU 12) & 80 meter (KU 15)[/li][/ol]
Merupakan lomba lari cepat jarak pendek pada jarak 60 meter maupun 80 meter yang mengharuskan para peserta berlari dengan kecepatan maksimum di lintasan.
[ol][li]Estafet 8 x 50 meter (KU 10 & KU 12) dan Estafet 5 x 80 meter (KU 15) [/li][/ol]
Merupakan lomba lari sambung dengan panjang lintasan 400 meter. Satu regu berisikan delapan orang (4 atlet putra, 4 atlet putri) untuk KU 10 & KU 12, dan lima orang untuk KU 15 dimana tiap-tiap peserta membawa tongkat, berlari 50 meter (KU 10 & KU 12) serta 80 meter (KU 15) dan selanjutnya memberikan tongkat itu kepada rekan setimnya. Regu yang menang adalah yang tercepat membawa tongkat ke garis finish.
[ol][li]Lari 1.000 meter (KU 12) & 1.500 meter (KU 15)[/li][/ol]
Peserta berlari dengan kecepatan maksimum sekitar 2,5 lintasan lari. Perlombaan ini diarahkan bagi peserta yang memiliki minat ke nomor atletik lari jarak jauh.
[ol][li]Jalan Cepat 3.000 meter (KU 15)[/li][/ol]
Peserta berjalan dengan kecepatan tinggi, namun bukan berlari, dan harus menjaga satu kaki selalu menapak tanah. Dengan postur badan harus tegak, mata menatap lurus ke depan, dan bahu rileks. Sementara gerakan lengan harus seimbang, tidak boleh terlalu kaku atau berlebihan.
[ol][li]Lompat Jauh (KU 12 & KU 15)[/li][/ol]
Melompat sejauh mungkin dari titik awal ke titik pendaratan. Olahraga ini melibatkan awalan lari, tolakan dengan satu kaki, melayang di udara, dan pendaratan dalam bak pasir.
[ol][li]Lempar Cakram (KU 15)[/li][/ol]
Peserta melempar cakram untuk mencapai jarak lemparan terjauh dengan menggunakan teknik dan kekuatan yang tepat. Cakram terbuat dari kayu berbentuk piring dengan sabuk besi atau bahan lain yang bundar pipih.
[ol][li]Lempar Lembing (KU 15)[/li][/ol]
Melemparkan tongkat panjang (lembing) sejauh mungkin. Peserta membutuhkan kekuatan, kecepatan, dan koordinasi yang baik. Lembing yang digunakan mirip tombak, tetapi lebih ringan dan memiliki ujung yang runcing.
[ol][li]Tolak Peluru (KU 15)[/li][/ol]
Peserta melakukan gerakan menolak atau mendorong peluru dari bahu menggunakan satu tangan, dengan tujuan mencapai jarak tolakan sejauh mungkin. Olahraga ini membutuhkan kekuatan, teknik yang tepat, dan strategi untuk memaksimalkan jarak tolakan.
0
62
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan