- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Bayi Tewas Depan Pintu Masjid Singkawang Ternyata Dibunuh, Pelaku Ditangkap!


TS
mabdulkarim
Bayi Tewas Depan Pintu Masjid Singkawang Ternyata Dibunuh, Pelaku Ditangkap!

Ocsya Ade CP - detikNews
Minggu, 15 Jun 2025 10:18 WIB
Foto: dok. Polres Singkawang
Jakarta - Balita berumur 1 tahun 11 bulan yang ditemukan tewas di depan pintu Masjid Husnul Khotimah, Jalan Veteran, Kelurahan Roban, Singkawang, ternyata dibunuh. Pria bernama Urai Abadi terduga pembunuh bayi malang tersebut kini sudah ditangkap.
"Kami ucapkan terima kasih kepada warga Singkawang yang sudah membantu. Kami Satreskrim Polres Singkawang dan Tim Resmob Polda Kalbar berhasil mengungkap hilangnya dan tewasnya seorang balita," kata Kasat Reskrim Polres Singkawang, AKP Deddi Sitepu, dilansir detikKalimantan, Minggu (15/6/2025).
Deddi mengatakan pelaku ditangkap di kawasan Pasar Hongkong, Jalan Budi Utomo. Pelaku sempat membantah membunuh dan berdalih hanya membekap mulut korban menggunakan tangannya
"Sampai saat ini, pemeriksaan awal, pelaku mengakui perbuatan tersebut dilakukan seorang diri," ujarnya.
Polisi sudah menggeledah rumah pelaku yang hanya berjarak beberapa langkah dari rumah pengasuh korban. Saat ini pihak kepolisan masih mendalami motif pelaku melakukan aksinya.
"Saat ini, kami Satreskrim dan Resmob Polda Kalbar sedang melakukan pengembangan di lapangan," ucapnya.
Korban ditemukan tewas di depan pintu samping Masjid Husnul Khotimah, Jalan Veteran, pada Jumat (13/6). Korban sempat dilaporkan hilang pada Selasa (10/6) saat berada di rumah pengasuhnya di Gang Kapas, Kelurahan Sekip Lama, Kecamatan Singkawang Tengah.
https://news.detik.com/berita/d-7964...aku-ditangkap.
Uray Bunuh Bayi di Singkawang Gegara Sakit Hati ke Pengasuh

Ocsya Ade CP - detikNews
Senin, 16 Jun 2025 11:44 WIB
Foto: Uray Abadi (tengah) pelaku yang tewaskan balita di Singkawang. (Dok. Polda Kalbar)
Singkawang - Polisi mengungkap motif Uray Abadi tega membekap Rafa Fauzan, bayi usia 1 tahun 11 bulan, hingga tewas di Kota Singkawang, Kalimantan Barat. Pelaku Uray Abadi tega mengaku sakit hati dengan pengasuh korban.
"Dari pengakuan pelaku, ada ucapan dari pengasuh yang menyinggung perasaannya," kata Kasat Reskrim Polres Singkawang AKP Deddi Sitepu kepada wartawan, dilansir detikKalimantan, Minggu (15/6/2025) siang.
Pelaku merencanakan sesuatu yang berdampak negatif terhadap pengasuh bayi itu. Pelaku yakin jika terjadi sesuatu terhadap Rafa, maka Riska akan dituntut oleh orang tua korban. Diketahui pengasuh Rafa merupakan tetangga Uray.
"Pelaku beranggapan, jika anak ini (Rafa) hilang dari pengasuh, maka pengasuh akan disalahkan oleh orang tua korban," beber Deddi.
Korban merupakan anak ketiga dari pasangan Rasiwan, ASN Satpol PP Singkawang, dan Hazni Fatziah, ASN RSUD Abdul Aziz Singkawang. Ia dinyatakan hilang pada 10 Juni 2025 saat diasuh oleh Riska di rumahnya di Kelurahan Sekip Lama, Kecamatan Singkawang Tengah.
Hasil pemeriksaan penyidik, diketahui pada hari itu sekira pukul 11.45 hingga pukul 12.00 WIB, korban keluar dari rumah pengasuh. Ia langsung dibekap dan dibawa oleh Uray ke rumahnya yang hanya berjarak beberapa rumah dari kediaman Riska.
https://news.detik.com/berita/d-7966...i-ke-pengasuh.
biadab..




aldonistic dan soelojo4503 memberi reputasi
2
352
22


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan