- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Garuda Indonesia (GIAA) Minta Tambahan 15 Pesawat ke Danantara


TS
jaguarxj220
Garuda Indonesia (GIAA) Minta Tambahan 15 Pesawat ke Danantara
Bloomberg Technoz, Jakarta - CEO Danantara Rosan Roeslani membenarkan ada permintaan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) untuk pengadaan 15 armada pesawat. Menurutnya, permintaan itu saat ini tengah dievaluasi.
"Itu di bagian holding sedang mengevaluasi," ujar Rosan saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, belum lama ini.
Bukan hanya Garuda Indonesia (GIAA), Rosan mengatakan, Danantara juga tengah mengevaluasi rencana BUMN lain, untuk memaksimalkan aset yang ada.
"Bukan hanya Garuda, kami mengevaluasi semua BUMN yang ada. Bagaimana caranya untuk meningkatkan dan mengoptimalisasi aset yang ada," jelas Rosan.
Garuda Indonesia (GIAA) sudah sejak lama meminta bantuan pemerintah untuk menyehatkan kondisi fundamental. Ini sejalan dengan telah masuknya Danantara sebagai pemegang saham Garuda.
Berdasarkan data laporan bulanan registrasi pemegang efek per 14 Mei 2025, sebesar 64,54% saham GIAA telah dipegang oleh PT Biro Klasifikasi Indonesia (BKI). BKI ditunjuk sebagai holding operasional Danantara.
Sebelumnya, GIAA dikabarkan tengah melakukan pembicaraan dengan Danantara terkait dengan permintaan suntikan modal, sebagai bagian dari pemulihan kondisi keuangan.
Pembicaraan tersebut masih pembicaraan awal dan bisa berubah, sementara itu, nilai penyuntikan dana juga sedang dibicarakan, kata orang yang tidak bisa disebutkan identitasnya lantaran dirinya bukan pihak yang memiliki wewenang untuk berkomentar.
Kinerja Garuda sendiri hingga saat ini masih terus didera kerugian sejak dua tahun lalu usai pandemi Covid-19 akibat kelesuan ekonomi.
https://www.bloombergtechnoz.com/det...t-ke-danantara
Ini BUMN dari lama selalu minta dana terus, kaga bisa profit secara sustainable.
Mending dijual aja ke SQ.
"Itu di bagian holding sedang mengevaluasi," ujar Rosan saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, belum lama ini.
Bukan hanya Garuda Indonesia (GIAA), Rosan mengatakan, Danantara juga tengah mengevaluasi rencana BUMN lain, untuk memaksimalkan aset yang ada.
"Bukan hanya Garuda, kami mengevaluasi semua BUMN yang ada. Bagaimana caranya untuk meningkatkan dan mengoptimalisasi aset yang ada," jelas Rosan.
Garuda Indonesia (GIAA) sudah sejak lama meminta bantuan pemerintah untuk menyehatkan kondisi fundamental. Ini sejalan dengan telah masuknya Danantara sebagai pemegang saham Garuda.
Berdasarkan data laporan bulanan registrasi pemegang efek per 14 Mei 2025, sebesar 64,54% saham GIAA telah dipegang oleh PT Biro Klasifikasi Indonesia (BKI). BKI ditunjuk sebagai holding operasional Danantara.
Sebelumnya, GIAA dikabarkan tengah melakukan pembicaraan dengan Danantara terkait dengan permintaan suntikan modal, sebagai bagian dari pemulihan kondisi keuangan.
Pembicaraan tersebut masih pembicaraan awal dan bisa berubah, sementara itu, nilai penyuntikan dana juga sedang dibicarakan, kata orang yang tidak bisa disebutkan identitasnya lantaran dirinya bukan pihak yang memiliki wewenang untuk berkomentar.
Kinerja Garuda sendiri hingga saat ini masih terus didera kerugian sejak dua tahun lalu usai pandemi Covid-19 akibat kelesuan ekonomi.
https://www.bloombergtechnoz.com/det...t-ke-danantara
Ini BUMN dari lama selalu minta dana terus, kaga bisa profit secara sustainable.
Mending dijual aja ke SQ.






said1518 dan 6 lainnya memberi reputasi
7
486
47


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan