

TS
ifi02
Louis Vuitton Pembawa Tren Bepergian

Instagram : jioworldplaza
Quote:
Tema peragaan koleksi siap pakai musim gugur/dingin Louis Vuitton 2025 kembali ke akar. Rumah mode yang memulai bisnis dengan membuat koper dan peti untuk bepergian ini menempatkan semangat perjalanan sebagai urat nadi. Untuk peragaan kali ini Nicolas Ghesquière mereka-ulang suasana hiruk pikuk stasiun kereta api Paris. Sebuah potret yang sangat dekat dengan realitas, penuh dengan orang-orang bepergian dengan berbagai gaya pribadinya.
Quote:

Sumber : Instagram jioworldplaza

Sumber : Instagram jioworldplaza

Sumber : Instagram jioworldplaza
Peragaan mengambil tempat di sebuah bangunan era abad 19, bekas kantor perusahaan kereta api, L'Étoile du Nord, di sebelah stasiun Gare du Nord, Paris. Desainer panggung Es Devlin mendekor tempat peragaan menyerupai stasiun kereta dengan ruang tunggu dan peron. Peragaan dibuka dengan kilapan lampu dan bisingnya lokomotif serta musik elektronik yang mengiringi langkah-langkah kaki model. Mereka seperti layaknya para komuter di mana panggung runway adalah tempat orang lalu-lalang, datang dan pergi, berangkat dan pulang.
Quote:
Sejumlah film yang merekam riuh-rendah suasana stasiun ada dalam pikiran sang direktur kreatif. “Brief Encounter”, “Casablanca”, “2046”, hingga “Harry Potter and the Sorcerer’s Stone”. Namun, koleksi ini bukan tentang film, melainkan rekaman berbagai ragam manusia dalam perjalanannya. Narasinya bisa saja tentang seorang pemain biola, pelajar pulang kampung, kekasih yang pergi tak akan kembali, petugas layanan kereta dengan seragam era 1980-an, sampai kaum kelas atas - penumpang kereta inap malam yang serba mewah.
Quote:
Maka Ghesquière membebaskan koleksinya untuk berkelana. Sebagai tawaran utama, berbagai pakaian luar muncul dengan vokal. Anorak, jaket, parka, mantel, jas hujan, dan trench coat transparan berpadu selaras dalam satu tampilan, lalu kontras dalam tampilan selanjutnya. Jangan berharap pemandangan yang harmonis melulu, cocok atas bawah, matching semua. Koleksi ini adalah ledakan berbagai gaya, berbagai era. Tidak ada ruang waktu di stasiun ini, semuanya bergegas melangkah maju. Ada rok bervolume besar yang merumbai dengan atasan singlet atau sweater berbantalan bahu tebal. Celana kargo dan atasan berpita manis kontras dengan jaket panjang maskulin. Gaun-gaun melambai dengan tali bahu yang tipis mengingatkan kita tentang adanya romansa di setiap stasiun kereta.
Quote:
Nampak sangat alami bagi Louis Vuitton jika bicara soal perjalanan. Arsip-arsip tas yang didesain bagi mereka yang bepergian menjadi sorotan. Tas Keepall, yang diperkenalkan pada 1930 terbukti sebagai teman perjalanan yang ideal dan ikonik, hadir dalam berbagai ukuran dan corak. Tas rias yang menyimpan perlengkapan kecantikan dengan rapi kini menjadi salah satu tas yang trendi. Kotak biola berseliweran dalam motif kotak-kotak Damier ataupun monogram.
Quote:
Tas Alma, Speedy, ransel, berbagai briefcase, tas jinjing selimut piknik, dan koper penyimpan topi yang bundar, tak ada yang belum pernah dibuat oleh Louis Vuitton. Pada tampilan terakhir, model bertopi kondektur membawa tas tangan berbentuk lentera, alat yang digunakan oleh staf kereta api untuk memberi sinyal komunikasi di masa lalu. Seri tas lebih baru seperti Side Trunk dan Low Key turut melengkapi tampilan plus hasil kolaborasi dengan band elektronik asal Düsseldorf, Kraftwerk dengan lagunya “Trans Europe Express” yang hadir dalam print tas Louis Vuitton.
Di akhir peragaan, para model berpose di balkon. Dari atas, melihat ke arah para tamu di bawah yang kini menjadi pemandangan bagi komuter-komuter itu. Para undangan termasuk Lisa, Jennifer Connelly, Emma Stone, Sophie Turner, dan anggota pers yang datang menjadi bagian dari panggung. Perjalanan memang tak jarang dapat mendatangkan sudut pandang yang baru.
Di akhir peragaan, para model berpose di balkon. Dari atas, melihat ke arah para tamu di bawah yang kini menjadi pemandangan bagi komuter-komuter itu. Para undangan termasuk Lisa, Jennifer Connelly, Emma Stone, Sophie Turner, dan anggota pers yang datang menjadi bagian dari panggung. Perjalanan memang tak jarang dapat mendatangkan sudut pandang yang baru.
Sumber : Tulisan pribadi






dvayya dan 2 lainnya memberi reputasi
3
217
Kutip
1
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan