- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Bobol Minimarket, Pria Asal Kupang Bonyok Diamuk Warga


TS
chemical.sapto
Bobol Minimarket, Pria Asal Kupang Bonyok Diamuk Warga
Sanur, DENPOST - Seorang pria asal Kupang, NTT, Alexander Laurens (29) nyaris tewas diamuk massa setelah kepergok mencuri di salah satu minimarket di Jalan Bypass Ngurah Rai No.107, Desa Pemogan, Kecamatan Denpasar Selatan, Rabu (28/5) dini hari.
Beruntung, polisi segera tiba di lokasi dan mengamankan pelaku dalam kondisi babak belur.
Tim opsnal Unit Reskrim Polsek Denpasar Selatan lantas membawa pelaku ke RS sekitar pukul 03.30.
"Pelaku sempat dihakimi warga karena tertangkap tangan sedang mencuri. Untung cepat kami amankan," kata Kapolsek Denpasar Selatan AKP Agus Adi Apriyoga, Sabtu (31/4).
Aksi pencurian ini terungkap setelah sistem alarm toko berbunyi dan mengirim notifikasi ke ponsel pegawai minimarket, Moh Rosyidi (29).
Bersama rekannya, Rosyidi menuju lokasi dan menemukan plafon toko telah dijebol. Sejumlah barang dan uang tunai di dalam brankas raib.
Dari hasil pemeriksaan, pelaku mencuri sekitar 240 bungkus rokok berbagai merek serta uang tunai Rp19.076.000. Total kerugian ditaksir mencapai Rp27,5 juta.
Pelaku diketahui masuk ke dalam toko dengan membobol plafon menggunakan berbagai alat seperti gerinda, gergaji besi, palu, hingga kapak.
Dalam pengakuannya kepada polisi, pelaku beraksi seorang diri dan pernah melakukan pencurian serupa di dua lokasi lainnya, yakni kawasan Bypass Pesanggaran dan Indomaret di wilayah Pedungan.
"Hasil curian dijual melalui marketplace Facebook dan dikirim via ojek online. Uangnya dipakai untuk judi online, hiburan malam, membeli sepeda motor, dan kebutuhan sehari-hari," kata Agus.
Selain menangkap pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti seperti rokok curian, uang tunai, serta alat yang digunakan untuk beraksi. Pelaku kini mendekam di sel tahanan Polsek Denpasar Selatan.
https://www.denpost.id/hukum-krimina...erbr5b2cu8686n
Bukannya dijual ke penadah malah barang curian dijual lewat marketplace dan dikirim lewat ojol
Beruntung, polisi segera tiba di lokasi dan mengamankan pelaku dalam kondisi babak belur.
Tim opsnal Unit Reskrim Polsek Denpasar Selatan lantas membawa pelaku ke RS sekitar pukul 03.30.
"Pelaku sempat dihakimi warga karena tertangkap tangan sedang mencuri. Untung cepat kami amankan," kata Kapolsek Denpasar Selatan AKP Agus Adi Apriyoga, Sabtu (31/4).
Aksi pencurian ini terungkap setelah sistem alarm toko berbunyi dan mengirim notifikasi ke ponsel pegawai minimarket, Moh Rosyidi (29).
Bersama rekannya, Rosyidi menuju lokasi dan menemukan plafon toko telah dijebol. Sejumlah barang dan uang tunai di dalam brankas raib.
Dari hasil pemeriksaan, pelaku mencuri sekitar 240 bungkus rokok berbagai merek serta uang tunai Rp19.076.000. Total kerugian ditaksir mencapai Rp27,5 juta.
Pelaku diketahui masuk ke dalam toko dengan membobol plafon menggunakan berbagai alat seperti gerinda, gergaji besi, palu, hingga kapak.
Dalam pengakuannya kepada polisi, pelaku beraksi seorang diri dan pernah melakukan pencurian serupa di dua lokasi lainnya, yakni kawasan Bypass Pesanggaran dan Indomaret di wilayah Pedungan.
"Hasil curian dijual melalui marketplace Facebook dan dikirim via ojek online. Uangnya dipakai untuk judi online, hiburan malam, membeli sepeda motor, dan kebutuhan sehari-hari," kata Agus.
Selain menangkap pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti seperti rokok curian, uang tunai, serta alat yang digunakan untuk beraksi. Pelaku kini mendekam di sel tahanan Polsek Denpasar Selatan.
https://www.denpost.id/hukum-krimina...erbr5b2cu8686n
Bukannya dijual ke penadah malah barang curian dijual lewat marketplace dan dikirim lewat ojol

Diubah oleh chemical.sapto 02-06-2025 11:48


MemoryExpress memberi reputasi
1
245
11


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan