Kaskus

News

said1518Avatar border
TS
said1518
Warga Bakar Pondok Pesantren Ilegal di Kab Bandung Gara-gara Kasus Pencabulan
Warga Bakar Pondok Pesantren Ilegal di Kab Bandung Gara-gara Kasus Pencabulan

RADARBANDUNG.ID, SOREANG – Puluhan warga menggeruduk hingga membakar gerbang sebuah pondok pesantren (pontren) yang diduga ilegal di kampung Gunung Aseupan, Desa Karamatmulya, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung.
Aksi pembakaran pontren ini dipicu oleh kasus pencabulan kepada santri hingga praktik live tiktok joget yang mencurigakan terjadi di pondok pesantren tersebut.
Dalam video berdurasi tiga menit yang viral di media sosial, gerbang Pondok Pesantren Santri Sinatria dibakar puluhan warga imbas kasus pencabulan beberapa santri yang dilakukan pengurus.
Kepala Desa Kramatmulya, Asep Sholehuddin mengkonfirmasi, aksi pembakaran gerbang depan ponpes ilegal, yang hanya berupa satu gubuk dan saung tersebut terjadi pada Sabtu (17/5/2025) pada pukul 11.00.
“Hal tersebut, karena kemarahan warga yang memuncak, setelah aksi bejat hingga keanehan praktik pesantren tersebut,” ujar dia, Senin (29/5).
Asep mengatakan, aksi perusakan pesantren yang sudah beroperasi sekitar 10 tahun tersebut tidak bertahan lama, setelah pihak kepolisian dan pemerintah desa melerai kemarahan.
“Kita langsung menjaga warga agar tidak terlalu marah, karena memang pesantren tersebut sudah ditutup dan tidak beroperasi,” ungkap dia.
Dari penelusuran pihaknya, selama ini aktivitas keagamaan yang dilakukan oleh ponpes tersebut memang tertutup dan tidak berbaur dengan masyarakat.
“Misal ada ajakan maulid nabi atau shalat bersama di masjid terdekat mereka tidak terlibat. Bahkan santri yang ada memang banyaknya berasal dari luar kampung,” paparnya.
Lebih lanjut, keanehan praktik ponpes tersebut bertambah setelah diketahui banyak anak santri hingga stafnya asik melakukan live tiktok di pesantren untuk mendapatkan cuan dengan berjoget.
“Ada beberapa akun seperti bocah botak, mereka diduga santri yang mencari uang lewat tiktok, dengan berjoget serta dilakukan di dalam pesantren,” jelas dia.
Aktivitas tersebut, lanjutnya, lebih dominan dilihat warga ketimbang kegiatan keagamaan yang dilakukan ponpes.
“Sehingga banyaknya kejanggalan yang membuat, dugaan bahwa pospes ini gadungan dan hanya menjadi alat untuk mendapatkan donasi. Memanfaatkan rasa iba donatur yang kerap datang,” terangnya.
Guna mencegah kejadian serupa pemanfaatan lahan untuk kegiatan ponpes mencurigakan pihaknya akan mengajak seluruh kepala desa untuk melakukan pengecekan hingga pengetatan aktivitas komunitas asing di wilayah desa.
“Hal seperti ini tidak boleh terjadi lagi, kita harus perketat pengawasan dan keamanan. Sehingga jika ada warga melaporkan kegiatan yang mencurigakan akan langsung ditindak,” pungkasnya. (kus)

gila sebuah pesantren dibakar sama warga yang ada didaerah itu, emang nggak ada yang takut di azab
emoticon-Takut emoticon-Takut

sumur
[url]https://www.radarbandung.id/2025/05/20/warga-bakar-pondok-pesantren-ilegal-di-kab-bandung-gara-gara-kasus-pencabulan/ [/url]
Diubah oleh said1518 21-05-2025 13:41
uforenangAvatar border
kakekane.cellAvatar border
BandittkAvatar border
Bandittk dan 3 lainnya memberi reputasi
4
360
20
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan