Hamsah umar - Peristiwa
Senin, 17 Februari 2025 21:34 PM
Komentar Bagikan

Ratusan pelajar di Wamena, Papua Pegunungan unjuk rasa menolak Makan Bergizi Gratis, Senin (17/2/2025).
FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Pegiat media sosial, Maudy Asmara mengunggah hal menarik terkait demo penolakan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Di unggahan media sosial X pribadinya itu, Maudy mengunggah foto ditemukannya peluru di lokasi aksi.


“Ditemukan peluru saat demo menolak MBG di Papua,” tulis caption unggahannya itu dikutip Senin (17/2/2025).

Ratusan pelajar tingkat sekolah menengah atas (SMA) di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan kembali melakukan aksi unjuk rasa menolak program MBG.

Hanya saja, long march menyuarakan penolakan program MBG Presiden Prabowo itu dibubarkan aparat kepolisian dan berakhir ricuh, Senin (17/2/2025).

Para pelajar di Wamena yang menyuarakan penolakan program MBG mengatasnamakan Asosiasi Pelajar Papua di Wamena.


Rencana awal, para siswa SMA ingin menyuarakan aspirasi menolak program MBG kepada pemerintah daerah.

Mereka berkumpul mulai dari SD YPPGI, SMP YPPGI, SMA YPPGI Sinakma Wamena. Mereka kemudian berlanjut long march menuju SMA PGRI.

Mereka lalu menyuarakan tolak program makan siang gratis. "Tolak makanan gratis. Makanan gratis, tolak," ujar para siswa. (Erfyansyah/fajar)
https://fajar.co.id/2025/02/17/maudy...oogle_vignette


warganet Twitter sepertinya mendukung aksi demo menolak makan gratis di Papua yang disongkong OPM