Jakarta -

Wali Kota Depok terpilih Supian Suri  mengaku tak ingin ada lagi stigma terhadap kotanya. Supian mengatakan pihaknya akan merangkul semua pihak dari latar belakang agama atau pendidikan apa pun.

"Target kami harapan kami, stigma Depok kota intoleran ini juga akan kita hilangkan tentunya. Dan kami meyakini, itu akan bisa kita capai saat kebersamaan kita bangun ya," kata Supian setelah melakukan cek kesehatan di kantor Kemendagri, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Minggu (16/2/2025). Supian menjawab soal kepemimpinan 20 tahun PKS di Depok yang berakhir.

"Kami hadir, saya bersama Pak Chandra. Insyaallah wali kota yang rangkul semua pihak, agama, latar belakang pendidikan, semua elemen masyarakat lah," kata dia.

Supian berjanji akan menyelesaikan permasalahan yang selama ini dilaporkan oleh warga. Mulai kemacetan di Sawangan hingga menyediakan akses yang lancar ke fasilitas publik seperti rumah sakit.

"Yang ketiga, PR-PR kami terkait tentang Kota Depok ini PR kemacetan, infrastruktur yang harus kita kejar walaupun di sisi yang lain kita sama-sama tahu ada upaya untuk alokasi anggaran. Tapi buat kami insyaallah kami bisa meyakinkan pemerintah provinsi, pusat," ujar Supian.

"Karena memang Depok butuh sekali dukungan infrastruktur untuk bisa setidaknya mengurai kemacetan yang terjadi di Kota Depok, Jalan Raya Sawangan, kemudian macet di Stasiun Citayam yang kita butuh underpass, termasuk juga akses menuju RS UI atau akses menuju kampus UI lewat jalur selatan. ini yang menjadi harapan kita ke depan," kata dia.

Supian mengatakan akan memperjuangkan janji-janji selama kampanye, salah satunya terkait anggaran untuk RW senilai Rp 300 juta. Supian mengatakan program ini diharapkan akan berjalan pada 2026.

"Kami punya tanggung jawab melayani semuanya, termasuk saya sampaikan kami ada alokasi anggaran Rp 300 juta per RW, yang insyaallah mulai efektif di tahun 2026," kata Supian.

"Ini pun sama tidak melihat RW kemarin yang menang pasangan kami atau bukan. Semua alokasi diberikan atau dialokasikan buat seluruh RW di kota Depok yang kurang lebih ada 900 RW," imbuhnya.

detik.com