Yogyakarta, (4/12/2024). Magma Entertainment melakukan kesepakatan bersama Komet Production dan Caravan Studio pada event JAFF Market 2024. Penandatanganan kesepakatan bersama itu digelar pada Rabu, 4 Desember 2024 di dalam event JAFF Market Yogyakarta. Sebuah rencana untuk bersinergi memproduksi film layar lebar antara rumah produksi Magma Entertainment dan Komet Production Malaysia serta melibatkan Caravan Studio sebagai desainer yang mengembangkan IP (intellectual property) dari setiap karakter film yang kelak akan diproduksi.

Charles Gozali, CEO Magma Entertainment mengatakan, kerja sama strategis ini akan menghasilkan karya lokal Indonesia yang berpadu dengan budaya Malaysia.
"Kita mempunyai kesamaan dengan Malaysia di bidang budaya, bahasa dan cara bertutur. Dengan menggabungkan konten Indonesia dan Malaysia yang kelak dikemas menjadi sebuah film, akan menjadi sebuah konten yang menarik," terang Charles saat talk show yang digelar setelah penandatanganan kerjasama. Menurut Charles, mereka sudah menyiapkan sebuah film bergenre horror yang mulai diproduksi 2025 dengan menggunakan  pendekatan budaya melayu dan islam.



Magma Entertainment dikenal dengan karya produksi Finding Srimulat, Sobat Ambyar, Pemukiman Setan dan Qodrat yang berhasil menembus 1.7 juta penonton pada 2022. Kesuksesan Qodrat yang mengusung genre film aksi horror ternyata menginspirasi beberapa film horror action lain yang diproduksi rumah produksi yang berbeda.



"Magma Entertainment adalah lanjutan dari sebuah rumah produksi Garuda Film yang didirikan Hendrick Gozali. Kami mempunyai sejarah membuat film-film drama berkualitas dan memenangkan 25 piala Citra sebagai supremasi tertinggi film Indonesia," jelas Linda Gozali produser eksekutif Magma Entertainment.  Linda menambahkan bahwa menjelaskan bahwa untuk membuat film genre aksi horror baru bisa dilaksanakan di masa kini karena teknologi sudah sangat memungkinkan. Namun Linda menambahkan, bahwa Magma Entertainment tetap akan meneruskan warisan genre drama yang akan diwujudkan dengan membuat ulang film-film terkenal.



"Kami punya rencana membuat ulang film Nopember 1828 yang dulu diproduseri oleh Hendrick Gozali. Sebuah film yang berhasil mendapatkan 7 penghargaan pada Festival Film Indonesia 1979," terang Linda saat sesi dialog dengan media di booth Magma Entertainment.

Acara dialog media ditutup dengan sesi foto bersama dan melakukan tanda tangan bersama di dinding booth yang dilakukan oleh wartawan, influencer dan para hadirin.


Sony Setyawan