- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Rumah Netanyahu Dihantam Drone, Israel Gempur Beirut dan Gaza Tanpa Ampun


TS
4574587568
Rumah Netanyahu Dihantam Drone, Israel Gempur Beirut dan Gaza Tanpa Ampun

YERUSALEM, KOMPAS.com - Israel menyerang apa yang dikatakannya sebagai fasilitas persenjataan Hizbullah di Beirut selatan pada Sabtu (19/10/2024). Ini dilakukan setelah kelompok bersenjata Lebanon itu menembakkan roket ke Israel utara. Seorang juru bicara Israel mengatakan bahwa sebuah pesawat tak berawak diluncurkan ke rumah peristirahatan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Dilansir Reuters, Netanyahu tidak berada di sana pada saat itu. Belum jelas juga apakah bangunan tersebut terkena serangan. Namun, Israel menggambarkannya sebagai upaya pembunuhan oleh proksi Hizbullah Iran dan menyebutnya sebagai kesalahan besar.
Aksi ini terjadi saat Israel bersiap untuk membalas serangan rudal Iran awal bulan ini. Serangan tersebut juga terjadi saat petugas medis dan media Hamas di Gaza mengatakan pemboman Israel telah menewaskan lebih dari 100 orang di daerah kantung pesisir. Pengepungan terhadap tiga rumah sakit juga semakin diperketat. Janji-janji Israel dan musuh-musuhnya, Hamas dan Hizbullah, untuk terus bertempur telah meredam harapan bahwa kematian pemimpin Hamas Yahya Sinwar dapat menyebabkan gencatan senjata di Gaza dan Lebanon dan mencegah eskalasi lebih lanjut di Timur Tengah.
Para pejabat, diplomat dan sumber-sumber lain mengatakan bahwa dengan semakin dekatnya pemilihan umum di AS, Israel berusaha untuk menggunakan operasi militer yang intensif untuk mencoba melindungi perbatasannya dan memastikan pesaingnya tidak dapat berkumpul kembali. Pada Sabtu, pesawat-pesawat Israel menjatuhkan selebaran di atas Gaza selatan dengan gambar Sinwar dan pesan: “Hamas tidak akan lagi memerintah Gaza”.
Serangan Israel pada hari Sabtu di sebuah gedung bertingkat di kota Beit Lahiya, Gaza utara, menewaskan sedikitnya 73 orang dan melukai puluhan lainnya, kata petugas medis dan media Hamas. Militer Israel sedang memeriksa laporan-laporan mengenai korban dari serangan udara di Gaza utara, kata seorang pejabat Israel.
Mereka menambahkan bahwa pemeriksaan awal menunjukkan bahwa angka-angka tersebut dibesar-besarkan dan tidak sesuai dengan informasi yang mereka terima.
sumber






kojhon dan 4 lainnya memberi reputasi
5
369
9


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan